20 Panggilan Sayang Bahasa Arab untuk Suami, Istri, dan Anak

Berikut ragam panggilan khusus dalam bahasa Arab untuk pasangan dan anak tercinta. Catat, Parents!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Memiliki panggilan sayang untuk orang terkasih dipercaya dapat meningkatkan kedekatan hubungan, lho. Salah satu contoh yang bisa digunakan yaitu panggilan sayang bahasa Arab untuk suami, istri, dan anak.

Berikut inspirasinya!

Artikel Terkait: 50 Panggilan Sayang Bahasa Inggris untuk Pasangan, Bikin Harmonis!

Apa Saja Panggilan Sayang Bahasa Arab untuk Suami?

Berikut ini panggilan sayang dalam bahasa Arab untuk suami:

1. Habibi atau Habibti

Panggilan ke pasangan laki-laki Habibi (حبيبي) berarti ‘cintaku’ atau kesayanganku. 

2. Hayati

Hayati (حياتى) berarti ‘hidupku’. Dapat digunakan oleh laki-laki ataupun perempuan untuk memanggil pasangan terkasih, yang merupakan sumber cinta dan kehidupan bagi dirinya.

3. Rohi

Panggilan Rohi (روحي) berati ‘belahan jiwaku’. Dari kata ruh atau jiwa. Panggilan ini dapat Parents gunakan untuk memanggil pasangan tercinta, sang belahan jiwa.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

4. Eini

Hanya penduduk Arab yang paham betapa romantisnya makna kata Eini (عيني) sebagai panggilan sayang.

Secara harfiah eini berarti ‘mataku’, atau ‘penglihatanku’.

Di kalangan bangsa Arab, mata adalah bagian tubuh yang tidak hanya vital, tapi juga hal sangat berharga yang memancarkan kecantikan.

Eini dapat juga bermakna sama dengan ungkapan ‘my lovely’ dalam bahasa Inggris.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. Albi (Qalbi)

Albi atau Qalbi (قلبي) Artinya jantung hati. Tanpa jantung hati, tak ada cinta.

Begitu romantis makna panggilan ini.

Kurang lebih sama artinya dengan ungkapan ‘hatiku’, ‘kalbuku’.

Artikel terkait: Ingin lebih harmonis dengan pasangan? Gunakan panggilan sayang ini untuknya!

Apa Panggilan Sayang Bahasa Arab untuk Istri?

Berikut ini panggilan sayang bahasa Arab yang biasanya digunakan untuk istri:

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

1. Habitati

Habibati (حبيبتي) adalah bentuk feminin dari “habibi”, berarti “cintaku” untuk perempuan, mengekspresikan kasih sayang terdalam.

2. Umri

Umri (عمري) adalah sebutan istri untuk suami yang berarti ‘hidupku. Menyiratkan nilai tak terhingga dari pasangan dalam kehidupan.

3. Ruhi

Ruhi (روحي) berarti “jiwaku”, menunjukkan hubungan yang melampaui fisik dan masuk ke tingkat spiritual.

4. Qalbi 

Qalbi (قلبي) atau “hatiku”, menggambarkan bahwa istri menempati pusat emosi dan perasaan suami.

5. Ya Jamilati

Ya Jamilati (يا جميلتي) berarti “oh cantikku”, memuji kecantikan istri baik secara fisik maupun kepribadian.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Apa Panggilan Sayang bahasa Arab untuk Anak Perempuan?

Nah, kalau untuk anak perempuan, berikut ini panggilan sayang bahasa Arab yang bisa digunakan:

1. Habitati

Habibati (حبيبتي) juga digunakan untuk anak perempuan, mengekspresikan cinta orangtua yang tulus.

2. Qamari

Qamari (قمري) berarti “bulanku”, menggambarkan anak perempuan sebagai sumber cahaya dan keindahan seperti bulan.

3. Zahrati

Zahrati (زهرتي) atau “bungaku”, melambangkan keindahan, kelembutan, dan pertumbuhan anak.

4. Hayati

Hayati (حياتي) artinya “hidupku”, menunjukkan betapa pentingnya anak dalam kehidupan orang tua.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. Farhati

Farhati (فرحتي) berarti “kebahagiaanku”, mengakui bahwa anak adalah sumber kebahagiaan terbesar bagi orang tua.

Apa Panggilan Sayang Bahasa Arab untuk Anak Laki-Laki?

Panggilan sayang bahasa Arab untuk anak laki-laki adalah sebagai berikut:

1. Habibi

Habibi (حبيبي) juga digunakan untuk anak laki-laki, menunjukkan cinta yang dalam dari orang tua.

2. Noor Qalbi

Noor Qalbi (نور قلبي ) berarti “cahaya hatiku”, menggambarkan anak sebagai penerang kehidupan orang tua.

3. Batali

Batali (بطلي) artinya “pahlawanku”, menumbuhkan rasa keberanian dan kekuatan pada anak laki-laki.

4. Fata

Fata (فتى ) berarti “pemuda kecilku”, mengakui pertumbuhan anak menjadi pribadi yang mandiri.

5. Sanadi 

Sanadi (سندي) atau “penopangku”, menggambarkan harapan orangtua bahwa anak laki-laki akan menjadi pendukung dan sandaran mereka di masa depan.

Bagaimana Hukum Panggilan Sayang dalam Islam?

Panggilan sayang kepada pasangan sebenarnya sudah ada sejak zaman nabi.

Rasulullah Muhammad SAW memiliki beberapa panggilan sayang khusus untuk Aisyah, istrinya.

Bagaimana asal mula panggilan sayang ini?

Sebuah riwayat mengisahkan bahwa suatu hari Aisyah meminta Rasulullah SAW mengajarinya sebuah doa yang bisa ia ucapkan saat berdoa.

Hadis ini diriwayatkan oleh istri Rasulullah SAW yang lain, Ummu Salamah dan diriwayatkan oleh Imam Ahmad dalam Musnadnya.

“Ya Rasulullah SAW, ajarkanlah aku sebuah doa yang bisa aku amalkan,” pinta Aisyah.

Rasulullah menjawab:

“Wahai Uwais, katakanlah “Allahumma Rabbi Muhammadin al-umiyyi adzhib anny ghaidhal qalbi wa ajirni min mudlalatil fitani.”

Dalam kalimat di hadis ini, Rasulullah SAW menggunakan kata ‘uwais’ untuk memanggil Aisyah radiallahu’anhu. Sebutan ini ditujukan langsung kepada Aisyah.

Dalam kaidah bahasa Arab, panggilan ini disebut juga tasghir tahbib. Yakni panggilan yang dipakai untuk menunjukkan rasa cinta.

Ibn Salah dalam Tabaqat-nya menjelaskan kalau panggilan ini seperti panggilan “Ya Aba Umair”. Yaitu ketika kata nama ‘Umar’ diubah menjadi ‘Umair’ pertanda memanggil dengan rasa sayang.

Nama Kunyah dalam Bahasa Arab

Seperti dikisahkan ulama al-Zarkasyi, Aisyah adalah satu-satunya istri yang dipanggil Rasulullah SAW dengan panggilan kunyah (baca: kuniah).

Panggilan kunyah berarti memanggil dengan diawali kata abu atau ummu sebagai sebutan untuk seorang ibu atau ayah dari anak pertama. Padahal, Aisyah tidak memiliki anak dari Rasulullah SAW.

Dalam riwayat Sahihain, Aisyah juga dipanggil dengan sebutan “Ya Aayish” (يا عايش).

Terlihat dalam panggilan ini, nama Aisyah dihilangkan bunyi vokal ‘ah’ dibelakangnya. Yakni dengan membuang huruf ta marbutah (ة).

Panggilan dengan memenggal nama seperti ini disebut panggilan tarkhim.

Dalam ilmu nahwu, panggilan tarkhim berarti panggilan halus. Dapat juga berarti panggilan sayang dengan membuang huruf untuk meringkaskan nama panggilan.

Artikel terkait: Penelitian: Panggilan sayang untuk istri bisa memperkuat hubungan, ini rekomendasinya yang unik

Meskipun Aisyah tak memiliki anak, Rasulullah SAW tetap memanggilnya dengan sebutan kunyah “Ummu Abdullah”.

Nama Abdullah itu sendiri merupakan nama keponakannya Aisyah, yaitu Abdullah bin Zubair.

Lantas kenapa Aisyah dipanggil dengan nama kunyah, ‘Ummu Abdullah’ yang berarti ‘Ibunya Abdullah’? Sebab, Abdullah adalah sudah seperti anak sendiri bagi Aisyah. Lebih dari itu, panggilan kunyah ini adalah panggilan mesra seorang suami kepada istri yang telah melahirkan anak-anaknya.

Dalam riwayat lain, Rasulullah SAW juga memanggil Aisyah dengan sebutan “Ya Khumaira“, yang artinya perempuan yang kemerah-merahan pipinya.

Ulama Zainuddin al Zarkasyi mengatakan, bukan sebagai merah yang sempurna, alias hanya merona kemerah-merahan saja.

Apa Ungkapan Terima Kasih kepada Pasangan dalam Bahasa Arab?

Ungakapan indah ini disalin dari bukunya Dr. Najla’ As-Sayyid Nayil,

جزاك االه خيرا
Dibaca: jazaakallahu khairaa
Artinya: “Semoga Allah membalas kebaikanmu..”

بارك الله لك
Dibaca: baarakallahu laka
Artinya: “semoga Allah memberkahimu..”

حفظك الله
Dibaca: hafidzokallah
Artinya: “semoga Allah melindungimu..”

طلابك مجاب من عيني
Dibaca: Tholaabuka mujaabun min ‘aini
Artinya: “permintaanmu segera kulaksanakan..”

لو سمحت
Dibaca: Lau samahta
Artinya: “kalau engkau tidak keberatan..”

من فضلك
Dibaca: min fadhlika
Artinya: “dengan segala hormat, aku mohon kepadamu..”

أنت تأمر
Dibaca: anta ta’muru
Artinya: “engkaulah yang berhak menyuruh..”

لا تغيب علينا
Dibaca: laa taghiibu ‘alayna
Artinya: “jangan tinggalkan kami..”

نحن ننتظرك بالصبر
Dibaca: nahnu nantadziruka bis sobri
Artinya: “kami menunggumu dengan sabar..”

Ucapan dalam Bahasa Arab untuk Memuji Pasangan

ما اجمل منظرك ! و أحبه اليّ
Dibaca: maa ajmalaa mandzoroka! wa ahabba ilayya
Artinya: “sungguh indah penampilanmu! dan aku sungguh suka gayamu..”

ما اجمل ذوقك
Dibaca: maa ajmala dzauquka
Artinya: “sungguh bagus seleramu..”

حاضرة
Dibaca: haadiroh
Artinya: “ya hadir..”

لا أجد السعادة الاّ معك
Dibaca: laa ajidus sa’aadah illa ma’aka
Artinya: “aku tidak bahagia kecuali bersamamu.”

هل ترضى اليّ؟
Dibaca: Hal tardhoo ilayya?
Artinya: “apakah engkau ridho terhadapku?”

هَذِهِ يَدِيْ فِي يَدِكَ، لاَ أَكْتَحِلُ بِغَمْضٍ حَتَّى تَرْضَى
Dibaca: haadzihi yadii biyadika. laa aktahilu bighomdi hatta tardhoo..
Artinya: “Ini tanganku di atas tanganmu, mataku tidak akan bisa terpejam hingga engkau ridha.”

Artikel Terkait: 50 Panggilan Sayang Bahasa Inggris untuk Pasangan, Bikin Harmonis!

Demikian ungkapan dan panggilan sayang bahasa Arab.

Semoga bermanfaat!

***

Referensi : Arabamerica.com

Baca Juga:

10 Tips Seks Tantra, Seni Bercinta Erotis yang Bisa Bikin Pasangan Puas

Romantis! Ini 41 Panggilan Sayang Unik dan Langka untuk Pasangan

Tak Sekadar Romantis, Ini Manfaat Bunda Punya Panggilan Sayang untuk Suami

Penulis

febri