Seorang pengantin pria diduga kabur di hari pernikahannya sendiri. Hal tersebut membuat keluarga calon istrinya mengamuk dan memblokir jalan. Peristiwa tersebut sampai membuat Polres Dompu, Nusa Tenggara Barat, turun tangan. Bagaimanakah nasib calon mempelai wanitanya?
Pengantin Pria Kabur ke Mataram karena Mau Ikut Tes TNI Dulu
Kabur karena Mau Ikut Tes TNI
Muhammad Riski Dalaga yang berasal dari Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), ini adalah nama dari pengantin pria kabur di hari pernikahannya, Senin (7/2/2022). Ia dengan sengaja meninggalkan kekasihnya yang sudah siap di pelaminan pada hari pernikahan mereka. Ternyata, sejak awal ia memang sudah menolak menikah secara resmi lantaran ingin mengikuti tes masuk TNI.
Memang sudah lama Riski bermimpi ingin menjadi anggota TNI. Hal tersebut juga sudah disampaikan kepada kekasihnya, Wanda.
“Saya disuruh tunggu dulu, nanti bulan 4 setelah pulang ikut tes TNI baru dia (setuju) nikah meriah,” ujar Wanda melansir Detikcom, Rabu (9/2/2022).
Artikel terkait: 7 Doa Malam Pertama untuk Pengantin Baru, Amalkan agar Hubungan Semakin Berkah
Sudah Hamil dan Menolak Nikah Siri
Pengantin wanita terus menangis di pelaminan. (Foto: Tribun)
Dengan sepenuh hati Wanda ingin mendukung mimpi kekasihnya. Namun apalah daya, ia sudah berbadan dua dan kini usia kandungannya sudah masuk bulan kelima.
Di sisi lain, Riski bukannya tidak ingin bertanggungjawab. Ia menawarkan kepada Wanda dan keluarga besarnya untuk menikah secara siri terlebih dulu. Setelah itu ia berjanji akan menggelar resepsi meriah setelah ia lolos tes masuk TNI.
“Dia sempat cerita sama saya karena dia nggak mau nikah resmi, dia tidak mau nikah pakai undangan karena dia mau ikut tentara,” cerita Wanda.
Tapi keluarga besar Wanda menolak. Mereka tidak menyetujui permohonan Riski dengan alasan Wanda sudah hamil 5 bulan.
“Dia nggak mau gembor-gemborin (pernikahan siri). Setelah saya cerita ke keluarga saya, pihak keluarga saya tidak ada yang setuju,” kata Wanda.
Artikel terkait: Hari Pernikahan Makin Dekat, Ini Bocoran Baju Pengantin Melanie Putria dan Aldico Sapardan
Sempat ke KUA Bersama
Beberapa hari sebelum pesta pernikahan digelar, Wanda dan Riski sempat mendatangi KUA setempat. Akad nikah yang seharusnya dijadwalkan Sabtu, 5 Februari 2022 malam oleh pihak KUA dimundurkan menjadi Senin, 7 Februari 2022.
“Kemarin Kamis (3/2) kami sama-sama pergi ke KUA. Saya pergi dengan kakak saya, dia pergi dengan kakeknya. Kita ketemu di situ,” Wanda menjelaskan.
Namun pada hari Senin itu Riski tak kunjung datang, begitu juga dengan kedua orangtuanya. Akhirnya dengan terpaksa Wanda tetap berdiri di pelaminan, menerima ucapan selamat dari para tamu dengan hati yang tersiksa. Merekapun akhirnya mengadukan kelakuan Riski ke polisi.
Peristiwa ini dengan cepat menjadi viral di media massa. Pasalnya keluarga besar Wanda mengamuk dan memblokir jalan raya dekat dengan kediamannya. Hal ini tidak hanya menarik perhatian warga setempat tapi juga kepolisian Resort Dompu NTB.
Pihak polisi sempat mendatangi kediaman Riski. Namun oleh kerabat diketahui mereka sudah kabur ke Mataram. Keluarga Wanda melaporkan Riski ke polisi dengan tuduhan penipuan.
“Si laki-laki itu pun saat ini sedang di Mataram dan dikabarkan akan ke pulang ke Dompu hari ini,” kata Kepala Seksi Humas Polres Dompu Ipda Ahmad Marzuki kepada Detikcom, Rabu (9/2/2022).
Artikel terkait: Masih Seperti Pengantin Baru! Intip 6 Momen Pemotretan Darius Sinathrya dan Donna Agnesia
Mempelai Wanita Mencabut Laporannya
Peristiwa saat polisi membubarkan penutupan jalan. (Foto: iNews)
Wanda dengan didukung keluaganya akhirnya mencabut laporannya atas Riski pada 11 Februari 2022.
“Laporan pengaduan dicabut,” ujar Kapolres Dompu AKBP Iwan Hidayat, Jumat (11/2/2022).
Alasan Wanda menarik laporannya adalah karena sudah ada kesepakatan dari mediasi yang dilakukan pihak keluarga Riski, keluarga Wanda, dan juga kepolisian. Dalam kesepakatan itu, keluarga Riski akan tetap menikahkan Riski sekembalinya pengantin pria kabur dari Mataram.
“Sudah dimediasi pertemuan keluarga, jadi kesepakatan kedua belah pihak, pihak laki-laki sama pihak perempuan untuk dinikahkan ulang. Itu kesepakatan kedua keluarga mempelai, ini sudah mencapai mufakat,” kata Iwan.
Hingga kini belum diketahui kapan Riski akan kembali, dan kapan pernikahan ulang tersebut akan dilangsungkan. Semoga pengantin pria kabur itu bisa segera kembali dan menyelesaikan masalahnya dengan keluarga besar dengan baik, ya, Bunda.
Pengantin Pria Kabur di NTB Sempat Tolak Akad Nikah karena Mau Daftar TNI
Baca juga:
Kisah Pilu Pengantin Pria Meninggal Sebelum Resepsi, Ini Permintaan Terakhirnya pada Istri
Kisah Pilu Pengantin Meninggal di Hari Pernikahan, Akad Nikah Jadi Prosesi Pemakaman
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.