Saat anak susah makan, pastinya Parents jadi pusing tujuh keliling. Tidak perlu khawatir, fase susah makan ini sangat wajar. Anak Sandra Dewi susah makan pun sedang masuk dalam fase ini.
Apa yang dilakukan istri Harvey Moeis untuk mengatasinya?
Menghadapi anak sulit makan atau melakukan aksi gerakan tutup mulut memang diperlukan kesabaran ekstra. Meskipun wajar saja terjadi, Parents tetap harus memerhatikan grafik berat badan anak. Jika berat badan terlihat stagnan atau bahkan menurun, jangan ragu untuk segera melakukan konsultasi ke dokter gizi atau spesialis anak.
Anak Sandra Dewi Susah Makan, Ini Resep Jitu untuk Mengatasinya
Seperti ibu-ibu pada umumnya, ternyata aktris cantik Sandra Dewi juga merasakan fase dimana sang anak susah makan saat pemberian makanan pendamping ASI (MPASI).
“Kalau Raffa dulu pernah (susah), kalau Mika sejauh ini masih aman,” katanya.
Sandra mengaku harus putar otak ketika sang anak mulai susah makan. Tak hanya ia, bahkan asisten rumah tangganya pun ikut pusing saat si kecil mulai merasa bosan.
“Nah, akrobat kami semua. Mbak di rumah, suster, kami biasanya ajak dia keluar,” Sandra bercerita di sebuah live instagram bersama Fitri Tropica.
Menurutnya, alasan anak susah makan memang bisa disebabkan oleh beragam faktor, misalnya merasa tidak nyaman atau sedang bosan. Oleh karena itu, perempuan asal Pangkal Pinang ini ini kerap mengajak sang buah hati untuk berjalan-jalan keluar dan memberikan suasana baru untuknya.
“(Ajak) ke playground, kolam renang, lihat jalan gitu kan, pokoknya kami semua berusaha bikin suasananya baru. Kan dia bosan ya, makan di baby chair,” ujarnya.
Sandra melanjutkan, ia juga kerap mengajak anaknya makan sembari bermain di taman atau jalan-jalan di sekitar rumah. Tentunya hal tersebut ia lakukan sebelum wabah Virus Corona merebak di Indonesia.
“Makanya kami keluar biar (anak) makan, tapi itu sebelum Corona, ya,” ujarnya menjelaskan.
Pastikan Makanan yang Dikonsumsi Anak Baik Untuk Tumbuh Kembangnya
Kedua anak Sandra kini tumbuh sehat. Putra keduanya, Mikhael Moies kini sudah berusia 9 bulan yang sedang mencoba makanan dengan tekstur yang kasar.
“Kalau Mikha kayaknya itu dia memang hobi makan. Karena sudah 9 bulan ya jadi teksturnya makin gede makin aku kasarin,” kata Sandra.
Meskipun sempat khawatir karena si bungsu sempat tersedak saat mulai mencoba makanan bertekstur kasar, perempuan kelahiran Pangkal Pinang itu menilai anaknya tidak pilih-pilih soal makanan.
“Setiap aku ganti tekstur jadi tersedak lah, tapi kalau makan, makan semuanya, makannya banyak,” paparnya.
Bagi Sandra hal ini cukup melegakan karena sang kakak, Raphael Moeis cenderung lebih susah makan dibandingkan adiknya.
“Kalau Raffa agak susah, pas baby agak sedikit susah. Sudah satu tahun makannya sudah bervariasi, sudah gampang lah makanny.” Ia mengungkapkan.
Sebagai ibu, Sandra tetap memastikan makanan yang dikonsumsi kedua anaknya mengandung nutrisi yang baik untuk tumbuh kembangnya.
“Makanan itu penting banget ya menurut aku, selain ASI,” tambahnya.
Cara Agar Anak Tidak Susah Makan
Menghadapi anak yang susah makan memang wajar dialami oleh setiap orangtua. Tentu Parents harus pintar-pintar mengakalinya.
Umumnya anak susah makan setelah mereka menginjak usia satu tahun, mengutip dari Alodokter. Pertumbuhan anak akan melambat dibandingkan sebelumnya dan menurunkan selera makannya. Sehingga anak terlihat makan lebih sedikit.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa dicoba oleh Parents agar anak tidak susah makan.
- Jangan memaksa anak untuk makan
Biasanya, anak akan memakan apa yang ia butuhkan. Ketika anak mogok makan, orangtua diharapkan tidak memaksanya. Parents bisa menghitung asupan kalori yang didapat anak selama seminggu penuh. Jika angkanya sudah mencapai batas normal, tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
- Perkenalkan makanan baru secara perlahan
Untuk dapat mengonsumsi makanan dengan tekstur atau rasa yang baru, anak perlu dibiasakan terlebih dahulu. Sajikan makanan tersebut selama beberapa kali hingga ia tertarik untuk mencoba. Saat hendak memperkenalkan makanan baru, sebaiknya fokus hanya kepada satu jenis saja agar anak tidak kebingungan.
- Membuat suasana makan jadi lebih menyenangkan
Bagi anak, makan adalah proses belajar dan eksplorasi. Buat suasana makan jadi lebih menyenangkan dengan hadir bersama-sama dengan keluarga, menggunakan peralatan makan warna-warni yang menarik, dan sajikan makanan dengan bentuk-bentuk yang lucu.
- Berikan makanan sedikit tapi sering
Saat makan, berikan hanya 1 atau 2 jenis makanan dan dalam porsi kecil. Kemudian berikan snack tambahan sebanyak dua kali dalam sehari, di samping makan besar sebanyak 3 kali. Batasi waktu makan hanya 30 menit saja agar anak tidak bosan.
Selain membuat suasana baru untuk anak agar tidak bosan seperti cara Sandra Dewi mengatasi anak susah makan, tiga tips di atas bisa dicoba Parents di rumah saat si kecil sedang mengalami Gerakan Tutup Mulut (GTM). Semoga bermanfaat.
Baca juga:
9 Tips Mengatasi Anak Susah Makan
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
