TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

Mengalami stroke setelah operasi caesar, ibu ini hampir kehilangan nyawa

Bacaan 3 menit
Mengalami stroke setelah operasi caesar, ibu ini hampir kehilangan nyawa

Wanita ini hampir kehilangan nyawanya akibat stroke pasca operasi caesar saat melahirkan anak kedua.

Perjuangan ibu hamil memang luar biasa, mulai dari melewati berbagai tantangan saat mengandung, kelahiran, hingga pasca persalinan. Jangan salah, pasca persalinan pun berbagai kemungkinan risiko yang berbahaya bisa saja terjadi, salah satunya kondisi stroke setelah operasi caesar.

Seorang ibu bernama Lexy Walton-Godfrey, dari Blidworth, Nottinghamshire-lah yang mengalaminya. Ibu mudah berusia 29 tahun tersebut tak pernah menyangka bahwa kelahiran anaknya bisa membawa dampak yang hampir merenggut jiwa.

Stroke setelah operasi caesar

Stroke setelah operasi caesar

Stroke setelah operasi caesar

Melahirkan putri keduanya melalui operasi caesar, mungkin bukanlah menjadi beban bagi Walton-Godfrey dan suaminya, Chris. Pada Februari 2019 lalu, ia berhasil besalin dengan selamat.

Namun, cobaan harus dihadapi oleh pasangan suami istri ini. Berselang 17 hari setelah hari persalinannya itu, ia terkena stroke.

Momen kedatangan anggota keluarga baru yang seharusnya penuh suka cita pun rasanya menjadi berubah drastis. Sebagai ibu, Walton-Godfrey merasa tertekan akan kondisi strokenya tersebut.

Beruntung, Walton-Godfrey memiliki suami siaga seperti Chris yang segera melakukan penanganan cepat sehingga ia bisa diselamatkan.

Nyaris kehilangan nyawa

Tepat pada 2 Maret lalu, dirinya secara mendadak terkena stroke yang dikatakan jenis stroke sistemik. Sang suami segera melarikannya ke rumah sakit untuk segera diberikan penanganan.

Dikatan bahwa bila sang suami tidak bergegas, ia bisa saja kehilangan sang istri yang masih berada dalam masa nifas tersebut. Dokter mengungkapkan bahwa stroke yang dialaminya memiliki kaitan erat dengan operasi caesar yang telah dijalaninya.

Saat proses penanganan dan penyembuhan, Walton-Godfrey merasa banyak hal yang berubah, tak terkecuali dari segi psikisnya. Keinginan kuatnya untuk berada bersama kedua buah hatinya rasanya telah terhalang akibat kondisi ini.

Ia kehilangan ingatan jangka pendeknya, tubuhnya lunglai, bicara pun sudah tak lagi jelas. Namun berkat kehadiran Chris, jiwa dan psikisnya bisa terselamatkan karena ia merupakan sosok suami yang setia menemani.

Berkat motivasi dan dukungan keluarga yang tinggi, kini Walton-Godfrey sudah dalam kondisi yang membaik. Bertemu kedua putri cantiknya merupakan motivasi tertinggi dirinya untuk sembuh.

Stroke setelah operasi caesar

Sumber: Daily Mail

Operasi caesar meningkatkan kemungkinan stroke

Dokter mengungkapkan kondisi stroke sistemik yang dialami ibu muda tersebut dipicu oleh operasi caesar yang dialaminya. Operasi ini diketahui dapat meningkatkan risiko pengembangan gumpalan darah di dalam vena dalam, terutama di kaki atau organ panggul.

Walaupun begitu menurut Mayo Clinic, meskipun kemungkinan pasti hal ini terjadi masih belum jelas. Usia, tekanan darah tinggi, merokok, obesitas, gaya hidup yang tak sehat, diabetes, fibrilasi atrium, riwayat keluarga, dan riwayat stroke sebelumnya merupakan faktor risiko yang membuat kondisi ini menjadi lebih riskan terjadi.

Waspadai bila Anda mengalami beberapa gejala berikut:

  • Mati rasa atau kelemahan tiba-tiba pada wajah, lengan atau kaki, terutama pada satu sisi tubuh.
  • Kebingungan mendadak, kesulitan berbicara atau bahasa menjadi sulit dipahami.
  • Secara tiba-tiba kesulitan melihat atau pandangan kabur di satu atau kedua mata.
  • Tiba-tiba kesulitan berjalan, pusing, kehilangan keseimbangan atau koordinasi.
  • Mengalami sakit kepala parah tanpa sebab yang diketahui.

Jika Anda mengalaminya setelah ataupun sebelum melahirkan, segera periksakan kondisi Anda ke tim medis ya, Bun.

Sumber : Daily Mail

TAP-Web-Banner_Ask other parents

Baca Juga :

Jangan Disepelekan, Ini 8 Gejala Stroke Ringan pada Perempuan

Cerita mitra kami
Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
Anak Aktif, Orang Tua Tenang:  Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik
Anak Aktif, Orang Tua Tenang: Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik
“Kumara Holiday Program" Kembali Hadir di Akhir Tahun Ini Program di Alam Terbuka untuk Anak Usia 2-12 Tahun
“Kumara Holiday Program" Kembali Hadir di Akhir Tahun Ini Program di Alam Terbuka untuk Anak Usia 2-12 Tahun
Seminar Edukasi Tenaga Kesehatan dalam Memperingati Hari Prematur Sedunia 2025
Seminar Edukasi Tenaga Kesehatan dalam Memperingati Hari Prematur Sedunia 2025

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

nisya

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Mengalami stroke setelah operasi caesar, ibu ini hampir kehilangan nyawa
Bagikan:
  • Gerakan Ayah Ambil Rapor Anak, Ini Manfaatnya Kata BKKBN!

    Gerakan Ayah Ambil Rapor Anak, Ini Manfaatnya Kata BKKBN!

  • Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
    Cerita mitra kami

    Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!

  • Anak Aktif, Orang Tua Tenang:  Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik
    Cerita mitra kami

    Anak Aktif, Orang Tua Tenang: Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik

  • Gerakan Ayah Ambil Rapor Anak, Ini Manfaatnya Kata BKKBN!

    Gerakan Ayah Ambil Rapor Anak, Ini Manfaatnya Kata BKKBN!

  • Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
    Cerita mitra kami

    Perut Sehat, Anak Smart: Ini Manfaat Yogurt untuk Pencernaan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!

  • Anak Aktif, Orang Tua Tenang:  Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik
    Cerita mitra kami

    Anak Aktif, Orang Tua Tenang: Era Baru Rawat Luka dengan Betadine Bening Antiseptik

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti