Waspadai Kondisi Nursemaid Elbow, Cedera Tulang karena Sering Menarik Lengan Anak

Cedera ini bisa terjadi salah satunya karena lengan anak sering ditarik dengan keras.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Apakah Parents sering menarik lengan buah hati Anda? Kalau iya, waspadai cedera tulang bernama Nursemaid Elbow. Nursemaid Elbow adalah cedera tulang yang diakibatkan oleh bergesernya posisi ligamen yang ada di bagian siku dari posisi yang seharusnya. Meski tidak mengakibatkan efek jangka panjang, tetapi anak yang mengalami cedera ini bisa merasakan nyeri hebat. Kenali ciri-ciri serta penyebabnya berikut ini. 

Mengenal Nursemaid Elbow, Cedera Tulang yang Diderita Anak-Anak

Bermain dengan anak memang terasa menyenangkan. Kita sering mengayunkan tangannya bahkan hingga memutar-mutar anak menggunakan kekuatan tarikan tangan. Selain itu, pada saat berada di luar rumah, Parents mungkin sudah terbiasa memegangi tangan anak dengan cara menariknya. 

Tahukah Parents, kalau kebiasaan-kebiasaan ini ternyata bisa berdampak buruk bagi tulang lengan anak. Nursemaid’s Elbow adalah sebutan untuk cedera tulang yang disebabkan oleh pergeseran sendi di bagian siku akibat sering ditarik-tarik. Kondisi ini bisa menyebabkan anak merasa tidak nyaman bahkan kesakitan. 

Sebagai informasi, lengan bagian bawah manusia terdiri dari dua jenis tulang, yaitu radius dan ulna yang diikat oleh ligamen. Tarikan yang cukup keras bisa membuat posisi ligamen bergeser, terpelintir, bahkan robek. Tulang radius bisa terlepas dari ligamen dan menyebabkan lengan anak sulit digerakkan, nyeri, hingga susunan rangka yang tidak normal. 

Perlu diketahui, tulang anak masih dalam masa pertumbuhan sehingga rentan dengan berbagai macam benturan atau tarikan. Meskipun kondisi ini tidak menyebabkan kerusakan jangka panjang, tetapi anak yang mengalami Nursemaid’s Elbow perlu mendapat perawatan di RS. 

Artikel terkait: Kaki anak patah saat main perosotan, peringatan bagi orangtua untuk tidak ikut naik!

Gejala Nursemaid Elbow pada Anak

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Anak-anak sering kali kesulitan dalam mengekspresikan apa yang ia rasakan. Itulah mengapa, meski cedera ini cukup rentan dialami oleh anak-anak, tetapi gejalanya sering tidak disadari oleh orang tua.

Sebab, tidak seperti cedera pada umumnya, anak yang mengalami Nursemaid’s Elbow tidak mengalami pembengkakan di bagian lengan ataupun perubahan bentuk siku. Butuh kepekaan dari orang tua sehingga bisa menyadari apakah anak sering merasa tidak nyaman di bagian lengan dan sikunya.

Adapun gejalanya bisa dilihat dari hal-hal berikut ini:

  • Mengeluhkan sakit di bagian siku, khususnya ketika menggerakkan lengan.
  • Merasa tidak nyaman ketika menggerakkan lengan, meski tanpa diikuti rasa sakit.
  • Tidak mau menggunakan tangannya untuk beraktivitas.
  • Sering meluruskan tangan atau menekuk lengan ke arah perut.
  • Menangis ketika lengannya disentuh atau digerakkan.
  • Sering memegangi lengan bagian atas atau bahkan menyangganya dengan tangan yang lain.

Artikel terkait: Waspada! Ini Bahayanya Saat Anak Jatuh Mengenai Kepala Belakang

5 Gerakan yang Bisa Sebabkan Anak Mengalami Nursemaid Elbow

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Kebanyakan orang tua memang sering tanpa sadar menarik tangan anaknya karena sedang bermain atau justru karena marah. Ketahuilah Parents bahwa kebiasaan ini nyatanya bisa berakibat buruk bagi anak. Berikut gerakaan yang bisa memicu Nursemaid’s Elbow:

1. Menghentak Lengan Anak 

Kadang karena emosi, sebagai orang tua mungkin tidak sadar telah menghentak lengan anak. Untuk itu, Anda perlu belajar mengelola emosi agar jangan sampai menghentak lengan mereka, sebab gerakan ini sangat berpotensi menyebabkan cedera.

2. Menarik Lengan Saat Berjalan

Kebiasaan ini paling sering dilakukan oleh orang tua ketika sedang berjalan dengan anak balita. Parents tanpa sadar menarik lengan mereka supaya mereka berjalan mengikuti langkah Anda dan bisa berjalan seimbang. Namun, pada balita, gerakan ini bisa memicu cedera karena persendian balita masih belum cukup kuat, apalagi jika tarikan Anda terlalu kuat. 

Artikel terkait: 11 Pertolongan Pertama Saat Anak Terluka yang Harus Dikuasai Orangtua

3. Mengayunkan Lengan Anak

Pernahkah Anda mengajak anak bermain dengan cara mengayun-ayunkan lengannya dari atas? Anda akan menarik lengan mereka lalu membuat mereka berputar-putar. Gerakan ini memang membuat anak gembira karena sensasi adrenalin yang mereka rasakan. Namun, gerakan ini juga sangat berisiko menyebabkan cedera. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

4. Menahan Anak Saat Terjatuh

Anak-anak apalagi yang masih belajar berjalan belum punya keseimbangan yang stabil ketika sedang berjalan ataupun berlari. Akibatnya mereka jadi sering terjatuh. Sebagai orang tua, Anda tentu ingin melindungi mereka dari benturan keras saat terjatuh dengan cara menarik lengannya. Jika tersentak terlalu keras, anak juga bisa mengalami Nursemaid’s Elbow. 

5. Menggendong Anak dengan Menarik Lengan

Anak biasanya suka ketika tangannya ditarik sehingga seolah-olah melayang-layang. Namun, Parents perlu menyadari bahwa gerakan ini juga berpotensi melukai mereka, karena lengan yang ditarik terlalu keras bisa menggeser persendian mereka yang masih belum kuat. 

Parents, memperlakukan anak memang perlu kehati-hatian, apalagi ketika menarik lengannya. Itulah hal-hal yang perlu Anda ketahui seputar penyakit Nursemaid Elbow. Semoga bisa menambah informasi agar kita semakin waspada, ya.

Artikel telah ditinjau oleh:
dr. Gita Permatasari
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi

Jika Parents ingin berdiskusi seputar pola asuh, keluarga, dan kesehatan serta mau mengikuti kelas parenting gratis tiap minggu bisa langsung bergabung di komunitas Telegram theAsianparent.  

Baca juga:

Anak 3 tahun cedera parah saat main trampolin, peringatan keras bagi para orangtua

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Alami Cedera Tangan, Isyana Sarasvati Khawatir Tak Dapat Bermusik Lagi

Anaknya cedera kaki saat olahraga, Agus Yudhoyono:"Mohon doa untuk kesembuhannya"

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan