Banyak orang termasuk ibu hamil lebih suka mudik lebaran dengan mobil daripada dengan pesawat atau kereta api. Perjalanan mudik saat lebaran dengan mengendarai mobil memang lebih fleksibel.
Dengan kondisi perut yang sudah membesar, para ibu hamil dapat berhenti sewaktu-waktu untuk beristirahat atau mengubah rute perjalanan untuk sekedar mencari udara segar, membeli oleh-oleh lebaran atau sekadar menikmati pemandangan yang indah.
Ibu hamil, jika kehamilan Anda dalam kondisi normal, boleh saja melakukan perjalanan jauh dengan mobil. Tapi sebelumnya, perhatikan hal-hal berikut untuk membuat mudik lebaran Anda aman dan menyenangkan.
Sebaiknya jangan menyetir sendiri saat mudik lebaran, tetapi jika terpaksa, jangan menyetir lebih dari 90 menit.
10 Tips mudik Lebaran saat hamil
- Kenakan pakaian dan sepatu yang nyaman. Berawal dari pakaian dan sepatu yang tidak nyaman bisa membuat perjalanan mudik akan sangat menyiksa.
- Minta kepada pengemudi untuk lebih berhati-hati jika melewati jalan yang berlubang atau bergelombang.
- Hindari jalur-jalur yang jalannya tergenang air atau rawan banjir.
- Lintasan yang berbukit dan berliku bisa membuat Anda menjadi mual. Agendakan untuk istirahat sejenak jika melewati rute seperti ini.
- Cobalah untuk membatasi perjalanan tidak lebih dari 5 sampai 6 jam sehari.
- Sering berhenti untuk bergerak dan meregangkan kaki Anda. Hal ini penting untuk menghindari terjadi pembengkakan pada kaki karena duduk terlalu lama.
Baca juga: Kaki Bengkak Saat Hamil
- Sebaiknya jangan menyetir sendiri. Jika Anda sendiri yang menyetir, sebaiknya jangan lebih dari 90 menit.
- Untuk mencegah kram, berhentilah, kemudian cari tempat yang aman untuk berjalan-jalan dan melakukan peregangan. Sambil duduk atau berdiri, jinjitkan salah satu tumit kaki Anda, dan dengan lembut putar perlahan pergelangan kaki untuk melenturkan kaki dan meregangkan otot betis Anda. Kemudian goyangkan jari-jari kaki Anda sambil duduk santai.
- Jika mersa sakit atau pegal di punggung, coba ganjal punggung Anda dengan bantal, busa atau sweater yang digulung.
- Meskipun Anda merasa sangat tidak nyaman dengan seat belt, tapi Anda harus tetap mengenakannya. Kenakan bagian bawah sehingga pas di paha dan pinggul, serta di bawah perut Anda, bukan di atasnya. Karena jika salah posisi, bisa melukai si baby. Bagian bahu diagonal dari sabuk harus berada di atas tulang selangka dan antara payudara Anda.
Semoga tips ini membuat perjalanan Anda semakin menyenangkan.
Selamat mudik Lebaran…
Baca juga artikel menarik lainnya:
Gejala Melahirkan Prematur yang Harus Diketahui Ibu Hamil
Apa Saja yang Harus Diketahui Saat Hamil 7 Bulan?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.