Dalam waktu hitungan minggu saja, anak hampir berusia empat tahun. Dalam perkembangan anak 3 tahun 11 bulan ini, anak mulai memahami identitasnya. Dengan percaya diri, ia pun mulai ‘luwes’ dan aktif bergerak. Ya, Yuk, kita cari tahu lebih banyak lagi perkembangan anak di 47 bulan ini.
Perkembangan anak 3 tahun 11 bulan: Perkembangan motorik
Kordinasi tangan anak yang memasuki usia prasekolah ini sudah semakin baik. Gerakan motorik tangannya sudah makin lincah. Ia sudah lihai dan tahu caranya memegang pensil dengan benar.
Mereka juga sudah dapat menyalin bentuk, menulis beberapa huruf capital, dan menggambar sosok ibu dan ayahnya dengan dua hingga empat bagian tubuh, meskipun belum sempurna.
Pada perkembangan anak 3 tahun 11 bulan ini, mereka bahkan mampu menyelesaikan pola gambar dan mewarnainya, atau memotongnya dengan menggunakan gunting (sebaiknya gunakan gunting yang ramah anak ya, Bun!)
Anda akan makin terkesan saat mengetahui bahwa mereka juga dapat memanipulasi objek-objek kecil. Seiring berjalannya waktu, keterampilan mereka juga akan meningkat dengan mampu belajar mengikat tali sepatu dan mencoba berpakaian sendiri.
Pemcapaian penting lainnya adalah kemampuan mereka menggerakkan anggota badan mereka dengan lebih baik. Misalnya, anak sudah makin aktif berlari-lari dan melangkah ke sana kemari.
Karena itu, cobalah sediakan ruangan atau tempat yang aman di mana mereka bisa bebas berlari-larian, seperti halaman rerumputan di depan rumah atau taman bermain di dalam komplek perumahan Anda.
Dengan begitu, mereka dapat menikmati waktu untuk berkeliling dengan udara segar. Namun, tetap waspada dan pantau si kecil saat sedang bermain di luar rumah ya, Bun.
Untuk perkebangan keseimbangan tubuh dan kordinasi kaki, anak sudah dapat melangkah dengan kaki bergantian tanpa berpegangan. Bahkan, kordinasi kaki mereka juga cukup baik untuk menahan berat badan Anda sendiri, sehingga mereka dapat menyeimbangkan diri dengan satu kaki selama 5 detik, sambil terdiam ataupun melompat.
Dengan kaki yang sudah lebih kuat menopang, saat ini anak Anda sudah bisa menendang dan menangkap bola. Mereka pun dapat mencengkram barang-barang, menaiki furnitur seperti kursi atau meja di rumah, dan lain-lain. Anak juga dapat mengendarai sepeda roda tiga dengan percaya diri tanpa dorongan Parents.
Tips untuk Parents:
- Tantang mereka untuk menggunakan ayunan di taman bermain. Anak akan merasa aman dan lebih percaya diri ketika ia menghadapai tantangan dari Anda.
- Jika Anda punya cukup waktu, coba buatlah rintangan atau labirin di rumah menggunakan lingkaran, kerucut, atau meja. Ini bisa menjadi arena bermain dan belajar yang menyenangkan bagi anak di rumah.
- Nyalakan musik yang disukai anak dan minta mereka mencoba gerakan yang berbeda. Anak Anda akan menikmati waktu saat menari dan mampu menggambarkan cara ia bergerak.
- Biarkan ia bermain LEGO atau blok bangunan sehingga mereka dapat mengasah kordinasi tangan dan jari mereka. Anak Anda akan mengerti bahwa dia dapat menggunakan tangannya untuk mengubah pikiran dan gagasannya menjadi kenyataan.
- Berikan gunting, krayon, lem cair, dan bahan-bahan seni lainnya, dan biarkan ia menggambar, memotong, dan menempel. Kegiatan ini akan melatih kordinasi jari-jarinya, dan biarkan ia mengembangkan imajinasinya.
Kapan harus ke dokter?
Jika anak mengalami kesulitan dalam:
- Melempar bola dengan tangan, melompat atau sekulitan menggunakan sepeda roda tiga.
- Ia kesulitan berjalan menaiki tangga atau seringkali terjatuh?
- Anak masih mengalami kesulitan dalam menggenggam krayon dengan benar dan menyalin bentuk?
- Tidak dapat menyusun lebih dari empat blok?
- Kesulitan memegang objek-objek kecil.
Jika Anda menemukan anak kesulitan melakukan hal-hal di atas lebih dari seminggu, Anda bisa melaporkan dan mengonsultasikannya pada dokter anak.
