Sharena Delon tengah menikmati perannya sebagai ibu dari dua orang anak. Tumbuh kembang kedua anaknya tentu saja tak luput diperhatikan. Termasuk saat puterinya Sea Dedari (10 bulan) yang beberapa kali terlihat melakukan posisi duduk ‘W’.
Di mana posisi duduk W ini memang tidak disarankan karena bisa menyebabkan kaki menghadap ke dalam yang disebut juga dengan toeing in.
Dalam salah satu unggahannya di Instagram, Sharena mengungkapkan soal posisi Sea yang sering terlihat dengan posisi duduk W. Posisi duduk seperti ini memang sering dipilih oleh anak-anak, terutama saat mereka duduk untuk bermain.
Meskipun dirinya cukup memahami kalau posisi duduk ini akan memicu beberapa masalah kesehatan, Sharena punya alasan tersendiri mengapa tak khawatir saat puterinya melakukannya.
Posisi Duduk ‘W’ Anak Sharena Delon
Alasannya mengapa ibu dari Ryshaka Dharma Situmeang (4) dan Sea Dedari Situmeang (10 bulan) tak khawatir dikarenakan usia anaknya masih di bawah usia dua tahun.
“By the way, sebelum netijen yang budiman bersabda soal posisi duduk Sea yang “W”, dont worry. Anak di bawah 2 tahun masih cukup lentur untuk posisi ini dan memang masih belum terlalu paham kalo dibilangin soal ini jadi agak pointless,”
tulis Sharena.
View this post on Instagram
Ketika kaki bayi masih lentur, artinya ia tidak akan mengalami perubahan struktur tulang. Lagipula, duduk dengan posisi W yang dilakukan Sea tidak berlangsung lama.
Sharena juga mengaku kalau ia cukup perhatian dan waspada mengenai duduk dengan posisi ini. Karena ia juga pernah mengalami dislokasi lutut.
“Karena akupun dulu duduk kaya gini mulu sampe gede dan sampe kaki agak X dan sempet dislokasi lutut jadi aku justru paling aware dan parno soal bahayanya duduk W, tapi as long as kita awasi terus dan kalo anaknya mulai paham ya dibilangin aja“ .
Risiko yang Bisa Timbul jika Anak Sering Duduk dengan Posisi Huruf W
Sebenarnya sampai saat ini posisi duduk huruf W masih pro dan kontra. Beberapa ahli menyatakan bahwa posisi ini akan memberikan beban berlebih pada bagian panggul dan lutut anak, berisiko sebabkan cedera sendi.
Bila anak mengalami gangguan kesehatan tulang kaki, posisi seperti ini akan memperparah kondisinya.
Meskipun begitu, hingga saat ini belum ditemukan penelitian atau bukti ilmiah yang menyatakan posisi ini bisa menimbulkan masalah kesehatan pada anak.
Dikutip dari Hellosehat, dokter ahli tulang dari Boston Children’s Hospital mengatakan bahwa anak-anak sering melakukan posisi huruf W karena sebagian besar mereka terlahir dengan bentuk lutut yang mengarah ke dalam.
Sementara Pediatric Therapy Center memaparkan kalau anak-anak di atas dua tahun mungkin tidak mengembangkan kekuatan dan keseimbangan inti yang dibutuhkan bagi keterampilan motorik tertentu. Kondisi ini tentu saja bisa memengaruhi kemampuannya melompat dan berlari.
Avni Trivedi, ahli osteopati yang bertempat di London, juga mengingatkan akan risiko yang bisa ditimbulkan dari posisi duduk ini. Katanya, posisi duduk ini menyebabkan banyak masalah dalam jangka panjang.
Artikel terkait: Psikolog: “Jangan ajarkan anak kalau semua orang asing itu berbahaya!”
Kapan harus khawatir?
Apabila si kecil senang duduk dengan posisi tersebut, artinya ia tidak merasa sakit pada bagian lutut atau panggul. Ketika posisi itu membuat sendi kaki cedera, pasti anak tidak akan melakukannya.
Akan tetapi, kalau memang si kecil memiliki kondisi khusus seperti bagian tubuh bawah (seperti panggul dan kaki) yang lemah atau bentuk kaki tidak normal, hindari duduk dengan posisi huruf W.
Yang perlu diingat, anak di bawah usia dua tahun mungkin tidak akan mengalami hal apapun bila duduk dengan posisi tersebut. Kecuali ia diketahui mengalami kondisi khusus, misalnya pada panggul dan kaki.
Bila si kecil sudah berusia di atas dua tahun, Parents boleh saja mengoreksi posisi duduk W si kecil bila ia sedang bermain, untuk menghindari gangguan kaki lainnya.
***
Baca juga
Diprotes karena masih tidur bareng anak, ini respon Cici Panda
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.