Resign atau berhenti bekerja dari perusahaan merupakan salah satu hal yang umum terjadi di dunia kerja. Apalagi di kota-kota besar, resign sepertinya telah menjadi hal yang biasa dilakukan oleh para pekerja atau karyawan. Namun, apa alasan resign yang sering pekerja gunakan untuk berhenti dari sebuah perusahaan?
Banyaknya lowongan pekerjaan di kota besar menjadi faktor pendorong mengapa banyak pekerja sangat mudah untuk melepaskan pekerjaan dan pindah ke pekerjaan yang lain. Mundurnya seorang pekerja dari suatu perusahaan bukanlah hal yang asing dalam dunia pekerjaan, apalagi jika kondisi, keadaan, dan beberapa aspek lainnya dari suatu perusahaan tersebut tidak mendukung.
Kesiapan dan alasan untuk melakukan resign perlu dipertimbangkan dengan baik. Tentunya dalam hal ini, proses berpikir yang dilakukan sebelum akhirnya memutuskan untuk resign tidaklah singkat.
10 Alasan Resign yang Paling Sering Disampaikan
Melansir dari bermacam sumber, berikut alasan-alasan resign pekerjaan yang paling sering disampaikan oleh pekerja.
1. Gaji Tidak Sepadan
Alasan yang bisa dibilang paling banyak disampaikan seseorang sehingga akhirnya mengajukan proses pengunduran diri adalah adanya anggapan gaji dan pekerjaan yang dilakukan tidak sepadan beratnya. Baik itu pekerjaan yang terlalu berat atau gaji yang dinilai terlalu kecil dan kurang untuk membiayai kebutuhan sehari-hari.
Terlebih ini biasa terjadi kepada para karyawan lama yang tidak pernah mendapatkan apresiasi atau penawaran yang menarik dari perusahaan selama bekerja baik berupa posisi atau kenaikan gaji. Faktor ini lah akan semakin membuat karyawan akan memilih untuk resign.
Artikel terkait: Berencana Berhenti Kerja? Pertimbangkan Dulu 7 Hal Berikut sebelum Memutuskan Resign
2. Alasan resign, Ingin Mencari Pengalaman Baru
Beberapa orang suka dengan tantangan dan tidak cepat puas. Ketika seseorang merasa tidak mendapat tantangan baru di tempatnya bekerja, suatu waktu bisa saja ia kemudian menginginkan tantangan yang lebih besar dan akhirnya melakukan resign.
Dengan mencari pekerjaan baru di perusahaan yang baru, tentu cara kerja dan apa yang dikerjakan tidak akan sama 100 persen dengan perusahaan sebelumnya.
3. Tekanan Kerja yang Keras
Faktor lain yang sering digunakan karyawan untuk mengundurkan diri yaitu tekanan pekerjaan yang berlebihan dan terlalu menguras tenaga atau overwork.
Stres dan lelah memang sering dirasakan tiap karyawan terlebih makin banyaknya pekerjaan dan ketatnya deadline yang diberikan kepada mereka.
Ketidakbisaan menerima situasi dan lingkungan kerja yang dianggap keras juga bisa menyebabkan munculnya keinginan seseorang untuk mengajukan pengunduran diri.
Pastinya, semua orang juga berharap ingin bekerja di lingkungan yang baik, dalam arti kondusif dan memiliki rekan bahkan atasan yang baik dan kooperatif.
4. Mendapat Tawaran Pekerjaan Baru
Seseorang yang memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaan bisa juga karena ia sudah menemukan penggantinya, alias tempat kerja yang baru.
Hal ini bisa terjadi akibat beberapa alasan, misalnya suka dengan tempat yang baru tersebut, ingin mendapat bos baru, menginginkan jenjang karir yang lebih tinggi, dan lain sebagainya.
Artikel terkait: Kaidah dan 4 Contoh Surat Resign, Bahasa Indonesia dan Inggris
5. Tidak Ada Apresiasi
Karyawan yang juga seorang manusia pastinya juga membutuhkan dan menginginkan sebuah penghargaan atau apresiasi.