Perkembangan anak 3 tahun 11 bulan: Perkembangan kognitif
Anak mulai ingin mengeksplor banyak hal. Keingintahuannya makin meningkat. Pertanyaan-pertanyaannya pun semakin banyak, seperti “Mengapa anjing memiliki bulu?”, “Mengapa ikan tidak pernah ‘merem’?, dan lainnya. Bahkan, seringkali Anda dibuat bingung menjawab pertanyaannya. Meskipun keingintahuan anak meningkat dan pertanyaannya tiada akhir, Parents perlu tetap bersabar dan memahami bahwa hal ini adalah bagian dari prosesnya berkembang.
Selain mengajukan pertanyaan, mereka juga makin baik dalam memahami waktu. Mereka juga dapat menghitung dari nol dan memahami jumlah.
Artikel terkait: 8 Cara Belajar Berhitung Sederhana untuk Anak 1-5 Tahun
Dalam perkembangan anak 3 tahun 11 bulan, memori mereka juga meningkat luar biasa. Mereka mampu membedakan objek dan arti gambar yang berbeda. Bahkan, mereka dapat menyebutkan warna dan memilih pola dan kemudian mengelompokkannya dengan sesuai.
Bagian yang paling menarik adalah anak-anak di usia prasekolah ini menggunakan imajinasi mereka untuk melihat dunia. Mereka membuat cerita, fantasi, dan membuat permainan peran. Jadi, jangan parno dulu ketika ia memperkenalkan atau mengaku sedang mengobrol dengan ‘teman khayalan” pada Anda, karena ini menjadi tanda bahwa mereka berkembang dengan normal. Mereka juga dapat membagikan kisah mereka dengan Anda.
Tips untuk Parents:
- Ajak anak membantu Anda saat membuat adonan kue, dan biarkan mereka membantu Anda mengukur bahan-bahan. Dengan begitu, mereka bisa memelajari perbedaan zat padat dan cairan. Mereka juga akan belajar memahami angka dan pengukuran.
Kapan harus ke dokter?
Waspada jika anak belum dapat memahami konsep-konsep sederhana, seperti menghitung benda-benda. Waspadai juga tanda-tanda lainnya, termasuk tidak dapat memahami instruksi yang mudah atau menolak untuk berpakaian dengan benar, sulit tidur atau kesulitan memulai toilet training.
Perkembangan anak 3 tahun 11 bulan: Perkembangan sosial dan emosional
Anak yang berusia 47 bulan ini sudah makin matang secara emosional. Tanda utamanya adalah mereka akan lebih jarang mengamuk atau tantrum saat di sekolah atau di rumah.
Seiring berjalannya waktu, di usia prasekolah ini anak juga akan mulai peduli dengan keluarga dan teman-temannya. Mereka mulai berkeinginan untuk mengungkapkan kasih sayang dengan orang di sekitarnya, mungkin dengan cara memeluk atau yang lainnya. Mereka juga lebih baik dalam mengekspresikan apa yang mereka rasakan, dengan mengubah ekspresi wajah mereka untuk menunjukkan bahwa mereka sedang sedih, marah, bahagia, atau bosan.
Anak Anda juga akan memahami cara berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya. Mereka sudah lebih mudah diajak bekerja bersama teman-temannya dan memahami pentingnya bergiliran. Si keil Anda juga akan memahami konsep hak milik. Ia tahu bahwa sebuah barang adalah milik seseorang, dan ia tidak akan mencurinya untuk mencegah pertengkaran. Bahkan, ia mungkin bisa mencoba menyelesaikan masalah ketika pertengkaran muncul.
Selain mulai belajar sopan santun, anak berusia 47 bulan juga mengenali bagaimana orangtua dan teman-teman mereka bertingkah laku, dan cenderung dapat meniru tindakannya. Keingintahuan yang meningkat tentang dunia juga akan membuat mereka lebih terbuka dengan pengalaman baru.
Tips untuk Parents:
- Mintalah anak menceritakan apa saja yang sudah ia lalui di sekolah, hal baik, istimewa, maupun hal buruk. Anda juga bisa mengajukan beberapa pertanyaan tentang yang ia alami. Hal ini akan mendorongnya untuk lebih terbuka dalam berbagi pengalamannya dengan Anda.
- Adakan pertemuan, playdate, atau pesta sehingga anak dapat bermain dengan teman-teman seumurannya, seperti di taman bermain. Berinteraksi dengan orang lain akan membantunya meningkatkan kemampuan bersosialisasi.
- Pujilah mereka agar ia tumbuh menjadi lebih percaya diri.
Kapan harus ke dokter?
Beberapa hal yang harus diwaspadai ketika anak menunjukkan tanda ini:
- Jika anak Anda terlihat menjauh dari keluarga dan teman-temannya, menolak untuk berinteraksi dengan mereka, dan takut dengan tempat atau orang baru, sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter anak.
- Tidak tertarik dengan permainan yang melibatkan interaksi dengan orang lain.
- Imajinasi anak terlihat tidak berkembang.
- Tidak mengalami kemajuan dalam mengendalikan emosi mereka.
- Tidak menatap mata saat berbicara dengan orang lain.
Artikel terkait: Melatih Anak Pendiam Untuk Bersosialisasi
Perkembangan anak 3 tahun 11 bulan: Perkembangan bicara dan bahasa
Selain memahami lingkungan dengan lebih baik, anak juga sudah bisa mengungkapkan pikiran atau pendapat mereka. Ia dapat melafalkan nama dan usia mereka, bahkan kepada orang yang belum pernah mereka temui sebelumnya.
Kosakatanya saat ini sudah mencapai sekitar 250 hingga 500 kata, dan mampu membuat sebuah kalimat yang setidaknya dalam lima kata. Coba ajukan pertanyaan mudah kepada mereka, atau tanyakan kepada anak Anda bagaimana pengalaman mereka di sekolah hari itu.
Mereka juga mulai bisa menulis cerita pendek dan menceritakan apa yang mereka lihat atau rasakan. Anda juga bisa menanyakan bagaimana perasaan dan pengalaman mereka, sehingga dapat membantu anak memahami reaksi mereka terhadap emosi-emosi ini.
Tips untuk Parents:
- Biarkan mereka berbicara tentang hal-hal yang mereka sukai, sehingga mereka dapat membantu meningkatkan kosa kata dan membuat mereka lebih percaya diri dalam berbicara.
- Mintalah anak untuk menjelaskan kisah, alasan atau makna di balik sebuah gambar untuk membantunya mengetahui bahwa bentuk dan angka bisa melambangkan apa yang dipikirkannya.
Kapan harus ke dokter?
Konsultasikan dengan dokter anak, jika anak mengalami:
- Tidak dapat membentuk kalimat dengan setidaknya tiga kata.
- Tidak mengerti perbedaan antara “kamu” dan “aku”.
- Tidak berhenti meneteskan air liur atau ‘mengeces’ dan masih kesulitan berbicara.
Perkembangan anak 3 tahun 11 bulan: Kesehatan dan nutrisi
Di bulan ini, mereka tidak lagi membutuhkan bantuan Anda untuk memberi mereka makan. Bahkan, mereka mulai terbuka untuk mencoba segala macam makanan yang berbeda. Jadi, Anda bisa tawarkan berbagai tekstur dan rasa makanan di setiap sesi makan.
Dalam satu sesi makan, makanan anak sebaiknya harus mencakup berbagai gizi lengkap. Anda bisa mencoba gambaran varian makanan berikut:
- Biji-bijian (pasta, sereal, atau nasi seukuran mangkuk kecil).
- Buah-buahan dan sayuran (sayuran matang atau segelas kecil jus buah)
- Daging (1 sendok makan ayam potong dadu, ikan, atau daging sapi)
- Susu (setengah atau secangkir kecil susu setiap kali makan)
- Lemak (1 sendok kecil mentega atau minyak)
Anak mungkin mungkin termasuk picky eater, tetapi ada hal-hal tertentu yang harus diingat:
- Jangan memaksakan anak Anda untuk makan makanan yang tidak mereka sukai. Bersabarlah, butuh banyak percobaan sebelum mereka menyukai apa yang mereka makan.
- Hindari menyajikan makanan yang membuatnya tersedak atau kurang baik untuk kesehatannya, seperti permen, marshmallow, dan potongan daging yang terlalu besar.
Di usia 47 bulan ini, anak memang mulai mengembangkan kekebalan tubuhnya, tetapi ia masih rentan terhadap berbagai penyakit umum. Waspadai penyakit-penyakit seperti sakit perut, diare, flu, sakit tenggorokan, batuk, campak, rubella dan infeksi sinus. Untuk menjaga si kecil dari serangan penyakit, pastikan bahwa anak Anda telah menerima vaksinasi untuk usianya.
Kapan harus ke dokter?
- Menyukai hanya satu jenis makanan adalah hal yang normal. Tetapi, konsultasikan dengan spesialis jika mereka hanya ingin makan makanan yang kurang sehat.
- Bicarakan pada dokter jika anak mengalami tanda obesitas atau kegemukan.
- Waspadai jika anak mengalami beberapa gejala, seperti demam atau ruam selama seminggu atau lebih.
Itulah beberapa gambaran perkemangan anak usia 3 tahun 11 bulan. Masing-masing anak memang memiliki perkembangan yang berbeda, tetapi selalu waspada dengan gejala yang mencurigakan dan berlangsung dalam waktu yang lama. Jangan ragu untuk berkonsultasi pada dokter anak untuk penanganan.
Disadur dari artikel Kevin Wijaya Oey di theAsianparent Singapura
Perkembangan anak di bulan sebelumnya: Anak usia 3 tahun 10 bulan atau 46 bulan
Baca juga:
id.theasianparent.com/perkembangan-anak-4-tahun