Semua pasangan suami istri mendambakan kehadiran anak dalam pernikahannya. Namun menjadi orangtua bukanlah hal yang mudah.
Persiapan yang dilakukan juga tidak hanya sebatas pada biaya kelahiran atau cara merawat bayi saja. Persiapan mental bagi Anda juga sangat penting.
Untuk itu, sebelum memutuskan melakukan program hamil, ketahuilah perubahan yang akan terjadi ketika Anda menjadi orangtua nanti sebagai bahan persiapan mental dari sekarang.
1. Kurangnya waktu bermesraan
Saat si kecil lahir ke dunia, ialah satu-satunya hal yang paling penting bagi Anda berdua. Tidak heran, hal ini membuat Anda dan pasangan akan kekurangan waktu untuk bermesraan.
Jika salah satu dari Anda sedang ingin berduaan namun pasangan menanggapi dengan dingin, jangan buru-buru berburuk sangka.
Bukan berarti pasangan tidak lagi menyayangi Anda, hanya saja si bayi memang menjadi fokus perhatiannya untuk saat ini.
Teruslah saling menunjukkan kasih sayang dan pengertian. Jangan lupa untuk menjadwalkan momen intim agar kedekatan emosional Anda dan pasangan semakin kuat.
2. Lelah luar biasa
Memiliki bayi berarti Anda sudah harus siap untuk bangun tengah malam mengurusnya. Bagi Anda yang juga bekerja di pagi harinya, ini adalah sesuatu yang harus Anda persiapkan.
Mengurus anak dan bekerja pastinya akan membuat Anda kelelahan. Untuk itu, perlu pembagian waktu yang jelas antara Anda dan pasangan dalam mengurus buah hati.
3. Perbedaan pola asuh
Anda dan pasangan awalnya adalah dua orang yang tidak saling mengenal. Masing-masing tumbuh besar dengan cara didik yang berbeda-beda.
Faktor perbedaan pola asuh ini yang sering memicu pertengkaran dalam kehidupan orangtua baru.
Sebelum Anda memutuskan menjadi orangtua, bicarakanlah dulu dengan pasangan, pola asuh seperti apa yang ingin diterapkan pada si kecil kelak.
Baca juga:
Perbedaan Sebelum dan Setelah Memiliki Anak
Jika Anda punya saran, pertanyaan atau komentar tentang topik ini, silakan bagikan di kolom komentar di bawah atau kunjungi theAsianparent Community untuk tips parenting yang lebih mendalam. Ikuti kami di Facebook dan Google+ untuk tetap up-to-date dalam kabar terbaru dari theAsianparent.com Indonesia!
Semua pasangan suami istri pasti akan mendambakan kehadiran anak dalam pernikahannya. Namun menjadi ayah dan ibu bagi seorang anak bukanlah perkara yang mudah untuk dilakukan. Persiapan untuk menjadi ayah dan ibu ini tidak hanya sebatas merawat bayi namun juga mempersiapkan mental. Untuk itulah sebelum memutuskan progam hamil, ketahuilah perubahan yang akan terjadi saat menjadi orangtua nanti. Mari simak ulasan selengkapnya berikut.
Pasutri Wajib Ketahui 3 Hal Sebelum Memutuskan Memiliki Anak
1. Kurangnya Waktu Bermesraan
Saat masih kecil lahir ke dunia, tentu salah satu hal yang harus dipertimbangkan adalah kurangnya waktu bermesraan. Tak heran hal ini membuat pasangan akan kekurangan waktu untuk bermesraan dan tidak sama dengan masa masa pacaran dahulu. Apabila Anda ingin bermesraan dan pasangan menanggapi dengan dingin, ada baiknya untuk tidak berburuk sangka terlebih dahulu.
Hal ini bukan berarti pasangan Anda tidak lagi menyayangi Anda, hanya saja perhatianya terfokus pada si bayi. Oleh kaenanya, teruslah untuk saling menunjukkan kasih sayang dan pengertian. Jangan lupa untuk selalu menjadwalakn momen intim agar kedekatan emosional Anda dan pasangan semakin kuat.
2. Lelah Luar Biasa
Memiliki bayi bagi beberapa orang tentu akan membutuhkan tenaga yang ekstra dibandingkan hanya bekerja saja. Memiliki bayi berarti Anda harus siap untuk bangun di tengan malam untuk mengurusnya saat Anda rewel. Untuk Anda yang bekerja di pagi hari, hal inilah yang harus Anda persiapkan sebelum memutuskan untuk memiliki momongan bayi.
Tips agar Anda bisa menjalankan dua pekerjaan yang sama sama melelahkan ini adalah membagi jadwal yang tepat. Pembagian jadwal dan waktu yang tepat untuk membagi tugas mengurus pasangan dan mengurus buah hati adalah hal yang harus Anda perhitungkan. Anda akan dituntut untuk bangun lebih pagi dan menyiapkan kebutuhan dua orang kesayangan Anda.
3. Perbedaan Pola Asuh
Saat memutuskan untuk menjadi orangtua, ada dan pasangan pasti adalah dua orang yang belum saling mengenal. Masing masing dari pasangan baik suami dan istri sama sama tumbuh dengan model didikan yang berbeda dari kedua ayah ibunya. Cara mendidik yang berbeda inilah yang kerapkali dijadikan bahan untuk berseteru dan memicu terjadinya pertengkaran dalam kehidupan rumah tangga baru.
Untuk itu sebelum memutuskan untuk memiliki buah hati bicarakan dengan suami. Cobalah untuk menanyakan pola asuh seperti apa yang akan diberikan untuk si kecil sehingga tidak akan memicu pertengkaran. Hal ini juga merupakan cara yang paling efektif untuk dilakukan dan dibicarakan dengan pasangan.
Itulah beberapa hal yang harus Anda ketahui sebelum memutuskan untuk memiliki anak. Meskipun terlihat menyenangkan namun memiliki anak nyatanya membutukan diskusi bersama dengan pasangan terkait pola asuh yang benar. Tidak hanya itu saja, namun penting bagi Anda untuk mempersiapkan mental karena menjadi ayah dan ibu adalah pekerjaan yang membutuhkan komitmen jangka panjang.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.