Jika ada seorang karyawan yang sudah lama bekerja dan merasa bekerja secara maksimal kemudian tidak diberi apresiasi, maka sangat wajar bila karyawan ini lantas kecewa. Dari kekecewaan ini sangat mungkin terjadi kemudian karyawan tersebut memutuskan untuk resign.
6. Merasa Tidak Berkembang
Setiap karyawan selalu ingin memberikan yang terbaik dari dirinya berupa keahlian dan kemampuan terhadap pekerjaan yang dilakukan. Dan saat karyawan menggunakan keahliannya dalam menyelesaikan pekerjaannya, mereka akan merasa lebih percaya diri dan memiliki kebanggaan tersendiri.
Namun, tidak sedikit perusahaan yang membatasi gerak mereka untuk mengeksplor dan mereka merasa terkekang, tidak memiliki kebebasan dan merasa tidak berkembang. Jika ini dibiarkan perusahaan, hal yang akan diambil oleh karyawan yaitu mengundurkan diri atau resign dengan berharap bisa lebih berkembang dan mengeksplorasi kemampuannya.
7. Tidak Ada Jenjang Karir, salah satu alasan resign yang populer
Selanjutnya, tidak adanya jenjang karir juga menjadi faktor penyebab karyawan mengundurkan diri atau resign. Tidak sedikit perusahaan yang sudah membuat peraturan mengenai jenjang karir. Namun, banyak juga perusahaan yang hanya memberikan harapan palsu.
Banyak karyawan yang bekerja dengan keras demi mendapatkan jenjang karir yang pasti yaitu menjadi karyawan tetap. Dan perusahaan hanya sekedar memberi janji tanpa pembuktian.
Mereka merasa tidak adanya kejelasan, masa depan terombang-ambing dan banyak lagi. Maka, jalan keluarnya mereka akan mengundurkan diri dan mencari kantor dengan jenjang karir yang jelas.
Artikel terkait: Mau Resign karena Tak Tahan dengan Teman Toxic? Perhatikan Ini Dulu!
8. Ingin Keluar dari Zona Nyaman
Ada orang yang menyadari bahaya dari terjebak di zona nyaman, namun ada juga yang tidak. Mereka merasa nyaman karena sudah mengetahui segala seluk-beluk dari pekerjaan dilakukan.
Sebagai orang yang menyadari hal tersebut, bisa jadi resign dianggap sebagai keputusan terbaik.
9. Ingin Jadi Pengusaha
Saat ini profesi seorang pengusaha memang sedang populer. Banyak orang yang memutuskan untuk resign untuk mencoba peruntungannya di dunia bisnis.
Profesi pengusaha yang mentereng dengan beberapa keuntungannya seperti kebebasan waktu dan keuntungan yang lebih membuat banyak karyawan memang tertarik. Saat modal yang dikumpulkannya dari bekerja dirasa sudah cukup untuk berbisnis, maka mereka akan berhenti bekerja dan membuka lapangan usahanya sendiri.
10. Melihat Prospek Perusahaan yang Tidak Baik jadi Alasan Resign
Beberapa perusahaan yang bergerak menjalankan roda bisnisnya memang terkadang kemudian mengalami kemunduran usaha. Ketika ini terjadi, maka beberapa karyawan yang selalu berpandangan ke depan bisa saja kemudian untuk memutuskan resign.
Biasanya mereka adalah para karyawan yang ingin bekerja ditempat atau perusahaan yang memiliki masa depan bagus akan berpikir ulang jika ia berada pada posisi bekerja di perusahaan yang mengalami kemunduran.
Itulah ke-10 alasan pengunduran diri yang paling sering disampaikan oleh pekerja kepada perusahaan. Apakah Parents pernah mengalaminya?
Baca juga:
id.theasianparent.com/bekerja-sesuai-passion
Mengenal Apa Itu Layoff Karyawan, Alasan dan Dampaknya
5 Alasan Mengapa Pekerjaan Membuat Kita Jadi Orangtua yang Lebih Baik
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.