Mungkin, Bunda bertanya-tanya apa hubungan antara saluran pencernaan dengan pertumbuhan si kecil. Pada saluran pencernaan yang sehat, nutrisi yang berasal dari makanan akan diserap secara sempurna. Akibatnya, nutrisi akan berfungsi maksimal dalam mendukung tumbuh kembang si kecil.
Hubungan pencernaan yang sehat dan pertumbuhan optimal
Gangguan pencernaan membuat tubuh si kecil tidak mampu mencerna nutrisi dengan baik dan menyalurkannya ke seluruh tubuh. Hal ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, misalnya akibat infeksi virus, bakteri, atau parasit. Gangguan penyerapan nutrisi, atau disebut malabsorbsi, bisa menyebabkan si kecil mengalami malnutrisi, .
Jangan anggap remeh malnutrisi. Kekurangan makronutrien seperti karbohidrat, lemak, dan protein dapat menyebabkan pertumbuhan si kecil secara keseluruhan terganggu, mulai dari perkembangan otak, tinggi badan, berat badan, hingga kognitif.
Sedangkan kekurangan mikronutrien yang terdiri dari vitamin dan mineral dapat menyebabkan defisiensi vitamin dan mineral pada anak. Vitamin dan mineral ini punya peran besar dan tidak main-main di dalam tubuh, mulai dari produksi hormon, enzim, sel darah merah, hingga mengatur emosi.
Jadi, bisa Bunda bayangkan betapa besar dampak yang ditimbulkan dari kekurangan makronutrien dan mikronutrien dalam jangka waktu panjang terhadap pertumbuhan dan perkembangan si kecil.
Selain itu, kekurangan zat gizi juga dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh dan kecerdasan si kecil, yang akhirnya dapat berdampak pada penurunan kualitas setelah dewasa nanti.
Jaga kesehatan saluran pencernaan si kecil
Jadi, bagaimana cara menjaga kesehatan saluran pencernaan si kecil? Prinsipnya, si kecil harus memenuhi kebutuhan serat, cairan, dan aktivitas fisik. Ketiganya sangat penting dalam mendukung saluran pencernaan yang sehat.
Serat diperlukan untuk melancarkan proses pencernaan makanan di usus. Serat bisa didapat dari berbagai sayuran dan buah-buahan yang harus Bunda penuhi dalam makanan si kecil sehari-hari.
Kecukupan serat akan membuat BAB jadi lancar, membuat perut si kecil jadi nyaman, dan terhindar dari berbagai masalah atau gangguan perut seperti perut kembung dan konstipasi.
Cairan sangat diperlukan untuk memperlancar proses pencernaan. Tanpa asupan cairan yang cukup, feses akan menjadi keras dan sulit dibuang, menyebakan si kecil mengalami konstipasi atau sembelit. Cairan juga membantu membasahi dinding usus halus yang membuatnya semakin optimal dalam menyerap nutrisi yang berasal dari makanan.
Pastikan juga si kecil melakukan aktivitas fisik yang cukup, ya, Bun. Aktif bergerak akan menstimulasi pergerakan usus, sehingga proses pencernaan akan berjalan lebih baik.
Dan yang tak kalah penting, perhatikan asupan gizi si kecil secara keseluruhan, mulai dari apa yang ia konsumsi, takaran dan porsinya, serta susu pertumbuhannya. Semua itu akan sangat memengaruhi kesehatan pencernaannya.
NANKID pHPro 3 adalah susu pertumbuhan yang diformulasi langsung oleh Nestlé Research Centre, Switzerland. Memiliki keunggulan berupa protein whey terhidrolisis parsial yang mudah dicerna, untuk mendukung proses pembentukan otot si kecil.
Kandungan kalsium pada susu pertumbuhan ini juga sangat berperan dalam pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang dan gigi si kecil. Sedangkan asam lemak esensial LA dan ALA akan mendukung pertumbuhan dan perkembangan otak yang menjadi pusat kognitifnya.
Dan untuk mendukung pencernaan yang sehat, NANKID juga dilengkapi dengan probiotik Bifidobacterium lactis untuk mendukung daya tahan tubuh si kecil, sehingga ia tak mudah jatuh sakit.
Dengan tumbuh kembang yang optimal, si kecil pun akan menjalani kualitas hidup yang baik termasuk dari sisi perilaku-sosial maupun prestasi akademis.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.