Kita sering jengkel mengapa anak suka pilih-pilih makanan, atau maunya makan makanan yang tidak disajikan di meja makan. Jika kita tidak menurutinya, anak menolak untuk makan. Jika kita menurutinya, orangtua akan repot memasak makanan lain ataupun membeli makanan yang diminta oleh anak.
Mengapa anak bertingkah seperti itu? Dalam curhatan yang ada di laman Kids Activity, seorang ibu berbagi cerita bahwa secara tak sengaja ia telah membesarkan anak yang suka pilih-pilih makanan. Berikut 5 penyebab utama anak suka pilih-pilih makanan
Penyebab anak suka pilih-pilih makanan ke #1: Orangtua suka memaksanya makan
Memaksa anak memakan makanan yang tidak ia suka membentuk sebuah pengalaman buruk bagi anak. Hal ini dapat membuat anak enggan mencoba makanan itu.
Saat anak tak mau makan pada saat seharusnya dia makan, bersikaplah tenang menghadapinya. Tarik nafas dalam-dalam, dan mundur pelan-pelan. Katakan padanya, “Oke. Kalau adek tak mau makan, ya sudah. Makannya nanti saja.”
Biarkan ia belajar mendengarkan pemakluman anda atas sikapnya.
Penyebab ke #2: Menawarkan cemilan atau minuman sebelum makan dan saat makan
Cemilan atau minuman seperti susu dan jus akan membuatnya kenyang. Cobalah untuk membuat anak lapar dengan tidak memberinya apapun dalam waktu dua jam sebelum waktu makan. Anak yang kelaparan akan memakan apapun yang ada di depannya.
Penyebab ke #3. Berharap anak langsung mau makan
Biasanya anak akan menolak makanan yang baru dilihatnya pertama kali. Jangan menyerah. Cobalah tawarkan 10 sampai 15 kali di waktu dan kesempatan yang berbeda.
Setelah 10-15 kali percobaan biasanya barulah anak menyadari bahwa makanan tersebut lezat. Jadi jangan langsung menyatakan anak tidak suka makanan tertentu dari 1-2 kali percobaan ya, Parents.
Penyebab anak suka pilih-pilih makanan ke #4: Anda tidak memberinya contoh
Tak mungkin meminta anak untuk memakan sayuran sehat jika anda sendiri justru senang makan French Fries dari restoran cepat saji. Anak cenderung akan memakan apa yang biasa orangtuanya makan.
Penyebab ke #5: Menawarkan makanan dalam porsi besar
Orangtua sering menginginkan anak untuk makan banyak. Pahamilah berapa banyak kapasitas lambung anak. Menyajikan makanan dalam porsi besar justru membuat anak malas menyentuh makanannya.
Selain itu, anak umumnya suka porsi-porsi kecil yang bisa dipegang sendiri dengan tangan mungilnya. Tawarkan setiap bagian makanannya sedikit-sedikit, gunakan ice tray atau tempat membuat es untuk menambah rasa penasaran anak.
Cara mengatasi anak pilih-pilih makanan
Untuk mengatasi anak yang suka pilih-pilih makanan, berikut ini cara yang bisa Bunda terapkan:
- Children see, children do (Hal yang si kecil lihat, itu yang mereka lakukan)
Kebiasaan makan orantua akan sangat berpengaruh terhadap kebiasaan makan anak. Misalnya jika orangtua enggan makan sayur, wajar saja jika anak juga enggan makan sayur. Untuk mencegah anak pilih-pilih makanan, selalu sajikan menu yang berimbang setiap harinya ya, Bun!
Tidak ada salahnya juga untuk mengevaluasi pola makan Anda selama ini, Parents. Jangan sampai kebiasaan buruk dalam pola makan Anda, mempengaruhi kebiasaan makan anak.
- Paparkan makanan pada anak
Jangan menyerah jika anak menolak makanan yang kita sajikan. Paparkan terus makanan tersebut pada anak sampai 10 hingga 15 kali. Pada akhirnya, anak mungkin akan mau mencobanya.
- Menikmati setiap gigitan makanan
Jika anak melihat orang lain mengonsumsi dan menikmati suatu makanan, maka anak akan lebih tertarik mencobanya. Jadi untuk menarik perhatian anak, Bunda dan Ayah mungkin harus mulai mengekspresikan kenikmatan setiap gigitan makanan yang dikonsumsi.
- Sajikan makanan dengan porsi yang kecil
Makanan dalam porsi kecil akan menghindarkan anak dari rasa bosan terhadap rasa dan tekstur makanan yang sama.
- Simpan makanan di meja yang terjangkau oleh si kecil
Usahakan untuk selalu menyediakan berbagai menu makanan di meja makan yang bisa dijangkau anak. Setelah itu, biarkan mereka menentukan pilihan makanan yang akan mereka konsumsi.
- Tetap Tenang dan jangan panik
Jangan panik atau marah-marah ketika anak menolak makanan tertentu. Walaupun butuh usaha lebih untuk mengatasi maslah picky eater pada anak, Bunda tidak boleh menyerah ya!
Semoga informasi di atas bermanfaat!
***
Baca juga:
Anak Pemilih Soal Makanan? Mungkin salah satu dari 3 hal ini penyebabnya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.