X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Product Guide
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Cari nama bayi
  • Bumbu MPASI
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Ibu Lalai, Bocah 6 Tahun Menyiksa Adik Bayinya Sendiri Hingga Tewas

Bacaan 4 menit
Ibu Lalai, Bocah 6 Tahun Menyiksa Adik Bayinya Sendiri Hingga Tewas

Pihak berwajib menginformasikan bahwa langit-langit mobil dipenuhi darah dan sang bayi kemungkinan besar sudah tewas saat sang ibu kembali ke mobil.

Berita yang sangat menyayat hati ini datang dari sebuah keluarga dengan ibu tunggal bernama Kathleen Steele yang tinggal di Florida, Amerika Serikat.

Entah apa yang ada di pikiran sang ibu, ia meninggalkan dua anak lelakinya berusia 6 dan 3 tahun dengan seorang bayi perempuan kecil mereka yang masih berusia 13 hari di mobil van miliknya tanpa pengawasan orang dewasa.

Menurut laporan dari Yahoo!, Kathleen saat itu pergi mengunjungi toko servis ponsel di St. Petersburg, meninggalkan anak-anaknya di dalam mobil.

Sang adik bayi ‘disiksa’ karena tidak berhenti menangis

Menurut laporan dari Bob Gulatieri, seorang sherif dari Pinellas County yang menangani kasus ini, sang kakak tertua melakukan tindak kekerasan terhadap adiknya dengan cara melempar sang adik ke langit-langit mobil, menjatuhkannya ke lantai, dan memukulnya dalam upaya untuk membuat sang adik bayi berhenti menangis.

Hal tersebut diketahui dari percontohan yang dilakukan sang kakak menggunakan boneka.

Saat Kathleen kembali ke mobil, anak lelakinya berusaha memberitahu ibunya bahwa ada yang salah dengan sang adik, namun Kathleen mengabaikan dan bahkan masih sempat menghampiri sebuah perusahaan penyewaan mobil sebelum kembali ke rumah.

Pihak berwajib mengatakan bahwa langit-langit mobil dipenuhi noda darah dan kemungkinan besar sang bayi sudah tewas saat Kathleen kembali ke mobil. Kathleen sendiri baru mengetahui kondisi bayinya setelah sampai di rumah.

Gulatieri menambahkan bahwa sang bayi dipukuli dan mendapat beberapa luka parah dari pemukulan tersebut. “Wajahnya bengkak dan tengkorang kepalanya retak di beberapa tempat,” katanya.

Menurutnya, ini merupakan salah satu kasus terparah yang pernah ia tangani. “Kami tidak pernah menemukan hal seperti ini sepanjang karir kami.”

Artikel terkait: Bayi kembar yang disiksa ibunya telah diselamatkan! Alasan sang ibu melakukannya sungguh menyedihkan

Ibu dipenjara dan anak dipisahkan

Untuk kasus ini, hukuman tidak dijatukan kepada si anak laki-laki, melainkan ibunya, Kathleen. Pihak berwajib mengatakan bahwa si anak laki-laki tersebut juga merupakan korban dan satu-satunya orang yang harus bertanggung jawab adalah ibunya.

Kathleen ditahan di Penjara Pinellas County dengan denda sebesar 100,000 dollar Amerika sedangkan kedua anak laki-lakinya ditempatkan dan dirawat di sebuah rumah penampungan.

Parents, kasus ini memang terlalu sadis untuk dapat dimaklumi sebagai kenakalan anak. Adalah tugas kita sebagai orangtua untuk menjaga si buah hati.

Bukan hanya dari luka ataupun bahaya, namun juga dari terbentuknya kepribadian dan perilaku yang ‘menyimpang’ akibat kelalaian kita sebagai pengasuh dan penuntun utama bagi mereka.

Semoga tidak ada lagi kejadian serupa seperti ini di kemudian hari.

 

Baca juga: 

Dua balita dipukul dan ditendang wanita tak dikenal di supermarket, peringatan bagi Parents!

Kasus yang sangat menyayat hati dan pelik datang dari sebuah keluarga dengan ibu tunggal di Florida, Amerika Serikat. Ibu dengan 3 orang anak ini lalai dalam menjaga anak anaknya hingga si kecil tewas di tangan kakak kakaknya. Pasalnya, pada hari itu ia meninggalkan anak lelakinya yang berusia 6 dan 3 tahun bersama bayi perempuannya yang berusia 13 hari di dalam van. Ketiganya di luar pengawasan orang dewasa hingga terjadilah kisah naas itu, yuk simak di sini!

Adik yang Disiksa oleh Kakaknya

Seorang batita yang masih berusia 13 hari wajar menangis saat ditinggal ibunya. Ia ditinggal di sebuah van bersama kedua kakaknya, saat ibunya pergi ke toko servis ponsel. Batita ini terus menangis, sehingga kakaknya melempar ke langit langit mobil, menjatuhkannya ke lantai, dan memukulnya agar si kecil menghentikan tangisannya. Kronologi itu diketahui dari percontohan sang kakak dengan sebuah boneka.

ini Annisa Tang Aisyah Menyiksa Adik Bayinya Ibu Lalai

Ketika sang ibu memasuki mobil pun, ia tidak melakukan pengecekan lebih lanjut padahal anak lelakinya telah berusaha memberitahunya. Bahkan sang ibu masih sempat ke sebuah tempat persewaan mobil sebelum pulang. Saat sampai di rumah, Kathleen baru melihat kondisi si kecil malang yang sudah tewas. Bagaimana bisa tidak tahu jika langit langit mobil terdapat noda darah?

ini dia Adik Bayi Ibu

Sang Ibu Dipenjara dan Anak Dijauhkan

Kasus bayi perempuan berusia 13 hari yang tewas karena dianiaya sang kakak ini membuat ibu dari 3 anak itu harus dipenjara. Mengapa demikian? Karena ibu lalai dalam menjaga anaknya, sehingga harus menjalani tahanan dan denda sebesar 100 ribu dolar Amerika. Sedangkan kedua anak lelakinya harus ditempatkan dan dirawat di sebuah rumah penampungan agar lebih aman.

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

sayang Adik Bayi nya Ibu Lalai

Kasus ini tidak dapat disimpulkan sebagai kenakalan anak anak karena dampaknya sangat sadis. Adik perempuannya tewas karena tindakannya yang tidak berada di bawah pengawasan orang dewasa. Kelalaian sang ibu ini dapat dijadikan pelajaran oleh orang tua di luar sana agar lebih berhati hati dalam meninggalkan anaknya seorang dri. Selalu awasi si kecil agar tidak ada perilaku menyimpang yang dilakukannya, sehingga dapat membahayakan orang lain atau saudaranya.

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Ayu Idris

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Ibu Lalai, Bocah 6 Tahun Menyiksa Adik Bayinya Sendiri Hingga Tewas
Bagikan:
  • Langka! Bayi Terbungkus Kantung Ketuban Ini Lahir dalam Mobil di Perjalanan ke RS

    Langka! Bayi Terbungkus Kantung Ketuban Ini Lahir dalam Mobil di Perjalanan ke RS

  • Agar Bayi Mudah Tertidur

    Agar Bayi Mudah Tertidur

  • Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

    Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

  • Langka! Bayi Terbungkus Kantung Ketuban Ini Lahir dalam Mobil di Perjalanan ke RS

    Langka! Bayi Terbungkus Kantung Ketuban Ini Lahir dalam Mobil di Perjalanan ke RS

  • Agar Bayi Mudah Tertidur

    Agar Bayi Mudah Tertidur

  • Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

    Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti