X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Bisa Berikan Ketenangan, Apa Manfaat Air Hujan untuk Ibu Hamil?

Bacaan 5 menit
Bisa Berikan Ketenangan, Apa Manfaat Air Hujan untuk Ibu Hamil?

Selama masa kehamilan, menghindari terkena paparan air hujan sangat disarankan.

Selama masa kehamilan, terdapat peningkatan risiko yang dapat berdampak buruk terhadap kesehatan ibu dan calon bayi. Mendengar suara hujan kerap memberikan ketenangan, namun apakah ada manfaat air hujan untuk ibu hamil?

Faktanya malah saat hamil sering kena air hujan akan berdampak buruk pada kesehatan ibu hamil, misal menurunkan imunitas ibu hamil sehingga mudah jatuh sakit.

Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengapa air hujan tidak bermanfaat bagi ibu hamil dan melihat potensi risiko kesehatan yang perlu diwaspadai ibu hamil saat terkena air hujan. Anda juga akan mengentahui cara terbaik untuk meminimalkan kemungkinan terkena penyakit akibat air hujan.

Artikel terkait: Mitos Seputar Air Hujan Baik untuk Kulit dan Rambut. Benarkah?

Bahaya Ibu Hamil Terpapar Air Hujan

Parents, berikut ini beberapa bahaya air hujan utnuk ibu hamil.

manfaat air hujan untuk ibu hamil

  1. Air hujan telah terkontaminasi berbagai polutan dan patogen 

Terlepas dari kepercayaan bahwa air hujan memiliki beberapa manfaat bagi ibu hamil, penelitian menunjukkan bahwa yang terjadi justru sebaliknya. Air hujan seringkali terkontaminasi oleh polutan dan patogen yang dapat merugikan kesehatan ibu hamil. 

Sering terpapar air hujan justru bisa melemahkan daya tahan tubuh ibu hamil, sehingga lebih rentan terhadap penyakit. Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk menghindari kontak yang terlalu lama dengan air hujan untuk mengurangi risiko yang terkait dengan paparan tersebut.

  1. Air hujan mengandung logam berat tingkat tinggi

Secara khusus, air hujan dapat mengandung logam berat dalam kadar tinggi, yang sangat berbahaya bagi ibu hamil. Logam berat yang menumpuk di dalam tubuh dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, seperti cacat lahir atau masalah neurologis. 

Oleh karena itu, Anda harus menyadari potensi risiko sering terpapar air hujan, dan mengambil langkah-langkah untuk membatasi paparannya jika memungkinkan.

  1. Mengandung mikroorganisme 

Berlawanan dengan kepercayaan umum, air hujan tidak memberikan manfaat apa pun bagi ibu hamil. Faktanya, risiko yang terkait dengan konsumsi air hujan jauh lebih besar daripada potensi manfaatnya. 

Air hujan dapat mengandung mikroorganisme yang dapat menyebabkan penyakit seperti toksoplasmosis yang dapat berbahaya bagi ibu hamil. Selain itu, sering terpapar air hujan dapat menurunkan kekebalan tubuh ibu hamil, membuat mereka lebih rentan jatuh sakit. 

  1. Air hujan membawa kandungan bahan kimia

Tetesan air hujan dapat mengandung bahan kimia yang digunakan dalam pertanian atau industri, dan dapat berbahaya bagi ibu hamil. Bahan kimia ini dapat menyebabkan penurunan kekebalan tubuh ibu hamil sehingga lebih rentan terhadap penyakit. 

Selain itu, polutan di udara dapat diserap oleh air hujan dan masuk ke dalam tubuh ibu hamil sehingga berdampak negatif bagi kesehatan. Untuk alasan ini, wanita hamil disarankan untuk membatasi paparan air hujan sebanyak mungkin.

  1. Bisa sebabkan alergi dan iritasi kulit

manfaat air hujan untuk ibu hamil

Berlawanan dengan anggapan umum bahwa air hujan memiliki manfaat bagi ibu hamil, faktanya air hujan dapat menyebabkan alergi dan iritasi kulit sehingga sangat tidak nyaman bagi ibu hamil.

Selain itu, daya tahan tubuh ibu hamil yang menurun akibat air hujan dapat menyebabkan mereka mudah jatuh sakit.

  1. Kemungkinan mengandung bakteri dan virus

Meskipun mungkin ada beberapa manfaat air hujan dalam beberapa kasus, ibu hamil disarankan untuk menghindari kontak dengan air hujan, khususnya kontak yang sering. Air hujan dapat mengandung bakteri dan virus penyebab infeksi pada ibu hamil. 

