X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Dianiaya karena Bolos Belajar, Anak Meratap Agar Ibunya Tak Ditangkap Polisi

Bacaan 4 menit

Lagi-lagi publik dihebohkan dengan peristiwa penganiayaan yang dilakukan orangtua kepada anak di bawah umur. Hanya karena anak bolos belajar online, ia dipukul balok oleh ibu kandungnya sendiri.

Bocah berusia 10 tahun berinisial NJ harus menanggung luka akibat kegagalan orangtua dalam mengendalikan diri. Anak laki-laki yang masih duduk di bangku sekolah dasar ini dipukul dengan balok kayu oleh ibu kandungnya, SF (34).

Meski babak belur lantaran dipukul balok saat ketahuan bolos sekolah online, bocah asal Kota Parepare, Sulawesi Selatan tetap ingin melindungi sang ibu.

Ibu Marah Karena Anak Berbohong dan Bolos Belajar

Sang ibu SF rupanya terpancing emosi. Amarahnya tersulut lantaran mendapati putranya berbohong dan tidak mengikuti kegiatan belajar online selama 10 hari.

Sang ibu, SF awalnya tak tahu-menahu anaknya bolos belajar. Guru di sekolah NJ kemudian menghubunginya. Guru tersebut mengatakan bahwa NJ sudah 10 hari tak mengikuti kegiatan sekolah online.

Dianiaya karena Bolos Belajar, Anak Meratap Agar Ibunya Tak Ditangkap Polisi

Mendapat laporan semacam itu, SF merasa sangat kesal. Kekesalan yang ia rasakan makin menjadi lantaran anak laki-lakinya itu pergi ke rumah neneknya tanpa meminta izin terlebih dulu kepada dirinya.

Ketika NJ pulang ke rumah, amarah sang ibu pun makin memuncak. Pasalnya, sang ibu menemukan chat Whatsapp NJ dengan tantenya. Kepada tantenya, NJ mengaku bahwa ibunya berbohong mengenai ia yang tak pernah mengikuti belajar online.

Rasa kesal dan amarah SF sudah tak bisa dikendalikan lagi. Ia lalu mengambil balok kayu dan memukul NJ.

anak bolos belajar online dipukul balok

"Sang ibu menganiaya anaknya dengan balok kayu dalam video lantaran kesal. Anaknya yang sempat ke rumah mertuanya dilaporkan oleh gurunya 10 hari terakhir tak mengikuti pelajaran daring," terang Kasat Reskrim Polres Kota Parepare, Sulawesi Selatan Iptu Asian Sihombing sebagaimana dilansir dari Kompas.com.

"SF kesal karena NJ anaknya pergi ke Kabupaten Pinrang, ke rumah neneknya juga tak izin pada ibunya," lanjut Asian.

SF lalu merekam hukuman yang ia berikan pada NJ itu dan mengirimkannya pada tante korban. Hal tersebut dilakukan tersangka SF untuk mengklarifikasi bahwa dirinya tak berbohong.

Artikel terkait: Berdalih Cegah Korban Bunuh Diri, Seorang Ibu Gigit Putrinya hingga Tewas

Video Anak Bolos Belajar Online Dipukul Balok Menjadi Viral

Rekaman video yang tadinya dimaksudkan sebagai klarifikasi pada akhirnya harus berbuntut panjang. Video yang dikirimkan SF ke keluarga almarhum suaminya itu kemudian menjadi viral. SF pun tak menyangka, rekaman pemukulan anaknya itu akan beredar luas.

"Awalnya saya hanya mengirim video itu ke sejumlah keluarga almarhum suami saya. Namun entah siapa yang membagikannya ke media sosial," jelas SF di Ruang PPA Polres Parepare.

Dianiaya karena Bolos Belajar, Anak Meratap Agar Ibunya Tak Ditangkap Polisi

Kini, SF hanya bisa menyesali perbuatannya. "Saya memukul NJ lantaran kesal, namun sebagai ibu saya menyesal," terang SF.

Ia mengaku harus merawat seorang diri tiga anaknya sepeninggal sang suami. Beban kehidupan yang terasa makin berat membuatnya cukup emosional.

Pihak keluarga pun menginginkan agar persoalan tersebut bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Mereka mengharapkan adanya mediasi agar SF tak dikenai sanksi.

Artikel terkait: Video seorang ayah memukul anak saat belajar, peringatan agar orangtua mengendalikan emosi

Anak Meratap, Minta Ibunya Tak Ditangkap Polisi

Saat proses penangkapan SF, terjadi peristiwa yang sungguh menyayat hati. Meski mengalami luka lebam di kedua tangannya, NJ meratap pada polisi ketika ibunya hendak dibawa pihak berwajib. 

"Pak Polisi, aku sayang ibu, tolong jangan ditangkap," kata NJ pada Selasa (22/9/2020).

Hal ini dibenarkan oleh Kanit PPA Polres Parepare Sulawesi Selatan Aipda Dewi Natalia Noya. "Korban berharap agar kami tak menahan SF," kata Dewi.

Anak laki-laki yang dikenal sebagai juara kelas ini bahkan menyesal lantaran tak mengikuti sekolah online selama beberapa hari.

anak bolos belajar online dipukul balok

Ibu tiga anak itu kini terancam dikenai Pasal 44 ayat 1 Undang-undang 23 tahun 2004 ancaman 5 tahun penjara dan pasal 80 Ayat 1 Undang-Undang RI dengan ancaman hukuman 2,5 tahun penjara.

****

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Parents, nyatanya orangtua akan selalu diuji dengan tingkah pola anak-anak yang kadang bikin kesal. Banyak yang bilang, menjadi orangtua artinya meluaskan sabar.

Ketika mendapati anak melakukan perbuatan di luar harapan dan kendali orangtua, jangan buru-buru menghujani mereka dengan amarah. Bertanyalah lebih jauh dan dalam, mengapa mereka melakukan itu? Jangan sampai sumber masalahnya adalah diri kita, orangtua mereka.

Baca juga:

id.theasianparent.com/anak-dianiaya-hingga-tewas

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Titin Hatma

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Dianiaya karena Bolos Belajar, Anak Meratap Agar Ibunya Tak Ditangkap Polisi
Bagikan:
  • Kekerasan Terhadap Anak – Anda pun Bisa Jadi Pelakunya!

    Kekerasan Terhadap Anak – Anda pun Bisa Jadi Pelakunya!

  • Anak 3 tahun dianiaya oleh gurunya, ini curhatan sang ibu

    Anak 3 tahun dianiaya oleh gurunya, ini curhatan sang ibu

  • Cara Bonding Ala Nikita Willy dengan Sang Anak, Sederhana tapi Bermakna

    Cara Bonding Ala Nikita Willy dengan Sang Anak, Sederhana tapi Bermakna

  • Bangkitkan Gairah, Ini 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual untuk Ditonton Bersama Pasangan

    Bangkitkan Gairah, Ini 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual untuk Ditonton Bersama Pasangan

  • Kekerasan Terhadap Anak – Anda pun Bisa Jadi Pelakunya!

    Kekerasan Terhadap Anak – Anda pun Bisa Jadi Pelakunya!

  • Anak 3 tahun dianiaya oleh gurunya, ini curhatan sang ibu

    Anak 3 tahun dianiaya oleh gurunya, ini curhatan sang ibu

  • Cara Bonding Ala Nikita Willy dengan Sang Anak, Sederhana tapi Bermakna

    Cara Bonding Ala Nikita Willy dengan Sang Anak, Sederhana tapi Bermakna

  • Bangkitkan Gairah, Ini 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual untuk Ditonton Bersama Pasangan

    Bangkitkan Gairah, Ini 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual untuk Ditonton Bersama Pasangan

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.