“Apa pun akan kulakukan demi keluarga. Lautan kusebrangi, gunung kan kudaki.” Ungkapan tersebut agaknya sangat cocok untuk menggambarkan sosok Muhammad Afrizal, seorang lelaki asal Tegal yang rela gowes ke Jakarta demi bertemu keluarga. Afrizal rela mengayuh sepedanya dari Tegal ke Jakarta untuk bertemu sang istri. Simak kisah suami gowes ke Jakarta demi lebaran bareng keluarga berikut ini.
Hindari Penyekatan, Suami Gowes ke Jakarta Demi Lebaran Bareng Istri
Ilustrasi (Sumber: iStockphoto)
Adalah Muhammad Afrizal, seorang lelaki asal Tegal yang rela pergi ke Jakarta dengan mengendarai sepeda. Laki-laki berusia 32 tahun itu sengaja gowes dari Tegal ke Jakarta untuk menyusul sang istri yang tidak bisa mudik.
“Istri saya enggak bisa mudik, jadi saya yang rela susul istri ke Jakarta,” katanya saat sedang beristirahat di jalur Pantura Subang, Senin (10/5/2021), mengutip dari laman Detik.
Berbeda dengan pemudik kebanyakan, tujuan Afrizal kali ini bukan kembali ke kampung halaman, tetapi menyusul istrinya yang tinggal di wilayah Kemang, Jakarta Selatan. Ia dan istrinya sudah menikah selama 9 tahun.
Selama 6 bulan belakangan, Afrizal terpaksa kembali ke kampung halaman karena urusan pekerjaan. Sementara itu, sang istri tetap tinggal dan bekerja di Jakarta.
Ia juga menjelaskan bahwa istrinya adalah sosok yang taat terhadap protokol kesehatan. Oleh sebab itu, sang istri tidak mudik. Akhirnya, demi menemani sang istri saat lebaran, ia memutuskan kembali ke Jakarta. Namun, demi menghindari penyekatan, ia memilih untuk naik sepeda.
“Saya pengin berlebaran dengan istri, makanya saya lebih memilih ke Jakarta. Istri saya itu orangnya disiplin prokes jadi mungkin ini yang terbaik enggak mudik,” ungkapnya.
Suami Gowes ke Jakarta Demi Lebaran Bareng Istri, Tempuh Perjalanan Selama 3 Hari
Sumber: iStockphoto
Perjalanan jarak jauh menggunakan sepeda kayuh tentu bukan hal yang mudah. Butuh persiapan mental dan fisik supaya bisa selamat sampai tujuan. Afrizal tentu menyadari hal ini, tetapi ia mantap memilih gowes karena memang sudah hobi bersepeda sejak lama.
“Karena hobi, sih, pakai sepeda, asik aja. Saya berangkat dari Tegal kemarin sore, perkiraan besok pagi baru sampe Jakarta,” tukasnya.
Jarak dari Kota Tegal menuju Jakarta adalah 296,1 kilometer. Jarak ini bisa ditempuh hanya sekitar 4 jam menggunakan kendaraan roda empat melewati Jalan Tol Cikopo-Palimanan. Namun, dengan sepeda kayuh, waktu perjalanan yang ditempuh lebih lama yakni sekitar 3 hari 2 malam.
Meski harus menempuh gelapnya jalan Pantura ketika malam hari, hal itu tidak menjadi halangan bagi Afrizal. Ia tetap mengayuh sepedanya demi bertemu dan berlebaran bersama sang istri. Pantauan dari Detik, Afrizal sudah memasang lampu sepeda dan lampu helm sebagai penanda bagi kendaraan lain.
Mudik Dilarang, Ini Sanksi bagi Pemudik yang Bandel
Sumber: Liputan6.com/Humas Polres Semarang
Seperti yang telah diketahui, pemerintah mengeluarkan kebijakan pelarangan mudik dari tanggal 6-17 Mei 2021. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Virus Corona, terutama varian yang telah bermutasi. Tidak main-main, satuan petugas kepolisian diturunkan di sejumlah titik untuk mengawasi para pemudik yang bandel.
Mengutip CNN Indonesia, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Istiono mengatakan ada sekitar 70 ribu kendaraan yang diminta putar balik hingga Sabtu (8/5/2021). Jumlah tersebut diperoleh dari 381 posko penyekatan mudik dari Sumatera hingga Bali.
Selain diminta putar balik, ada pula sanksi lainnya yang diberlakukan selama pelarangan mudik tanggal 6-17 Mei 2021. Berikut adalah sanksi bagi pemudik yang nekad:
Bagi masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi dan tidak memenuhi persyaratan melakukan perjalanan maka akan diputar balik. Sedangkan, khusus untuk kendaraan travel akan dilakukan tindakan tegas oleh kepolisian baik berupa penilangan atau sesuai Undang-Undang yang berlaku.
Nah, Parents, demikian kisah mengenai seorang suami gowes ke Jakarta demi lebaran bareng istri. Sungguh pengorbanan yang tidak main-main, ya. Demi bertemu keluarga sampai harus bersepeda hingga ratusan kilometer jaraknya. Yuk, kita doakan semoga yang bersangkutan selamat sampai tujuan dan bisa berkumpul kembali dengan istri di momen lebaran. Bagi yang belum bisa mudik, jangan bersedih ya!
Baca juga:
Larangan mudik di Jatim, jadwal KA dan pesawat dihentikan sementara
Mudik dari Jakarta, satu keluarga di Cianjur teridentifikasi positif corona
Larangan Mudik di Sumatera Utara : Batas kota dijaga ketat dan transportasi dibatasi
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.