Familiar dengan seleb TikTok Sisca Kohl? Content creator yang satu selalu menjadi sorotan dengan video memasaknya dengan bahan-bahan mewah. Yang terbaru, Sisca membuat ropang seharga 1 miliar dengan kepiting Alaska dan Caviar. Penasaran dengan fakta ropang kepiting Alaska Sisca Kohl?
Selain menghadirkan bahan-bahan mewah kelas atas, Sisca juga kerap menggunakan tumpukan uang asli bernilai fantastis dalam videonya yang menjadi daya tarik tersendiri.
Kepiting Alaska sendiri disebut sebagai salah satu kuliner terlezat di dunia. Sayangnya, hanya ada beberapa restoran seafood tertentu saja di Indonesia yang menjualnya.
Artikel Terkait: Ingin Makan Kepiting Saat Hamil? Pertimbangkan 5 Faktor Ini Dulu, Bun!
5 Fakta Ropang Kepiting Alaska yang Dimasak Sisca Kohl
1. Ukuran yang Besar Dibandingkan Kepiting pada Umumnya
Sumber: Alibaba
Mengutip dari How Stuff Works, kepiting Alaska ini merupakan jenis kepiting yang besar. Beratnya dapat mencapai hingga 20 pon atau 9 kilogram dengan kaki-kaki yang berdaging besar dan tebal.
Menariknya, kaki-kaki kepiting Alaska ini sangat kuat. Mereka dapat berjalan sekitar 160 kilometer per tahun dalam perjalanan migrasi tahunan pasca kawin. Per harinya, diperkirakan seekor kepiting Alaska berjalan hingga 1,6 kilometer menggunakan kaki-kakinya.
Artikel Terkait: Bumil Ingin Makan Seafood? Pahami Dulu 5 Aturan Berikut
2. Cita Rasa yang Memanjakan Lidah
Sumber: Wild Alaskan Company
Kepiting Alaska dikenal juga dengan sebutan King Crab. Seperti namanya, banyak yang menyebut bahwa kepiting Alaska ini adalah hidangan yang cocok untuk seorang raja.
Daging kepiting Alaska yang berwarna putih salju dan memiliki garis-garis merah ini memiliki cita rasa yang memanjakan lidah. Rasanya manis dan ringan, jauh lebih lezat dari lobster pada umumnya. Selain itu, dagingnya tebal dan sangat lembut.
3. Makanan yang Langka
Sumber: Ubuy Indonesia
Hidangan yang satu ini bisa dibilang merupakan makanan yang langka. Sebab, kepiting Alaska tidak bisa ditangkap setiap hari oleh para nelayan. Melansir dari Boombastis, habitat kepiting Alaska hanya ada di perairan lepas pantai Alaska.
Proses penangkapan kepiting Alaska juga hanya bisa dilakukan pada bulan-bulan musim dingin, seperti Oktober dan Januari. Kepiting ini menyukai air dingin dan hanya keluar dari sarangnya saat suhu lingkungannya dingin. Tak hanya itu, masa penangkapannya juga terbilang sangat singkat, hanya 4 hingga 5 hari saja.
4. Penangkapannya Sangat Berbahaya
Sumber: Twitter @omseafood
Penangkapan kepiting Alaska disebut sebagai penangkapan yang paling berbahaya di dunia. Pada bulan Oktober hingga Januari ini cuaca di Alaska sedang sangat ekstrem. Para nelayan penangkap kepiting Alaska ini harus menghadapi ombak besar, petir, hujan, hingga badai ketika melaut.
Pada tahun 2017, ada 128 orang dari 100.000 nelayan yang meninggal saat berburu kepiting Alaska. Meski tergolong sangat berbahaya, para nelayan penangkap kepiting Alaska ini mendapatkan upah yang sangat tinggi, yaitu 20 ribu USD atau sekitar 244 juta rupiah sekali melaut.
Artikel Terkait: Pentingnya Seafood Dalam Menu Makanan Sehat Ibu Hamil
5. Lebih Mahal Jika Sudah Dimasak
Sumber: Tiktok @siscakohl
Ada tiga jenis kepiting Alaska, yaitu kepiting raja merah, kepiting raja biru, dan kepiting raja emas. Dari ketiga jenis tersebut, yang paling populer adalah kepiting raja merah.
Nah, harga kepiting Alaska sendiri akan lebih mahal jika sudah diolah terlebih dahulu atau dimasak. Harganya dapat berubah-ubah dari tahun ke tahun, dan per pon atau 5 gramnya dihargai mulai dari 60 – 70 USD atau sekitar 800 – 1 juta rupiah.
Dalam video yang diunggah Sisca Kohl ke platform TikTok, ia menjelaskan bahwa membeli kepiting berukuran sedang seharga 7 juta rupiah.
***
Itulah beberapa fakta mengenai ropang kepiting Alaska yang dimasak oleh Sisca Kohl. Meski harganya mahal, cita rasa yang ditawarkannya konon sangat sepadan. Apakah Parents tertarik untuk mencobanya?
Baca Juga:
Busui Waspada! 7 Makanan yang Bisa Memicu Penyakit Kolik pada Bayi
Makanan 4 Sehat 5 Sempurna untuk Si Kecil, Ini yang Wajib Parents Ketahui
Bolehkah konsumsi makanan bersantan saat hamil? Ini penjelasannya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.