Salah satu cara deteksi dini kanker serviks adalah dengan melakukan pap smear atau tes pap. Bagi para wanita yang belum pernah melakukannya, pap smear pertama kali tentu terasa mengerikan.
Pap smear bertujuan untuk mencari perubahan pada sel serviks yang bila dibiarkan tanpa pengobatan selama bertahun-tahun akan berkembang menjadi kanker. Untungnya sebagian besar perubahan sel tidak berbahaya dan akan dibersihkan dengan sendirinya dari tubuh atau dengan pengobatan yang tepat.
Selengkapnya: Mengenal Kanker Serviks, Penyakit yang Merenggut Nyawa Julia Perez
Pap smear pertama kali
Saat waktunya tiba bagi Bunda untuk melakukan pap smear pertama kali, cobalah untuk tetap sesantai mungkin. Kondisi yang rileks akan membantu Bunda memastikan pencegahan terhadap rasa tidak nyaman tubuh Anda.
Dokter atau perawat akan meminta Bunda untuk melepaskan pakaian dari pinggang ke bawah dan berbaring telentang. Bunda akan diberikan selembar kain untuk menutupi bagian perut dan paha agar tidak terlalu terbuka.
Setelah merasa nyaman, Bunda akan diminta menekuk lutut sehingga dokter atau perawat dapat memulai prosedur pap smear. Caranya adalah dengan memasukkan alat ke dalam vagina yang disebut spekulum.
Kemudian, spekulum akan terbuka dan menahan dinding-dinding vagina sehingga bagian serviks dapat dilihat dengan mudah. Langkah selanjutnya setelah dinding vagina terbuka adalah menggunakan sikat untuk mengambil sel serviks.
Saat sikat mengenai area serviks, mungkin Bunda akan merasa tidak nyaman, tapi prosedur ini sama sekali tidak menyakitkan. Bunda yang baru pap smear pertama kali tak perlu takut karena prosedur ini hanya berlangsung satu dua menit saja.
Agar lebih jelas, saksikan bagaimana prosedur pap smear berikut ini:
Bagi beberapa wanita, pap smear pertama kali akan membuat canggung dan terasa memalukan. Namun ingatlah bahwa Bunda melakukan ini demi menjaga kesehatan.
Selain itu, Bunda tidak sendirian karena pap smear merupakan prosedur yang banyak dilakukan juga oleh para wanita lainnya. Tak usah merasa sungkan dengan dokter atau perawat karena apa yang mereka lakukan adalah bagian dari pekerjaan mereka sehari-hari.
Adakah yang pernah melakukan pap smear sebelumnya? Yuk, ceritakan pengalaman Bunda di kolom komentar.
Bagi Bunda yang akan pap smear pertama kali, semoga informasi ini bermanfaat.
Baca juga:
Kapan Anda Harus Menjalani Pap Smear?
Salah satu cara untuk bisa mendeteksi kanker serviks yang ada di dalam tubuh adalah dengan tes pap atau pap smear. Bagi beberapa wanita yang belum pernah mencoba untuk melakukannya, tentu akan merasa menakutkan. Pap smear sendiri memiliki beberapa tujuan untuk mencari perubahan sel serviks yang akan menjadi kanker bila tidak segera diobati. Mari simak ulasan pap smear pertama kali berikut.
Mengenal Prosedur Pap Smear
Bagi bunda yang ingin melakukan pap smear maka cobalah untuk melakukannya dengan tetap tenang dan sesantai mungkin. Kondisi yang rileks akan membantu bunda unuk memastikan pencegahan terhadap rasa tidak nyaman tubuh Anda. Dokter atau perawat akan meminta bunda untuk melepaskan pakaian dari pinggang ke bawah dan berbaring telentang.
Kemudian dokter ini akan memberikan selembar kain untuk menutupi bagian perut dan paha agar tidak terlalu terbuka.Setelah itu Bunda akan diminta untuk berbaring dan menekuk lutut atau seperti saat proses melahirkan dan memulai prosedur pap smear. Caranya adalah dengan memasukkan alat ke dalam vagina yang disebut dengan speculum.
Tidak Sakit Hanya Saja Tidak Nyaman
Spekulum tersebut kemudian akan terbuka dan menahan dinding dinding vagina sehingga bagian serviks dapat dilihat dengan mudah. Langkah selanjutnya setelah dinding vagina terbuka adalah menggunakan sikat untuk mengambil serviks. Saat sikat akan mengena serviks, mungkin Anda akan merasa tidak nyaman pap smear pertama kali. Namun prosedur ini sama sekali tidak menyakitkan.
Bagi beberapa wanita mungkin pap smear untuk pertama kalnya akan membuat canggung dan terasa sangat memalukan. Namun bunda harus selalu ingat untuk melakukan hal ini untuk menjaga kesehatan. Selain itu Anda juga tidak perlu merasa sungkan dengan dokter atau perawat yang akan melakukan pap smear. Karena yang mereka lakukan adalah pekerjaan sehari hari dan sudah biasa untuk melakukannya.
Itulah ulasan pap smear yang masih banyak orang yang tidak mau melakukan karena merasa takut atau risih. Pap smera sendiri tidak mengakibatkan rasa sakit, namun Anda hanya merasa kurang nyaman saja. Bunda perlu tahu jika penting sekali untuk mengetahui kesehatan serviks terutama untuk Anda yang sudah pernah berhubungan seks.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
