Pola Lantai Tari Saman dari Aceh: Macam, Makna dan Cara Melakukannya

Tari saman dikenal dengan tarian yang memiliki gerakan unik dan selaras. Kenali 4 pola lantai tari khas Aceh ini lengkap dengan makna dan cara melakukannya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Tari tradisional merupakan tari yang telah lama dimiliki dan berkembang dalam kehidupan masyarakat dan selalu menggambarkan pola-pola tradisi dan kebudayaan masyarakat. Tentu ragam kesenian tradisional di Indonesia memiliki ciri khas dan keunikannya masing-masing. Salah satu tari tradisional yang tak hanya dikenal di dalam negeri namun juga tersohor di penjuru dunia ialah tari saman. Pola lantai tari saman cukup kompleks dan butuh latihan keras serta kerjasaman tim untuk bisa menguasainya. 

Sekilas tentang Tari Saman

Tari saman adalah tarian tradisional kebanggaan warga Aceh yang telah diakui sebagai warisan dunia tak benda sejak tahun 2011. Tarian ini sangat unik karena tidak membutuhkan iringan musik melainkan hanya mengandalkan gerakan tangan dan kepala. Tarian ini berasal dari daerah Aceh dan sudah diakui dunia tentang keunikan gerakannya. 

Tari ini merupakan tarian yang mengandalkan gerak tangan, badan dan kepala dalam suatu pola lantai. Keterpaduan dari ketiga unsur inilah yang melahirkan ragam gerak tari saman.

Tari saman ditampilkan dengan cara duduk, rapi, dan berjajar yang tidak sama dengan tarian lainnya yang biasanya melakukan gerakan bebas. Untuk itu, diperlukan pola lantai untuk menata letak dan menempatkan penari sedemikian rupa sehingga terbentuklah satu kesatuan utuh komposisi tari di atas panggung pementasan.

Artikel terkait: Mengenal Tari Saman, Tarian Suku Gayo yang Melambangkan Persatuan

Lantas, apa saja pola lantai tari saman dari Aceh ini? Simak penjelasan mengenai tari saman yang menggunakan beberapa pola lantai sebagaimana dilansir dari tirto pada (22/3/2022) berikut ini. 

Fungsi Pola Lantai dalam Tari Saman

Mengutip modul Mari Menari Bersama (2018), ada dua jenis desain garis dalam pola lantai tari tradisional, yaitu garis lurus dan garis lengkung. Pada desain garis lurus memberikan kesan sederhana tapi kuat.

Garis-garis mendatar memberikan kesan istirahat, sedangkan garis-garis yang tegak lurus memberi kesan ketenangan dan keseimbangan. Garis melingkar atau melengkung memberi kesan lembut tetapi juga.manis, sedangkan garis menyilang atau diagonal memberikan kesan dinamis atau kuat. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ada beberapa fungsi pola lantai yang digunakan dalam tari tradisional, antara lain: 

  • Membentuk komposisi yang pas dengan ruang pertunjukan.
  • Memberikan kekuatan pada karakter yang ditampilkan.
  • Mencegah para penari saling bertabrakan.
  • Membantu menentukan gerakan tari selanjutnya.
  • Menciptakan keselarasan dan kekompakan.
  • Membuat penampilan tarian lebih menarik.
  • Memperindah gerakan suatu tarian.

Artikel terkait: Mengenal Tari Giring-giring, Tarian Menyambut Pahlawan khas Suku Dayak

Pola Lantai pada Tari Saman

Tari saman menggunakan pola lantai garis lurus horizontal, garis lurus vertikal, garis lurus diagonal dan garis lengkung. Penjelasan lengkap dari masing-masing pola lantai dan maknanya adalah sebagai berikut:

Pola garis lurus horizontal

Pola lantai garis lurus yang sejajar secara horizontal pada tari saman dapat dilihat dari pandangan penonton. Bentuk ini menempatkan posisi penari duduk bersimpuh. Berat badan ditumpukan pada kedua kaki yang terlipat. Penari merapat hingga bahu saling bersentuhan. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Pola ruang pada tari saman juga terbatas pada level, yakni ketinggian posisi badan. Dari posisi duduk bersimpuh berubah ke posisi berdiri diatas lutut, yang merupakan level yang paling tinggi. Sedang level yang paling rendah adalah apabila penari membungkukkan badan ke depan sampai sekitar 90 derajat dengan badan sejajar dengan kedua paha, atau membalik ke belakang, sampai sekitar 60 derajat.

Pola lantai horizontal merupakan gerakan dasar pada tari saman, yang melambangkan hubungan antar manusia sebagai makhluk sosial.

Pola garis lurus vertikal

Selain horizontal, tari saman juga memiliki pola lantai vertikal. Pada pola ini, penari membentuk garis lurus dari depan ke belakang. Formasi ini memiliki makna yang dalam pada tiap gerakan tari saman, yakni menunjukkan hubungan antara manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa sebagai pencipta alam semesta.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Pola garis lurus diagonal

Foto: Youtube/RatohJaoreIPDC

Bentuk lantai satu ini memberi posisi bagi penari untuk membentuk barisan yang lurus dan agak menyudut ke kanan atau ke kiri. Pola lantai ini juga memiliki makna yang dalam yakni, kesan kekuatan bersama yang dinamis.

Artikel terkait: Mengenal Tari Cilinaya, Lambang Kecantikan Perempuan Bali

Pola garis lengkung

Foto: Youtube/RatohJaoreIPDC

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Fromasi garis lengkung dalam tari saman memberi posisi kepada penari untuk berbaris membentuk barisan yang melengkung. Pola garis melengkung ini memiliki beberapa tipe pola, diantaranya garis lingkaran, lengkung ular, dan angka delapan. 

Pola tari saman ini memiliki makna tentang kelenturan atau bisa dikatakan tiap gerakannya melambangkan kesan lemah lembut dan memiliki keserasian.

Demikian penjelasan mengenai fungsi dan macam pola lantai yang digunakan tari saman serta maknanya dari tiap pola lantai tersebut. Semoga informasi ini bermanfaat, ya. 

Baca juga:

5 Fakta Unik Tari Mandau, Tarian Perang Menggunakan Senjata Tajam

Simbol Kejantanan Pemuda Flores, Ini Sejarah dan Makna Tari Caci

Penuh Canda Tawa, Ini Sejarah dan Makna Tari Gandrang Bulo dari Makassar

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan