Kita semua tentu sudah tau bagaimana banyaknya manfaat buah bagi tubuh. Belakangan ini satu jenis buah yang mencuri perhatian karena sama-sama dapat memberikan kesehatan dan kecantikan bahkan awet muda untuk siapa pun yang mengonsumsinya, yakni buah kiwi.
7 Manfaat kesehatan dan kecantikan yang ditawarkan buah kiwi
Buah kiwi adalah buah kecil yang mengandung banyak manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Daging hijau mereka manis dan segar penuh dengan berbagai nutrisi seperti vitamin C, vitamin K, vitamin E, folat, dan kalium.
Mereka juga memiliki banyak antioksidan dan merupakan sumber serat yang baik. Biji hitam kecil mereka dapat dimakan dan tidak dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Artikel terkait: 7 Manfaat kiwi untuk MPASI, Buna sudah coba berikan?
Berikut ini beberapa manfaat buah kiwi
1. Dapat membantu mengobati asma
Diperkirakan bahwa jumlah vitamin C dan antioksidan yang tinggi di dalam kiwi dapat membantu mengobati penderita asma. Satu studi dari tahun 2000 menemukan bahwa ada efek menguntungkan pada fungsi paru-paru di antara mereka yang mengkonsumsi buah segar ini secara teratur. Buah segar seperti kiwi dapat mengurangi mengi pada anak-anak yang rentan.
2. Membantu pencernaan
Buah kiwi memiliki banyak serat yang baik untuk pencernaan. Mereka juga mengandung enzim proteolitik yang disebut actinidin yang dapat membantu memecah protein.
Satu studi baru-baru ini menemukan Sumber terpercaya bahwa ekstrak kiwi yang mengandung actinidin sangat meningkatkan pencernaan sebagian besar protein.
3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kiwi padat nutrisi dan penuh dengan vitamin C. Faktanya, hanya 1 cangkir kiwi menyediakan sekitar 273% dari nilai harian yang direkomendasikan. Vitamin C adalah nutrisi penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk mencegah penyakit.
Satu studi bahkan menemukan bahwa kiwi dapat mendukung fungsi kekebalan tubuh dan mengurangi kemungkinan mengembangkan penyakit seperti pilek atau flu. Ini terutama berlaku pada kelompok berisiko seperti orang dewasa di atas usia 65 dan anak-anak.
4. Mengurangi risiko kondisi kesehatan lainnya
Stres oksidatif dapat menyebabkan kerusakan pada DNA kita. Ini dapat menyebabkan masalah kesehatan. Sumber terpercaya dari sebuah penelitian yang lebih tua menyatakan bahwa konsumsi kiwi atau ekstrak kiwi secara teratur dapat mengurangi kemungkinan stres oksidatif.
Karena kerusakan DNA oksidatif sangat terkait dengan kanker usus besar. Konsumsi kiwi secara teratur juga dapat menurunkan risiko kanker usus besar.
5. Dapat membantu mengelola tekanan darah
Buah kiwi tidak hanya dapat memberikan dorongan ekstra untuk sistem kekebalan tubuh kita, buah kiwi juga dapat membantu kita mengelola tekanan darah.
Sebuah studi tahun 2014 menemukan bahwa zat bioaktif dalam tiga kiwi sehari dapat menurunkan tekanan darah lebih dari satu apel sehari. Dalam jangka panjang, buah ini dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi, seperti stroke atau serangan jantung.
6. Mengurangi pembekuan darah
Selain membantu kami mengelola tekanan darah, kiwi sebenarnya dapat mengurangi pembekuan darah. Sebuah studi dari Universitas Oslo menemukan bahwa makan dua hingga tiga kiwi sehari secara signifikan menurunkan risiko pembekuan darah.
Mereka juga ditemukan mengurangi jumlah lemak dalam darah. Para peneliti mengatakan bahwa efek ini mirip dengan dosis aspirin harian untuk meningkatkan kesehatan jantung.
7. Melindungi dari kehilangan penglihatan
Degenerasi makula adalah penyebab utama hilangnya penglihatan dan buah kiwi dapat membantu melindungi mata Anda dari penglihatan itu.
Satu studi menemukan bahwa dengan makan tiga porsi buah sehari, degenerasi makula berkurang 36 persen. Zeaxanthin dan lutein tingkat tinggi yang dipercaya SourceKiwis diperkirakan berkontribusi terhadap efek ini.
Risiko yang perlu diperhatikan
Mengonsumsi buah kiwi dianggap aman bagi kebanyakan orang. Namun pengecualian utama bagi mereka yang alergi.
Tanda-tanda alergi kiwi termasuk tenggorokan gatal, lidah bengkak, kesulitan menelan, muntah, dan gatal-gatal. Risiko alergi terhadap kiwi meningkat jika Anda juga alergi terhadap hazelnut, alpukat, lateks, gandum, ara, atau biji poppy.
Dalam kasus yang jarang terjadi, kiwi dapat memperlambat pembekuan darah, meningkatkan perdarahan. Ini bisa meningkatkan keparahan gangguan pendarahan. Jika Anda memiliki kelainan perdarahan atau akan menjalani operasi, hindari makan kiwi.
Referensi: Healthline
Baca juga:
12 Manfaat Buah Kiwi untuk Ibu Hamil, Penting Dikonsumsi Bun!