Berencana Menanam Cabai dan Bawang Merah, Simak Tips Praktis Ini!

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa sebagai bentuk menekan inflasi, masyarakat diminta untuk menanam cabai hingga bawang merah di rumah.

Jika Anda termasuk yang ingin mencoba, simak dahulu tips menanam cabai dan bawang merah anti gagal yang bisa Anda praktikkan!

Keuntungan Menanam Cabai dan Bawang di Rumah

Bercocok tanam di rumah bisa menjadi salah satu kegiatan yang menyenangkan apalagi sebagai hobi. Belum lagi bila tanaman tumbuh subur, tentunya mendatangkan kepuasan tersendiri, bukan?

Selain itu, menanam sayuran seperti cabai dan bawang di rumah dengan tips yang ampuh bisa memberikan beberapa keuntungan, Parents! Mulai menghemat pengeluaran, memenuhi kebutuhan sayur tanpa keluar rumah, dijual, hingga bisa membagikan hasil panen kepada tetangga.

Anda pun tidak perlu khawatir karena nyatanya menanam sayur di rumah tidak membutuhkan media pekarangan yang luas, kok. Untuk menanam cabai rawit dan bawang, Anda bisa mencoba beberapa tips di bawah ini!

Artikel Terkait: Bisa Percantik Rumah, Ketahui Manfaat dan Cara Menanam Sirih Gading

Tips Menanam Cabai Rawit dan Bawang di Rumah

Pemilihan Cabai dan Persiapannya

Cabai di sini bisa kita fokuskan pada cabai rawit agar lebih mudah dan juga menjadi salah satu jenis cabai populer!

Anda bisa memilih di polybag atau pot, sehingga tidak perlu membutuhkan lahan yang luas untuk memulainya.

Pastikan Anda memilih benih unggul yang tersedia di pasaran, ya. Hal ini untuk memastikan bahwa benih bisa berkecambah di atas 80 persen, beradaptasi dengan baik, bersih, dan tentunya sehat.

Selain itu hindari benih kadaluarsa dan tidak sesuai dengan musimnya, ya.

Pemeraman Benih

Sebelum ditanam, ada baiknya benih cabai diperam terlebih dahulu. Caranya sangat mudah, yakni lubangi plastik yang membungkus benih.

Rendam benih dalam air hangat selama 8-12 jam. Kemudian tiriskan dan bungkus dalam kain tebal dan lembab, beri lapisan 2 koran. Lalu siapkan kaleng, isi seperempatanya dengan pasir yang dibasahi. Setelah itu masukkan benih, beri bohlam 15-25 watt agar bisa membantu benih berkecambah.

Artikel Terkait: Mengenal Sistem Menanam dengan Teknik Hidroponik

Cara Menanam Cabai Rawit di Pot

Bila Anda hendak menanam cabai di pot, Anda bisa mengikuti langkah-langkah ini, Parents:

1. Siapkan pot berlubang dan isi media tanam hingga menyisakan 5-10 cm dari bibir pot
2. Sebarkan bibit cabai dengan jarak 5-10 cm. Tutup dengan media tanam
3. Siram bibit cabai yang sudah ditanam dengan air bersih dengan semprotan tanaman, ya
4. Lakukan penyiraman 2 kali sehari pada pagi dan sore hari
5. Untuk proses awal, hindarkan dari paparan sinar matahari langsung, ya! Karena bibit cabai memerlukan kelembaban yang baik
6. Bila sudah muncul daun, Anda bisa memindahkan tanaman cabe ke pot lain agar bisa tumbuh sebagai individu yang baik!

Cara Menanam Cabai Rawit di Polybag

Pilihan lain Parents untuk menanam cabai bisa dilakukan di polybag, lho.

1. Siapkan media tanaman yakni tanah dan pupuk kandang dan pupuk kompos dengan perbandingan 1:1:1
2. Gunakan polybag berdiameter 30 cm, masukkan media tersebut ke dalam polybag
3. Perlu diperhatikan bahwa media tanam harus disiapkan sejak 2 minggu sebelum penanaman benih cabai, ya!
4. 1 minggu sebelum ditanam, media harus disiram dengan larutan perangsang pertumbuhan
5. Lakukan langkah penyemaian seperti penggunaan pot, namun setelah itu pindahkan ke dalam polybag, ya
6. Saat pemindahan, pastikan media tanah dilubangi terlebih dahulu dengan jari agar akar cabai tidak rusak

Artikel Terkait: Mudah dan Praktis, Begini Menanam Kemangi Sendiri di Rumah

Cara Menanam Bawang Merah yang Praktis dan Efisien

Bila kita sudah membahas tips menanam cabai di rumah, maka sekarang kita perlu mengetahui cara menanam bawang merah yang praktis dan anti gagal.

Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Siapkan bahan baku, yakni bawang merah tua, tanah kompos, dan wadah menanam
2. Bawang merah yang tua adalah bawang merah berwarna ungu tua tanpa bercak hitam serta bertekstur kering
3. Anda bisa menyimpan bawang merah hingga tumbuh batang daun, atau potong bagian ujungnya. Tujuannya agar pertunasan terjadi lebih cepat
4. Siapkan media tanam di pot atau polybag
5. Tanam bawang merah di kedalaman sekitar 2,5 hingga 5cm hingga bagian bawah tertutup tanah
6. Beri jarak antara bawang merah satu dengan lainnya, jangan berdempetan
7. Lakukan penyiraman setiap pagi dan sore menggunakan semprotan air. Bawang merah membutuhkan banyak air namun hindari perendaman pot karena busuk
8. Setelah usia 60 hingga 90 hari, bawang merah siap dipanen. Namun bila membutuhkan daun bawang, Anda bisa potong daun setelah tumbuh tingi menjulang
9. Setelah dipanen, Anda bisa menjemurkan di bawah sinar matahari selama 1 hingga 2 minggu

***

Baca Juga:

Fakta Menarik Bunga Iris, Manfaatnya bagi Kesehatan, Cara Menanam Serta Perawatannya

Baik untuk Kesehatan, Ini 6 Cara Menanam Jahe Sendiri di Rumah

Mudah dan Praktis, Begini Menanam Kemangi Sendiri di Rumah