Berhubungan intim memang memberikan kebahagiaan tersendiri bagi setiap orang. Namun, karena beberapa hal, beberapa perempuan mungkin tidak bisa mencapai klimaksnya saat bercinta. Sehingga, mereka melakukan orgasme palsu untuk menyenangkan pasangannya. Lantas, memangnya seperti apa tanda orgasme palsu tersebut?
Sebelum masuk ke dalam pembahasan tersebut, ada fakta menarik yang perlu Anda ketahui. Mengutip laman Kompas, menurut National Survey of Sexual Health and Behavior, 85% laki-laki mengatakan bahwa pasangan mereka bisa mencapai orgasme saat melakukan aktivitas seksual.
Padahal, perempuan yang mengakui bisa mencapai klimaks saat bercinta hanya 64%-nya saja. Ini menandakan bahwa cukup banyak pasangan perempuan yang berbohong dan berpura-pura mencapai klimaksnya.
Foto: The Guardian
Penyebab perempuan melakukan orgasme palsu atau fake orgasm bermacam-macam. Namun, rata-rata mereka melakukan hal ini karena stres, kurang percaya diri dengan bentuk tubuh, kurang tidur, tidak puas dengan performa seks, hingga takut hamil.
Nah, ada beberapa tanda yang bisa Pak Suami ketahui ketika pasangan Anda melakukan orgasme palsu. Mengutip berbagai sumber, berikut tanda-tanda perempuan melakukan orgasme palsu selengkapnya.
Tanda Perempuan Melakukan Orgasme Palsu Saat Berhubungan Intim
1. Perempuan Mencapai Orgasme Setelah Diminta
Laki-laki dan perempuan memiliki waktu berbeda untuk mencapai klimaks. Terkadang, laki-laki bisa mencapainya lebih dulu. Dalam hal ini, beberapa laki-laki juga mungkin ada yang kerap menanyakan pasangannya apakah dia sudah orgasme atau belum.
Namun, alih-alih membuat perempuan bergairah, pertanyaan tersebut biasanya cenderung membuat mereka merasa terdesak sehingga kehilangan nafsu seksualnya. Di sinilah biasanya perempuan memilih untuk memalsukan orgasmenya agar pertanyaan tersebut tidak dilontarkan lagi pasangan.
2. Ekspresi Berlebihan adalah Tanda Orgasme Palsu
Biasanya, perempuan yang memalsukan orgasme juga membuat ekspresi wajah dan erangan berlebihan. Ini merupakan ciri paling umum yang bisa terlihat.
Hal ini pun dijelaskan oleh Andri Wanananda, seorang dokter yang tergabung dalam Asosiasi Seksologi Indonesia (ASI). Menurutnya, orgasme palsu bisa dilihat dari ekspresi perempuan. Mereka yang mengalami orgasme sungguhan, biasanya mengeluarkan suara lebih ke arah memekik atau mengerang sebentar.
“Normalnya, terjadi reaksi spontan dari perempuan seperti memekik. Disusul dengan gerakan tangan yang mendekap erat, kadang sampai menggigit bahu pasangannya,” ungkap Andri seperti yang dikutip dari laman CNN Indonesia.
Jadi, perempuan yang cenderung mengerang dan memasang ekspresi wajah berlebih kemungkinan melakukan orgasme palsu. Karena saat orgasme sungguhan, gerak tubuh perempuan lebih ke arah kaget secara spontan.
3. Napas Perempuan Tetap Stabil
Perempuan yang mengalami orgasme palsu juga cenderung memiliki napas yang lebih stabil dibanding mereka yang mencapai klimaks.
Ketika mencapai puncak, napas seseorang biasanya tidak akan stabil seperti terengah-engah. Mereka yang berhasil mencapai orgasme juga kerap tidak bisa berkata-kata atau tidak bergerak selama beberapa saat. Ini dinamakan fase pemulihan.
Jika pasangan Anda terlihat baik-baik saja dan napasnya masih stabil, mungkin ia melakukan orgasme palsu.
4. Tidak Adanya Vagina Spasm Merupakan Tanda Orgasme Palsu
Satu hal yang menjadi tanda paling dasar perempuan memalsukan orgasmenya adalah tidak adanya vagina spasm. Hal ini dijelaskan oleh Psikolog Seksual Zoya Amirin dari Fakultas Kesehatan Masyarakat UI.
Ia menjelaskan, saat orgasme sungguhan, perempuan biasanya mengalami vagina spasm atau otot di sekitar vagina berkedut dan menekan penis.
“Saat orgasme, perempuan mengalami vagina spasm. Ini merupakan keadaan yang membuat penis akan merasakan tekanan dengan ritmik seperti diremas dan dilepaskan beberapa kali,” jelas Zoya seperti yang dikutip dari laman Detik Health.
5. Meminta Mengganti Posisi Secara Tiba-tiba
Perempuan yang memalsukan orgasmenya cenderung suka meminta gaya bercinta atau ritual bermesraan yang berbeda dari biasanya secara tiba-tiba. Ini bisa menjadi tanda bahwa selama ini sebenarnya ia tidak puas dengan permainan ranjang pasangannya.
6. Perilakunya Setelah Orgasme Berbeda
Foto: Thriving Marriage
Bagi pak suami yang sudah sering berhubungan dengan pasangan, mungkin poin ini bisa diperhatikan. Anda biasanya akan hafal dan mengenal ekspresi pasangan ketika ia sudah mencapai klimaks. Jika ekspresi atau reaksinya berbeda dari biasa atau cenderung berlebihan dari biasanya, mungkin ini juga pertanda bahwa ia kurang puas dengan performa Anda.
7. Tidak Berani Melihat Kedua Mata Pasangan
Jika perempuan tidak berani menatap mata pasangannya setelah selesai bercinta, ada kemungkinan juga ia memalsukan klimaksnya. Ini bisa saja menjadi pertanda bahwa ia tidak ingin ketahuan dirinya sedang berbohong dan membuat pasangannya merasa bersalah.
Tak jarang, alih-alih menatap pasangan dengan mesra, perempuan yang memalsukan orgasme juga kerap menepuk pundak pasangannya. Hal tersebut bisa menjadi pertanda bahwa ia berharap performa seksual di kemudian hari bisa lebih baik lagi.
Itulah beberapa tanda orgasme palsu pada perempuan. Namun, perlu diingat bahwa hal tersebut tidak pasti karena karakter setiap perempuan itu unik. Serta, mengetahui tanda orgasme pasangan asli atau tidak sebenarnya bukan hal penting.
Dalam suatu hubungan, yang terpenting adalah Anda perlu mencari tahu mengapa pasangan Anda memalsukan orgasmenya. Laki-laki juga perlu memahami perempuan dari sisi emosionalnya untuk mengetahui alasan ini agar kualitas hubungan intim kalian tetap terjaga.
Sementara untuk perempuan, alih-alih memalsukan orgasme, tidak ada salahnya bersikap jujur pada suami terkait aktivitas seksual yang dialami. Jangan ragu berdiskusi dengan suami, sekiranya apa yang disukai dan bagaimana cara merangsang Anda agar berhasil mencapai klimaks.
Jadi, untuk para pak Suami, adakah tanda orgasme palsu yang pernah dilakukan sang istri saat kalian bercinta?
***
Baca juga:
7 Cara Mengatasi Ejakulasi Dini Tanpa Obat, Hubungan Intim Jadi Berkualitas
Inilah 9 Titik Sensual Wanita, Mulai dari Ujung Kepala hingga Kaki!
9 Posisi Hubungan Intim yang Menyenangkan, Sudah Coba?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
