Ingin Hamil Anak Perempuan? Lakukan 5 Tips dan Posisi Bercinta Berikut Ini

Beberapa orang ada yang ingin anak laki-laki, ada pula yang menginginkan anak perempuan. Posisi seks untuk hamil bayi perempuan berikut ini, bisa Anda coba untuk membuat peluang memiliki seorang putri cantik menjadi lebih besar.

Posisi seks untuk hamil bayi perempuan ini, berdasarkan perilaku sperma laki-laki dan sperma perempuan dalam membentuk janin.

Perlu diketahui, tubuh ibu tidak bisa disalahkan atas jenis kelamin bayi yang ia lahirkan. Penentuan jenis kelamin terletak pada sperma yang dikirimkan suami untuk membuahi sel telur.

Bila sperma suami membawa kromosom X, janin yang dibuahi akan berjenis kelamin perempuan. Namun, bila kromoson Y yang dibawa oleh sperma, maka yang lahir akan berjenis kelamin laki-laki.

Jika kromosom X dari suami bertemu dengan kromosom X dari ibu, maka dipastikan putri cantiklah yang akan lahir. Apabila kromosom Y dari Ayah yang bertemu dengan kromosom X dari Bunda. Maka, buah hati kalian akan berjenis kelamin laki-laki.

Sperma pembawa kromosom Y adalah perenang cepat, tetapi memiliki jangka hidup yang pendek. Sedangkan sperma pembawa kromosom X adalah perenang yang lamban, tapi memiliki daya tahan kuat dan bisa hidup lebih lama hingga sampai ke sel telur dan membuahinya.

Artikel terkait: Penelitian; Pola makan memengaruhi peluang hamil bayi perempuan

Tips dan Posisi Seks untuk Hamil Bayi Perempuan yang Bisa Dilakukan

Beberapa tips dan posisi seks ini bisa Anda coba agar bisa mendapat anak perempuan. Pasalnya, langkah ini akan memberikan keuntungan pada sperma pembawa kromosom X agar bisa mencapai sel telur lebih dulu dan membuahinya.

1. Lakukan Hubungan Intim Sebelum Ovulasi

Agar bisa hamil bayi perempuan, Anda dan pasangan bisa mencoba menentukan waktu hubungan seksual. Mengutip Kompas, menurut metode yang dikembangkan Dr. Landrum Shettels, sebaiknya Anda tidak menunggu berhubungan intim sampai ovulasi tiba.

Sebaliknya, Anda dan pasnagan disarankan melakukan hubungan seks 2-3 hari sebelum ovulasi. Hal ini karena sperma kromosom X berenang lebih lambat dan bisa hidup lama di dalam tubuh calon ibu. 

Saat berhubungan sebelum ovulasi, maka hanya akan ada sperma yang membawa kromosom perempuan untuk membuahi sel telur. 

Fakta menarik, metode Shettles tersebut dinilai efektif dan punya tingkat keberhasilan 75 persen, loh.

2. Mengonsumsi Makanan yang Bersifat Asam

Mengutip laman Hello Sehat, terlalu banyak mengonsumsi garam juga bisa mengurangi kesempatan mengandung anak perempuan. Alih-alih mengonsumsi makanan asin, Anda disarankan mengonsumsi makanan bersifat asam seperti lemon, jeruk, yogurt, atau pun makanan seperti salmon, daging, serta keju. 

3. Posisi Misionaris

Posisi ini memang menjadi salah satu posisi bercinta yang paling sering dilakukan. Posisi ini membatasi penetrasi suami, sehingga memberikan keuntungan pada sperma pembawa kromosom X untuk mencapai sel telur lebih dulu.

Sperma pembawa kromosom X adalah perenang yang lambat, dia juga memiliki daya tahan lebih lama dari sperma pembawa kromosom Y. Maka, membatasi penetrasi membuat sperma menjadi lebih lama sampai ke sel telur.

Kemungkinan pembuahan terjadi dengan sperma pembawa kromosom X lebih besar, karena sperma pembawa kromosom Y akan mati sebelum mencapai sel telur.

4. Posisi Menyamping

Posisi ini membuat suami tidak bisa penetrasi terlalu dalam. Sehingga sperma yang keluar akan melewati perjalanan lebih panjang, dibandingkan saat penetrasinya lebih dalam. Akibatnya, sperma pembawa kromosom Y akan terlambat mencapai sel telur dan mati duluan sebelum bisa melakukan pembuahan.

Kuncinya adalah dengan membuat sperma sejauh mungkin dari mulut rahim sehingga sperma pembawa kromosom laki-laki ini akan kelelahan dan mati. Sedangkan sperma pembawa kromosom perempuan akan bisa mencapai sel telur dan membuahinya menjadi janin perempuan.

5. Posisi Seks untuk Hamil Bayi Perempuan: Woman on Top

Posisi seks woman on top satu ini, bisa untuk hamil bayi perempuan maupun laki-laki. Kuncinya, pada posisi ini Anda bisa mengatur seberapa dalam penetrasi suami. Penetrasi terlalu dalam akan meningkatkan peluang hamil bayi laki-laki.

Namun, jika Anda ingin hamil bayi perempuan, atur penetrasinya agar jangan terlalu dalam.

Umumnya, Anda juga disarankan untuk tidak orgasme saat berhubungan intim, untuk meningkatkan peluang memiliki bayi perempuan.

Alasannya adalah ketika wanita orgasme, vaginanya mengeluarkan cairan bersifat basa yang menguntungkan sperma pembawa kromosom Y. Sedangkan sperma pembawa kromosom X lebih bisa bertahan di lingkungan yang asam.

***

Nah, itulah beberapa tips dan posisi seks untuk membantu meningkatkan peluang Anda hamil bayi perempuan. Jadi, apakah Anda siap untuk mempraktikannya dengan suami tercinta malam ini? 

*Disadur dari theAsianparent Singapura

***

Baca juga:

Ibu hamil jangan stres, pengaruhnya bisa buruk pada anak perempuan

Ingin hamil anak laki-laki? Ini posisi bercinta yang wajib Parents coba!

id.theasianparent.com/usia-terbaik-untuk-hamil