Selain itu, ada kemungkinan air hujan mengandung polutan lain yang dapat membahayakan ibu hamil. Oleh karena itu, sebaiknya hindari kontak dengan air hujan selama kehamilan, karena potensi risikonya lebih besar daripada potensi manfaatnya.

  1. Kandungan polutan sebabkan gangguan pernapasan

Air hujan dapat mengandung polutan yang dapat mempengaruhi sistem pernapasan ibu hamil, yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan mereka. Sehingga ada baiknya ibu hamil menghindari terkena paparan air hujan.

  1. Bisa sebabkan cacat lahir pada bayi

Faktanya, air hujan dapat mengandung polutan, terutama melalui limpasan dari tanah, yang dapat menyebabkan cacat lahir pada bayi yang belum lahir. Polutan ini dapat menyebabkan berbagai malformasi seperti cacat mata, otak, dan jantung, serta keterlambatan perkembangan.

  1. Air hujan bisa menyebabkan dehidrasi

Meski memiliki potensi manfaat air hujan bagi ibu hamil, seperti memberikan kelembapan ekstra pada kulit dan efek mendinginkan tubuh, ternyata air hujan justru bisa berbahaya dalam beberapa kasus. Salah satu risiko yang paling serius adalah dehidrasi, yang dapat diperparah saat ibu hamil terpapar air hujan. 

Karena tubuh sudah berada di bawah tekanan untuk menghasilkan lebih banyak air selama kehamilan, paparan air hujan membuat tubuh harus bekerja lebih keras untuk mengisi kembali cairan yang hilang. Dehidrasi dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan lainnya, mulai dari sakit kepala hingga tekanan darah rendah, yang semuanya dapat menimbulkan konsekuensi serius bagi ibu dan bayi yang belum lahir.

  1. Menurunnya imunitas ibu hamil

Seringnya terpapar air hujan dapat berdampak negatif bagi kesehatan ibu hamil dengan menurunkan kekebalan tubuh sehingga lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit. Penelitian menunjukkan bahwa air hujan dapat mengurangi kekebalan wanita hamil, yang menyebabkan peningkatan risiko penyakit.

Artikel terkait: Alergi Air Hujan, Mungkinkah Terjadi? Kenali Gejala hingga Cara Mengatasinya

Kesimpulannya, ibu hamil harus lebih berhati-hati untuk menghindari paparan air hujan sebanyak mungkin. Sangat penting untuk menjaga pola makan yang sehat dan seimbang, serta istirahat dan olahraga yang cukup untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko yang terkait dengan paparan air hujan. Pemeriksaan rutin dengan dokter harus dilakukan untuk memastikan bahwa setiap masalah kesehatan ditangani lebih awal untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

Baca juga:

Cerita mitra kami
Skin Care Aman untuk Ibu Hamil, Kulit Wajah Tetap Sehat
Skin Care Aman untuk Ibu Hamil, Kulit Wajah Tetap Sehat
Panduan Mempersiapkan Proses MengASIhi Sejak Masa Kehamilan
Panduan Mempersiapkan Proses MengASIhi Sejak Masa Kehamilan
17 Sumber Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Ibu Hamil
17 Sumber Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Ibu Hamil
Hindari 6 Hal Ini untuk Mencegah Bayi Lahir Cacat, Bumil Wajib Tahu!
Hindari 6 Hal Ini untuk Mencegah Bayi Lahir Cacat, Bumil Wajib Tahu!

Alergi Air Hujan, Mungkinkah Terjadi? Kenali Gejala hingga Cara Mengatasinya

Apa Saja Sih yang Terkandung dalam Air Hujan? Yuk Ajarkan Ini pada Anak!

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
img
Penulis

febriasilaen

  • Halaman Depan
  • /
  • Kehamilan
  • /
  • Bisa Berikan Ketenangan, Apa Manfaat Air Hujan untuk Ibu Hamil?
Bagikan:
  • Perkembangan Janin 41 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

    Perkembangan Janin 41 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

  • Perkembangan Janin 40 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

    Perkembangan Janin 40 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

  • Pentingnya Dukungan untuk Ibu Menyusui dalam Proses MengASIhi, Para Ayah Wajib Tahu!

    Pentingnya Dukungan untuk Ibu Menyusui dalam Proses MengASIhi, Para Ayah Wajib Tahu!

  • Perkembangan Janin 41 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

    Perkembangan Janin 41 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

  • Perkembangan Janin 40 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

    Perkembangan Janin 40 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

  • Pentingnya Dukungan untuk Ibu Menyusui dalam Proses MengASIhi, Para Ayah Wajib Tahu!

    Pentingnya Dukungan untuk Ibu Menyusui dalam Proses MengASIhi, Para Ayah Wajib Tahu!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti