Alami Susah Makan, Anak Kedua Tya Ariestya Jalani Terapi Oral Motor Sensori Integrasi

Begini cerita perkembangan dan cara menstimulasi si kecil Kalundra yang dilakukan Tya, Bun.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Dalam proses tumbuh kembangnya, anak kerap mengalami beberapa permasalahan seperti sulit makan. Apakah Bunda juga mengalaminya? Bila ya, Anda tak sendiri karena hal ini juga kerap dialami ibu lain, salah satunya seleb Mom Tya Ariestya. Ya, anak kedua Tya Ariestya yakni Kalundra mengalami sulit makan hingga harus menjalani terapi.

Seperti yang kita tahu, kebiasaan makan pada anak jadi salah satu aspek penting. Makanan menjadi satu aspek penting untuk menunjang tumbuh kembang serta kesehatan si kecil.

Sadar akan hal ini, Tya yang melihat kondisi sang buah hati pun akhirnya melakukan tindakan. Ia memutuskan untuk membawa Kalundra terapi dengan ahli.

Setelah usaha yang diiringi kesabaran, akhirnya terapi yang telah dijalani si kecil berhasil. Tya pun berbagi cerita pada laman Instagram pribadinya.

Anak Kedua Tya Ariestya Mengalami Masalah Makan

Tya menuturkan bahwa si kecil mengalami kesulitan makan, setiap makanan yang dikonsumsi akan dikeluarkannya lagi. Saat berkonsultasi dengan dokter, ia pun mengetahui letak permasalahannya.

"Dari awal apa pun yang masuk ke mulut Kalundra pasti dilepeh, sampe akhirnya aku konsul dokter Tumbuh kembang & diagnosisnya adalah gerakan lidah Kalundra yang cuma bisa depan belakang (harusnya untuk mengunyah dan menelan butuh gerakan ke depan belakang, kanan kiri, dan berputar)," tutur Tya.

Artikel Terkait : Sempat terlilit tali pusat, anak kedua Tya Ariestya akhirnya lahir dengan selamat

Memutuskan untuk Menjalani Terapi Oral Motor Sensori Integrasi

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Selain bisa memengaruhi asupan zat gizi, bila dibiarkan kondisi ini juga bisa berakibat pada hal lain, misalnya saja anak jadi kesulitan berbicara. Hal ini karena keduanya berkaitan erat dengan kemampuan oral motor anak.

Dokter pun akhirnya menyarankan untuk melakukan sesi terapi oral motor dan sensori integrasi. Melansir dari Healthy Children, terapi ini dilakukan untuk membantu anak-anak yang mengalami masalah pada pemrosesan sensoris.

Sesi terapi ini tetap menyenangkan, Bun. Biasanya terapi akan berorientasi pada permainan seperti menggunakan trampolin atau permainan lainnya yang menyenangkan.

Cara Tya Melakukan Terapi Sang Buah Hati

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Selain menjalani sesi terapi di tempat dokter, rupanya Tya juga harus melakukan berbagai tugas di rumah. Tya pun mengungkapkan bahwa ia dan Kalundra bekerja sama melakukan berbagai arahan dari dokter selama dua bulan lamanya di rumah. Berbagai sesi dan momen bersama untuk menstimulasi sensori dan motor si kecil pun dilakukan secara rutin.

Artikel Terkait : Tya Ariestya tak kapok jalani bayi tabung anak kedua meski pernah gagal, ini alasannya

Stimulasi Sensori Motor

Untuk menstimulasi kemampuan sensori integrasi si kecil, Tya membiarkan sang buah hati untuk naik dan turun tangga. Ia juga membiarkan sambil menjaga si kecil untuk bermain ayunan hingga berdiri, bermain trampolin, serta berkesplorasi dengan berbagai macam tekstur.

Inti dari permainan dan stimulasi ini ialah untuk melatih keseimbangan anak. Tya juga membolehkan sang anak untuk berksplorasi dan bermain dengan permainan yang berhubungan dengan gravitasi. Berbagai macam tekstur yang dikenali si kecil melalui tangan pun bisa membantu proses terapi makan ini.

Stimulasi Oral Motor

Berbagai kebiasaan juga diterapkan pada Kalundra sebagai bentuk stimulasi oral motornya. Beberapa kegiatan ini dilakukan untuk melatih berbagai macam otot mulutnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Tya menstimulasi si kecil dengan membiarkan ia memasuk-masukkan tangannya ke dalam mulut dalam keadaan bersih. Ia juga membeli mainan khusus untuk menstimulasi dengan menggigit.

Secara perlahan, ia pun mulai memberikan berbagai jenis makanan yang enak. Berdasarkan saran dokter gizi, ia pun memberikan susu tambahan untuk melengkapi asupan zat gizi.

Artikel Terkait : Kenaikan berat badan tidak optimal, ternyata anak kedua Tya Ariestya positif ISK

Terapi yang Dijalani Anak Kedua Tya Arestya Sudah Berhasil

Setelah menjalani terapi ini selama kurang lebih dua bulan, perkembangan si kecil pun semakin terlihat.

"Oke, skitar 2bulan aku jalanin therapy di masa pandemi dan ngerjain banyak PR di rumah pelan-pelan gerakan lidah anak ini udah mulai kaya, dan hebatnya sekarang dia udah bisa makan," ungkap Tya.

****

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Itulah cerita menarik mengenai kondisi anak kedua Tya Arestya serta terapi makan yang telah dilakukan. Nah, ada baiknya bila si kecil mengalami masalah yang sama, Anda bisa konsultasikan pada dokter anak agar mendapatkan terapi serta arahan untuk membantu si kecil.

Baca Juga : 

id.theasianparent.com/anniversary-pernikahan-tya-ariestya

id.theasianparent.com/tya-ariestya-membedong-bayi

id.theasianparent.com/keluarga-tya-ariestya

 

 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

nisya