Menikahi karakter fiksi tentu jadi ide aneh yang sebagian orang pikirkan. Namun, hal ini rupanya jadi tren di Jepang, loh. Beberapa masyarakatnya justru lebih memilih menikah bukan dengan manusia.
Tren ini sering terjadi di Jepang dan menjadi hal yang unik sekaligus bikin geleng-geleng kepala seperti salah satunya yang dilakukan seorang laki-laki bernama Akihiko Kondo. Simak informasi lengkapnya di sini.
Menikahi Karakter Hatsune Miku
Cuitan beserta unggahan beberapa potret pernikahan seorang pegawai negeri sipil asal Jepang berhasil disukai oleh lebih dari 100 ribu pengguna Twitter. Bukan menikah dengan manusia, melainkan dengan karakter fiksi.
Ia menuliskan bagaimana akhirnya dia memutuskan untuk menikahi karakter anime kesukaannya Hatsune Miku 2018 lalu.
“Namaku Akihiko Kondo. Pekerjaanku sebagai pegawai negeri sipil. Aku menikahi Hatsune Miku yang tinggal di rumahku. Sekitar 15 tahun yang lalu, aku dirundung di tempat kerja dan mengambil cuti, tapi terima kasih kepadanya aku bisa kembali bekerja. Dia menyelamatkanku.”
“Aku mencintai Hatsune Miku. Aku sangat bahagia.” tulis Kondo.
Pada foto-foto yang dibagikannya nampak raut wajah Kondo yang begitu sumringah saat melangsungkan prosesi pernikahan dengan karakter fiksi buatan Crypton Future Media tersebut.
Bak pernikahan normal, mereka melangsungkannya di sebuah altar dan disambut oleh para undangan yang melemparkan kelopak bunga. Terlihat juga di ruang tunggu, sang boneka tersebut didandani menggunakan gaun merah muda.
Cuitan yang dibuat oleh Akihiko Kondo tersebut mendapatkan respon yang beragam, ada yang turut berbahagia ada yang terheran-heran. Berikut beberapa diantaranya:
“Inilah mengapa angka kelahiran di Jepang sangat rendah,” komentar salah satu pengguna.
Kondo bahkan dapat dukungan, “Perundungan mengambil masa-masa remajaku, aku tak mau siapa pun kehilangan waktu berharganya pada mereka yang merundung, lakukan apa yang membuatmu bahagia!”
“Jangan biarkan perundungan menghalangi jalanmu untuk melakukan apa yang terbaik untukmu.” lanjutnya.
“Cerita yang begitu indah dan inspiratif. Aku berbahagia atas kalian berdua.”
“Ya ampun.. mari berkunjung ke dokter, kemungkinan kau butuh sedikit pertolongan.”
Artikel terkait: Pria Ini Habiskan Rp250 Juta untuk Pesta Pernikahan dengan Istri Hologram
Alasan Meningkatnya Tren Ini
Melansir dari BBC, Akihiko Kondo pernah diwawancari dan diliput bagaimana kesehariannya bersama Hatsune Miku. Ia melakukan aktivitas seperti layaknya pasangan biasa.
Obsesi yang dialami Kondo sudah mencapai tingkat ekstrem yang membuatnya berpaling dari kehidupan nyata. Jumlah orang-orang seperti ini memang sedang meningkat di Jepang.
Profesor Yamada menjelaskan apa alasan di balik tren yang sedang meningkat ini, di mana faktor ekonomi dan tradisi turut andil di dalamnya.
Menurutnya, perempuan Jepang tak mau punya pacar kecuali yang bisa mencari banyak uang.
“Di Jepang, kehidupan kerja amat sangat berat dan masih banyak diskriminasi seksual. Jam kerja juga sangat panjang dan banyak tekanan,” tuturnya dikutip dari BBC.
Mengenal Fictosexuals
Pernikahan yang dilakukan oleh Kondo tersebut rupanya dikenal dengan sebutan fictosexual, penggambaran seseorang yang tertarik secara seksual dengan karakter fiktif. Mereka tak punya ketertarikan pada orang sebenarnya.
Menikahi karakter fiksi terbilang langka, namun beberapa hotel di Jepang bahkan ada yang menawarkan kamar bagi mereka yang mau menghabiskan waktu bersama pasangan fiksinya tersebut.
Versi Lain dari Akihiko Kondo
Selain Kondo, ada dua orang lain yang menikahi karakter fiksi juga. Berikut daftarnya:
-
Lee Jin-gyu
Laki-laki asal Korea Selatan ini menikahi bantal besar dari Jepang yang bergambarkan tokoh karakter anime Fate Testarossa.
Ia juga menggelar upacara pernikahan lengkap dengan mengenakan tuksedo untuk pengantin laki-laki, gaun bagi pengantin perempuan di depan pendeta lokal tahun 2010 lalu.
Salah satu temannya juga mengungkap bahwa Jin-gyu sangat terobsesi dengan bantal itu dan suka membawanya ke mana pun.
-
Sal 9000
Sal 9000, laki-laki asal Jepang ini menikahi karakter fiksi dari sebuah video game, Nene Anegasaki. Mereka melangsungkan pernikahan secara virtual yang didukung oleh teman-temannya tahun 2009.
Sal 9000 dengan Nene Anegasaki bahkan pernah pergi berkencan ke Disneyland dan sebuah resor di kawasan pantai Guam. Dia bahkan mengajak karakter itu ikut berenang bersama.
Dia mengungkapkan pada CNN, jika selama bersama Nene, dia tak butuh perempuan sungguhan.
Sungguh aneh, tapi nyata. Pernikahan dengan karakter fiksi seperti ini rupanya makin dipilih oleh segelintir orang karena faktor kehidupan. Bagaimana tanggapan Parents? Ada-ada saja, ya..
Baca juga:
Menikahi istri hologram, ternyata ada trauma yang dialami pria ini
Bagaimana Hukum dan Adab Menggelar Resepsi Pernikahan dalam Islam?