Jenazah mantan perdana menteri Jepang, Shinzo Abe, telah menjalani proses kremasi di Pemakaman Kirigaya yang dipimpin langsung oleh sang istri, Akie Abe. Para pejabat tinggi Jepang dan asing berkumpul pada hari Selasa 12 Juli untuk memberikan penghormatan mereka pada upacara pemakaman Shinzo Abe yang ditembak mati 8 Juli kemarin.
Media lokal melaporkan jasad Abe dibawa kendaraan, dengan istrinya di kursi penumpang, melewati markas besar Partai Demokrat Liberal (LDP), Kantor Perdana Menteri, gedung parlemen Jepang, sebelum tiba di aula pemakaman.
Di kantor PM Jepang Fumio Kishida yang masih satu partai dengan Abe yaitu Liberal Democratic Party (LDP), para staf perdana menteri berdiri di luar untuk memberi penghormatan terakhir kepada sang politikus LDP.
Tamu-tamu pelayat yang bisa menghadiri dan memberi penghormatan terakhir kepada mantan PM Jepang terlama di Kuil Zojoji hanya anggota keluarga dan orang-orang terdekat Abe. Sementara di luar kuil, warga Jepang yang bersimpati kepada Abe dari semua lapisan masyarakat berkumpul untuk memberikan penghormatan.
Upacara Pemakaman Shinzo Abe Berlangsung, Warga Jepang Berduka
Ratusan pelayat telah berduyun-duyun ke kuil di musim panas pada Senin malam untuk memberi penghormatan terakhir kepada Abe, yang meninggal dalam usia 67 tahun.
Mereka membawa karangan bunga, catatan, teh hijau (simbol bantuan di akhirat), hingga jus semangka yang merupakan minuman favorit Abe sebagai bentuk duka dan sedih mendalam kehilangan pemimpin Jepang yang dekat dengan rakyat.
Para eksekutif dan anggota parlemen LDP pun membungkuk ketika mobil jenazah lewat di depan markas besar partai, di mana kehadiran media besar juga telah berkumpul. Perdana Menteri Fumio Kishida dan pejabat pemerintah kemudian menundukkan kepala mereka saat kendaraan memasuki halaman Kantor Perdana Menteri.
Di antara pelayat yang berkumpul di luar kuil Zojoji, ada Setsuko Kawasaki, berumur 70 tahun, yang mengatakan dia merasa Abe adalah "orang yang suka bersenang-senang," dan menambahkan bahwa dia berharap dia akan memainkan peran utama dalam membantu Jepang pulih dari pandemi COVID-19 dan memberikan amanat tentang kesenjangan sosial yang semakin meningkat.
Artikel terkait: 5 Fakta PM Shinzo Abe Meninggal Dunia Karena Ditembak
Penghormatan Terakhir dari Pemimpin Internasional
Penghormatan terakhir juga mengalir dari para pemimpin internasional, dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken melakukan pemberhentian singkat yang tidak terjadwal pada Senin pagi untuk memberikan penghormatan terakhir.
Menteri Keuangan AS Janet Yellen dan wakil presiden Taiwan William Lai, dalam kunjungan pribadi sebagai teman keluarga, juga bergabung dengan pelayat.
Pemimpin Prancis Emmanuel Macron mengirimkan belasungkawa dalam rekaman yang diposting di akun Twitter resmi kepresidenan negara setelah dia mengunjungi kedutaan Jepang di Paris.
"Saya ingat semua pertemuan dan kerja sama kami, terutama selama kunjungan saya (ke Jepang) pada 2019 ... saya kehilangan seorang teman," ujar Macron. "Dia melayani negaranya dengan keberanian besar.”
Artikel terkait: Curahan Hati Istri Shinzo Abe, Menikah 35 Tahun Tanpa Anak
Upacara Memorial Digelar Sehari Sebelumnya
Melansir sebuah sumber, sehari sebelum tokoh berpengaruh itu dimakamkan, upacara peringatan memorial pun diselenggarakan di Tokyo Senin malam 11 Juli waktu setempat. Jenazah Abe sebelumnya dilaporkan telah berada di kediamannya di Tokyo dari rumah sakit di Nara.
Pembunuhan Abe itu mengejutkan Jepang, di mana kekerasan senjata api sangat jarang terjadi. Tersangka pelaku pembunuhan itu, Tetsuya Yamagami, diketahui sebagai mantan anggota Pasukan Bela Diri (SDF) negeri Matahari Terbit itu.
Polisi mengatakan Yamagami yakin Abe terkait dengan kelompok agama yang dinilainya bersalah atas kehancuran finansial ibunya. Gereja Unifikasi Korea Selatan pada hari Senin 11 Juli mengatakan ibu Yamagami adalah jemaat gereja itu, tetapi menyangkal bahwa mereka telah menerima uang dalam jumlah besar darinya.
Baik tersangka maupun Abe bukan anggota gereja itu; tetapi tampaknya Yamagami percaya Abe adalah anggota gereja tersebut. Selama bertahun-tahun Abe telah mendukung upaya mempromosikan perdamaian gereja di Jepang.
Pemakaman di Kuil Kuno
Upacara pemakaman Shinzo Abe berlangsung Selasa (12/7) di Kuil Zojoji di Tokyo. Kuil tersebut adalah sebuah bangunan bersejarah yang didirikan di wilayah Kanto lebih dari 600 tahun yang lalu dan dipindahkan ke ibu kota, berdiri di situsnya yang sekarang sejak tahun 1598.
Kuil ini adalah situs budaya dan sejarah yang signifikan yang menampung makam enam shogun Tokugawa, atau penguasa militer, dan istri serta anak-anak mereka.
Pemakaman pada hari Selasa dipandu oleh istri Shinzo Abe, Akie Abe, dengan kehadiran terbatas pada anggota keluarga dan orang-orang yang dekat dengan mantan perdana menteri, lapor lembaga penyiaran publik Jepang NHK.id
Baca juga:
id.theasianparent.com/pemakaman-okky-bisma
id.theasianparent.com/upacara-pemakaman-termahal-di-indonesia
id.theasianparent.com/pemakaman-termahal-di-dunia