Pada usia 5 tahun 10 bulan, Parents akan melihat anak tumbuh jauh lebih mandiri dari usia sebelumnya. Ia juga jauh lebih terkoordinasi dalam keterampilan motorik fisik dan kasarnya. Sehingga ia lebih percaya diri melakukan sesuatunya sendiri. Lantas perkembangan anak 5 tahun 10 bulan apa lagi ya, yang umumnya dimiliki si kecil?
Perkembangan Anak 5 Tahun 10 Bulan: Apakah sudah sesuai dengan anak Anda?
Perkembangan Fisik
Pada saat ini, anak dapat mengendarai sepeda, lompat tali, menyeimbangkan dengan satu kaki untuk waktu yang singkat, berjalan turun tanpa perlu memegang tangan Anda, dan melompat dan menangkap bola besar.
Keterampilan motorik halusnya juga meningkat, yang akan membantunya dengan tugas-tugas seperti mengikat tali sepatu dan menggunakan ritsleting dan tombol.
Mari kita lihat beberapa perkembangan fisik lainnya:
- Dapat memegang pena atau pensil menggunakan genggaman tiga jari
Bisa menulis namanya sendiri - Mampu menyalin bentuk dengan pensil
- 1 atau 2 gigi bayi mungkin tanggal, untuk diganti dengan gigi permanen
- Mungkin sudah bisa naik sepeda roda dua
- Melompat dengan baik
- Mampu menyeimbangkan dengan satu kaki setidaknya selama beberapa detik, dengan mata tertutup
- Menendang bola
- Potong dan rekatkan bentuk di atas kertas
Tips
- Sisihkan waktu untuk bermain setiap hari. Anak-anak kan mendapatkan banyak keterampilan fisik, sosial, emosional dan berpikir melalui permainan.
- Dorong anak untuk berpartisipasi dalam pekerjaan rumah tangga. Bukan hanya membantu mengasah keterampilan kognitif dan motorik halusnya, tetapi juga membantu meningkatkan harga diri.
- Berikan batas waktu yang konsisten untuk bermain gadged, video game, penggunaan komputer, dan TV. Pastikan screen time tidak mengurangi aktivitas fisik, cukup tidur, dan waktu keluarga.
- Ini mungkin saat yang tepat untuk mendaftarkan anak dalam aktivitas fisik seperti berenang, menari atau sepak bola.
Kapan harus ke dokter?
Tak ada salahnya Anda melakukan konsultasi dengan dokter jika si kecil mengalami:
- Kehilangan keterampilan yang pernah dimilikinya
- Tidak dapat memegang pena atau pensil dengan benar
- Tidak menunjukkan minat pada surat atau mencoba menulis namanya sendiri
- Sangat canggung ketika aktif secara fisik
- Mengalami kesulitan melihat atau mendengar dengan benar
Artikel terkait: Membiasakan Olahraga Sejak Dini
Perkembangan Kognitif
Dalam perkembangan anak 5 tahun 10 bulan, si kecil mampu memperhatikan sesuatu untuk jangka waktu yang lebih lama sekarang, setidaknya selama 15 menit. Dia memahami konsep sederhana seperti angka, waktu (hari ini, besok, kemarin), tahu musim, mengenali beberapa kata dengan penglihatan dan mencoba membaca kata-kata dengan mengeluarkannya.
Berikut adalah daftar penanda perkembangan kognitif yang mungkin Parents perhatikan:
- Memahami konsep angka, dan mampu menghitung hingga 20
- Tahu warna primer
- Mengetahui hari dari malam dan kiri dari kanan
- Dapat memberitahu waktu
- Mampu mengulangi tiga angka mundur
- Mengetahui alfabet dengan baik
- Dapat membaca beberapa kata penglihatan
- Berkonsentrasi pada tugas setidaknya selama 10-15 menit
- Mengajukan pertanyaan dan dapat memberikan alasan dan jawaban ketika ditanya “mengapa?”
- Memahami “benar” dan “salah” dan konsep aturan
Tips
- Ajak anak mengunjungi perpustakaan. Kunjungan rutin ke perpustakaan akan meningkatkan kosakata, imajinasi, dan keinginannya untuk belajar. Sekali lagi, membaca adalah kegiatan yang bagus untuk membuat anak-anak berpikir. Minta anak untuk membuat akhir cerita baru favoritnya untuk membantunya berpikir kritis dan kreatif.
- Jalan-jalan mengunjungi alam seperti kebun binatang atau kunjungan ke museum bisa memberikan anak-anak pengalaman multi-indera yang mereka butuhkan pada usia ini.
