Ini 9 Tips Jual Rumah Bekas Hunian agar Laku dengan Harga Tinggi!

Menjual rumah bekas tidak semudah membalikkan telapak tangan. Lantas, apa tips jual rumah bekas yang cepat?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Jual beli rumah menjadi salah satu jenis bisnis yang menguntungkan. Buat Parents yang sedang butuh uang dan ingin menjual rumah bekas hunian Anda, tentunya perlu mengetahui beberapa tips jual rumah bekas agar cepat laku.

Misalnya, dengan memperbaiki dan memoles rumah yang akan dijual agar terlihat lebih menarik. Hal ini juga memberi kesan yang baik untuk calon pembeli properti yang dijual oleh Anda.

Berikut ini adalah tips jual rumah bekas agar cepat laku dengan harga tinggi seperti dilansir dari berbagai sumber:

Tips Jual Rumah Bekas agar Cepat Laku

1. Tips Jual Rumah Bekas, Percantik Bagian Depan Hunian

Percantik Bagian Depan Hunian

Memastikan agar fasad rumah atau bagian depan rumah tetap menarik untuk dilihat merupakan hal penting yang dapat Parents lakukan agar rumah cepat laku.

Pasalnya, fasad rumah merupakan hal pertama yang akan dilihat calon pembeli. Dengan begitu, kesan pertama sangat penting, sehingga tidak boleh dianggap remeh.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Untuk itu, Parents bisa mengecat ulang eksterior rumah, membersihkan kaca jendela depan, mengganti tirai, mengganti pintu depan dengan pintu baru, dan menata bagian depan rumah dengan tanaman-tanaman hijau agar bisa memberikan kesan yang baik untuk calon pembeli.

Artikel terkait: Tips Saat Menjual Rumah dengan Harga Terbaik dan Cepat Laku Terjual

2. Kondisikan Rumah seperti Siap Huni, Tips Jual Rumah Bekas

Kondisikan Rumah seperti Siap Huni

Menata rumah yang dijual agar terlihat seperti rumah siap huni merupakan tips lainnya agar rumah cepat laku. Sebab, rumah yang kosong selalu tampak kurang menarik, sehingga membuat calon pembeli enggan untuk melirik.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Menata rumah seperti siap huni akan membuat calon pembeli merasa nyaman dan membayangkan kehidupan mereka di hunian tersebut.

Artikel terkait: Generasi Muda Makin Sulit Beli Rumah? Ini Tips Membeli Rumah Bekas

3. Lakukan Renovasi Kecil-kecilan

Lakukan Renovasi Kecil-kecilan

Untuk memberikan kesan pertama yang baik, maka Parents perlu melakukan renovasi kecil-kecilan pada hunian.  Contohnya, membungkus bantal sofa dengan sarung bantal baru atau mengganti engsel-engsel jendela dan keran wastafel cuci piring.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parents dapat mengutamakan perbaikan-perbaikan di ruang-ruangan seperti dapur, ruang keluarga dan kamar mandi. Hal ini dilakukan agar terlihat baik dan menarik calon pembeli.

Artikel terkait: Kira-Kira Beli Rumah atau Apartemen, Mana yang Lebih Baik?

4. Catat Apa Saja yang Perlu Diperbaiki

Catat Apa Saja yang Perlu Diperbaiki

Agar rumah bekas bisa cepat laku, maka hal lain yang tak kalah penting untuk dilakukan adalah merencanakan perbaikan dan perubahan apa yang akan dilakukan pada hunian Parents.

Parents bisa memposisikan diri sebagai calon pembeli, lalu masuk ke dalam rumah yang akan dijual seolah-olah merupakan pertama kalinya melihat hunian tersebut.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Setelah memerhatikan sebagai seorang calon pembeli, buat catatan apa saja yang perlu diganti atau diubah.

5. Cat Ulang Rumah dengan Warna Netral

Cat Ulang Rumah dengan Warna Netral

Pentingnya tampilan rumah sebagai faktor penentu yang memberi kesan baik-buruknya pada hunian yang akan dijual. Untuk itu, langkah lainnya yang tak kalah penting untuk dilakukan adalah mengecat ulang rumah.

Dengan mengecat ulang dinding-dinding lama dengan warna cat minimalis akan membuat hunian terasa lebih segar dan terlihat seperti baru.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parents dapat memilih warna cat rumah yang tidak terlalu mencolok dan menarik perhatian. Sebaiknya pilihlah warna-warna netral seperti variasi warna putih atau netral lainnya.

Tak hanya membuat fokus perhatian calon pembeli tidak tertuju pada warna dinding melainkan di bagian interior hunian, cat warna tersebut akan membuat rumah terasa lebih lapang.

6. Bersihkan Rumah secara Menyeluruh

Bersihkan Rumah secara Menyeluruh

Hal lainnya yang bisa Parents lakukan agar rumah bekas dapat cepat laku adalah memerhatikan betul kebersihannya.

Parents harus selalu memastikan hunian yang akan dijual telah bersih dari debu-debu di permukaan furnitur, lap perabotan dan keran, lalu bersihkan juga jendela sampai bening.

7. Buat Rumah Selalu Memiliki Aroma yang Sedap

Buat Rumah Selalu Memiliki Aroma yang Sedap

Jika Parents berencana membeli rumah, tentu saja tidak ingin tinggal di hunian yang bau. Begitu juga dengan calon pembeli, tak ingin memiliki hunian yang memiliki aroma tak sedap seperti habis memasak atau membeli makanan yang mengeluarkan bau tajam.

Untuk itu, pastikan Parents selalu menjaganya agar aroma rumah tetap enak dan nyaman siap untuk dihuni.   

8. Jaga Rumah agar Selalu Minimalis

Jaga Rumah agar Selalu Minimalis

Parents juga bisa menjaga tampilan hunian selalu minimalis agar bisa menarik perhatian calon pembeli.

Caranya, Parents dapat menyingkirkan perabot dan barang-barang yang membuat rumah terlihat berantakan. Selain itu, Anda bisa menata rumah agar terasa lega dengan memberikan banyak ruang di dalamnya.

Salah satu caranya, Parents dapat menyingkirkan rak sepatu dari dekat pintu masuk rumah.

9. Beri Dekorasi Sederhana

Beri Dekorasi Sederhana

Pada sentuhan akhir, Parents dapat menata rumah yang akan dijual dengan dekorasi simpel, sehingga dapat menarik perhatian calon pembeli.

Sebaiknya Parents tidak memberikan dekorasi yang terlalu nyentrik. Pasalnya, langkah tersebut justru akan membuat calon pembeli tidak suka.

Itulah 9 tips jual rumah bekas agar cepat laku dengan harga tinggi. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

Beli Rumah Sendiri dengan Gaji Rp 5 Juta, Mungkinkah?

Penulis

Tania Latief