- Memasak adalah kegiatan orangtua-anak yang hebat, yang mengajarkan keterampilan matematika dan kerja sama dengan cara yang menyenangkan
- Saat memanggang kue bersama, biarkan anak yang berumur 5 tahun 10 bulan membantu mengukur bahan saat Anda memberikan arahan.
- Olahraga terorganisir seperti sepak bola juga merupakan cara yang baik untuk mendukung perkembangan si kecil, dan ini adalah cara yang bagus baginya untuk belajar lebih banyak tentang mengikuti arahan dan berlatih berpikir cepat.
Kapan berbicara dengan dokter?
Jika anak mengalami:
- Kesulitan mengikuti instruksi sederhana
- Tidak bisa dapat dihitung hingga 20
- Tidak tahu huruf alfabet
- Menunjukkan sedikit atau tidak ada minat dalam mengajukan pertanyaan atau memperoleh pengetahuan baru
Pengembangan Sosial dan Emosional
Pada saat ini, si kecil memiliki kendali yang jauh lebih baik atas perasaannya, dan juga mampu mengekspresikan perasaannya dengan lebih baik. Meskipun dia lebih menyukai kebebasan alias tidak suka diatur, dia masih bergantung pada Anda untuk keamanan dan kenyamanan.
Semakin sering si kecil belajar dan membaca, semakin ia mengembangkan ketakutan tentang hal-hal yang tertentu, seperti hantu, atau kematian. Si kecil mungkin mulai bisa bertanya hal-hal seperti, “Aku ngga mau Bunda mati,” atau “Kapan kita akan mati?”
Selain anak sudah mampu bertanya tentang hal-hal yang tidak biasa, mungkin tantangan terbesar di usia 5 tahun 10 bulan ini adalah saat si kecil akan bersiap untuk sekolah.
Peraturan baru, berkenalan dengan orang baru dan menjalin pertemanan baru, juga tuntutan tugas sekolah mungkin membuatnya sedikit lebih pemarah dan lelah.
Tapi tenang ya Parents, fase ini pun akan segera dilalui si kecil kok. Lambat laun ia akan mulai terbiasa dengan situasi tersebut.
Perkembangan pada usia ini meliputi:
- Meminta maaf saat dia membuat kesalahan
- Menampilkan perilaku yang kurang agresif
- Nikmati berteman baru, dan terbuka untuk berbagi dan bergiliran. Anak laki-laki akan cenderung bermain dengan anak laki-laki, dan perempuan dengan perempuan
- Memahami lebih banyak tentang gender dan mungkin mengidentifikasi lebih baik dengan orang tua dari jenis kelamin yang sama.
- Menggunakan imajinasinya ketika dia bermain
- Mungkin mulai berbohong, tetapi itu normal
Tips
- Biarkan anak membuat pilihan sendiri tentang olahraga dan mainan yang ia suka. Ini akan membantunya mengembangkan kepercayaan diri pada kemampuannya sendiri, sekaligus meningkatkan harga dirinya.
- Teman bermain adalah cara terbaik bagi si kecil untuk menghabiskan waktu bersama anak-anak lain, terutama jika mereka bersekolah.
- Pertimbangkan mendaftarkan si kecil dalam kegiatan kelompok, seperti kelas olahraga atau seni.
- Ajari anak tentang area pribadi tubuh, dan bahaya orang asing.
- Anda mungkin mengamati ia menggigit kuku dan mengisap jempol. Biasanya dilakukan oleh anak-anak sebagai mekanisme koping, terutama ketika mereka berada pada lingkungan baru seperti sekolah.
- Anak meniru perilaku Anda, jadi jadilah orang yang Anda inginkan.
- Tunjukkan rasa hormat, kebaikan, dan empati kepada orang lain dan Anda bisa yakin anak Anda juga melakukannya.
Kapan berbicara dengan dokter
Jika anak Anda mengalami:
- Menunjukkan emosi yang ekstrem, menjadi kasar atau masih sering membuat amarah
- Menolak bermain dengan anak-anak lain, dan sangat tertarik dan tertekan
- Masih mengompol atau mengotori celananya di siang hari
- Mengalami kesulitan tidur di malam hari atau tertidur
Pengembangan Bicara dan Bahasa
Anak sedang belajar kata-kata baru dengan cepat, sebanyak 5-10 kata baru setiap hari. Dia akan banyak berbicara, dan mulai memahami lelucon dan teka-teki.
Ia juga dapat memahami kosakata posisi, dan harus tahu apa yang Anda maksud ketika Anda mengatakan hal-hal seperti, “di atas,” “di bawah,” atau, “di sebelah.”
Inilah yang dapat dilakukan kebanyakan anak pada usia ini:
- Telah mengembangkan kosa kata yang kuat, termasuk 2.000 kata atau lebih.
- Dapat berbicara dalam kalimat penuh
- Menggunakan bentuk kata dengan benar (masa lalu, sekarang dan masa depan).
- Mulai memahami lelucon dan permainan kata-kata dan mulai mengungkapkan rasa humor secara verbal.
Artikel terkait: Anak pemalu? Ini 8 cara terbaik menumbuhkan keberanian anak introvert
Tips
- Bacakan buku untuk anak Anda. Kembangkan kecintaannya pada buku dengan membawanya ke perpustakaan atau toko buku. Biarkan anak Anda memilih apa yang ingin ia baca. Saat membaca bersama, berhentilah dan minta anak Anda menebak apa yang akan terjadi selanjutnya. Bantu dia berpikir, dengan mengajukan pertanyaan tentang apa yang terjadi dalam cerita.
- Membantu anak mengembangkan keterampilan bahasa yang baik dengan berbicara kepadanya dalam kalimat lengkap dan menggunakan kata-kata “dewasa”. Sehingga dia terbiasa untuk menggunakan kata dan frasa yang benar.
- Anak Anda akan menikmati buku-buku dengan lagu dan teka-teki berima pada usia ini.
Kapan berbicara dengan dokter
Jika anak Anda:
- Sudah bisa berbicara namun belum cukup jelas untuk dimengerti
- Tidak menggunakan kalimat lebih dari tiga kata
- Tidak menggunakan bentuk jamak atau lampau dengan benar
Kesehatan dan Nutrisi
Anak membutuhkan sekitar 1.200 – 2.000 kalori untuk memberinya bahan bakar sepanjang hari, tergantung pada tingkat pertumbuhan dan aktivitas. Ini termasuk kandungan :
1. Protein 3 – 5,5 ons
Dia akan membutuhkan 2 porsi protein setiap hari. Satu porsi setara dengan 1-3 sendok makan daging tanpa lemak, ayam, ikan, 4-5 sendok makan kacang dan kacang polong kering atau 1 butir telur
2. Buah-buahan 1 – 2 gelas
Satu cangkir buah sama dengan 1 cangkir buah segar, beku, atau kalengan, 1/2 cangkir buah kering, setengah apel besar, satu pisang 8 atau 9 inci, atau satu grapefruit sedang.
Jika anak ingin minum jus buah, pastikan jus itu 100 persen tanpa gula tambahan.
3. Sayuran 1,5 – 2,5 gelas
Satu cangkir sayuran sama dengan 1 cangkir sayuran matang atau mentah, 2 cangkir sayuran berdaun mentah, satu tomat besar, atau dua wortel sedang.
Bertujuan untuk menyediakan berbagai sayuran, termasuk hijau tua, merah dan oranye, kacang-kacangan dan kacang polong, bertepung dan lainnya, setiap minggu. Saat memilih sayuran kaleng atau beku, cari opsi yang lebih rendah sodium.
4. Biji-bijian 4-6 ons
Satu ons biji-bijian sama dengan satu potong roti, 1 cangkir sereal siap makan, atau 1/2 cangkir pasta yang dimasak atau sereal yang dimasak.
Pilih biji-bijian utuh, seperti roti gandum, oatmeal, popcorn, quinoa, atau beras merah atau liar. Batasi biji-bijian olahan seperti roti putih, pasta dan nasi.
5. Susu / Susu 2,5 gelas
Anda juga dapat mengganti 1 cangkir susu dengan 1 cangkir yogurt atau susu kedelai, 1½ ons keju alami, atau 2 ons keju olahan.
Vaksinasi dan Penyakit Umum
Pada usia ini, sebagian besar vaksinasi anak sudah diberikan.
Si kecil mungkin masih rentan terserang flu, dan penyakit umum lainnya seperti penyakit Tangan Kaki dan Mulut. Meskipun hal ini dapat meningkatkan kekebalan tubuhnya, Anda harus memeriksakan anak ke dokter bisa menunjukkan tanda-tanda ketidaknyamanan yang parah, termasuk muntah, diare, atau demam yang sangat tinggi.
Jangan lupa untuk membiasakan anak untuk mempraktikkan kebersihan yang baik, terutama mencuci tangan.
Kapan berbicara dengan dokter
Jika si kecil mengalami:
- Demam lebih dari 39 derajat Celcius
- Memiliki memar, benjolan, atau ruam yang tidak biasa
- Selalu mengeluh sakit kepala atau sakit lainnya
- Telah muntah atau diare selama lebih dari dua hari
Semoga informasi ini bermanfaat!
Klik untuk melihat perkembangan anak di bulan sebelumnya.
*Artikel disadur dari tulisan Jaya di theAsianparent Singapura
Baca juga:
Perkembangan Anak 5 Tahun 11 Bulan yang Perlu Diperhatikan Orangtua