Bukan perkara mudah dalam menyiapkan menu MPASI pertama bayi, khususnya untuk kita para ibu baru. Jujur saja, pasti satu bulan sebelum bayi mulai MPASI, Bunda sibuk browsing sana-sini untuk menentukan menu yang tepat, kan?
Dalam pemberian MPASI, sebenarnya WHO (World Health Organization) sudah sering menyarankan untuk memilih menu 4 bintang. Yakni, satu porsi MPASI yang mengandung karbohidrat, protein hewani, protein nabati, dan sayuran.
Rekomenadasi MPASI pertama bayi dari WHO adalah menu 4 bintang.
MPASI pertama bayi juga harus dimulai dengan makanan lumat yang memiliki konsistensi halus, biasanya dalam bentuk bubur kental atau puree. Selain itu, menurut dr. Juwalita Surapsari, SpGK., MPASI yang diberikan kepada bayi juga harus adekuat.
“Artinya harus bisa memenuhi kebutuhan makro dan mikro nutrien, harus ada vitamin dan mineral, seperti vitamin D dan zat besi. Ketika mulai MPASI, sebisa mungkin berikan bahan makanan yang mengandung vitamin D dan zat besi untuk si kecil,” ujar dokter Lita dalam acara talkshow “Cooking Demo MPASI 4 Bintang’ oleh Debellin Premium Cookware.
MPASI pertama bayi : Panduan pemberian dan cara mengolah MPASI sesuai usia bayi
Pemberian dan pengolahan MPASI bayi sesuai usianya.
Masih dalam kesempatan yang sama, dokter Lita pun memberikan panduan terkait cara pemberian dan pengolahan MPASI berdasarkan usia bayi. Berikut adalah panduannya:
Usia bayi 6-9 bulan
- Panduan pemberian: 2-3 sdm bertahap hingga 125 ml, 2-3 kali makan, 1-2 kali selingan.
- Cara mengolah: makanan dibuat dengan disaring agar mencapai tekstur makanan yang lumat dan kental.
Usia bayi 9-12 bulan
- Panduan pemberian: 125 ml bertahap hingga 250 ml, 3-4 kali makan, 1-2 kali selingan.
- Cara mengolah: bahan makanan sama dengan orang dewasa, tapi rasa disesuaikan untuk anak-anak. Usia 9-10 bulan makanan ditumbuk dengan tekstur agak kasar, sementara usia 11-12 bulan, makanan dibuat dengan dicincang kasar.
Usia bayi >12 bulan
- Panduan pemberian: 200 ml hingga 250 ml, 3-4 kali makan, 1-2 kali selingan.
- Cara mengolah: bahan makanan untuk dewasa dapat juga digunakan untuk membuat makanan bayi dan anak. Pada usia ini, menu untuk anak-anak dapat disamakan dengan dewasa, tapi rasa tetap disesuaikan.
Menjaga MPASI pertama bayi agar tetap aman
Menjaga agar kualitas MPASI bayi tetap aman
Inilah beberapa hal yang harus Parents perhatikan:
- Mencuci tangan sebelum makan dan sebelum mengolah makanan.
- Menggunakan alat-alat makan yang bersih dan steril.
- Memasak makanan dengan benar.
- Hindari mencampur makanan mentah dengan makanan yang sudah matang.
- Mencuci sayur dan buah sebelum dimakan.
- Menggunakan sumber air bersih.
- Menyimpan bahan makanan pada tempat yang aman dan bersih.
Pilihan alat masak MPASI yang patut Parents pertimbangkan
Jangan asal memilih alat masak untuk menyiapkan MPASI pertama bayi.
Saat menyiapkan MPASI untuk si kecil, sebenarnya Bunda juga harus memerhatikan alat masak yang akan digunakan. Pilihlah alat-alat masak yang sehat dan aman, jangan sampai mengandung zat yang dapat berbahaya bagi kesehatan buah hati tercinta.
Salah satu brand alat masak yang sepertinya dapat Bunda pertimbangkan adalah yang dikeluarkan oleh Debellin Premium Cookware. Apalagi Debellin memang mendesain khusus alat masaknya agar dapat diandalkan dengan baik untuk mengolah berbagai makanan, termasuk MPASI bayi.
“Simple, healthy and easy, itulah moto Debellin yang didesain untuk memudahkan ibu-ibu rumah tangga dalam menggunakan dan mencuci produk. Lapisan anti lengket berstandar Jerman juga membuat proses memasak tidak lengket dan sangat mudah dibersihkan,” jelas Andrew Tandra selaku CEO Debellin Premium Cookware.
Varian alat masak khusus untuk menyiapkan MPASI pertama bayi
Debellin Premium Cookware dapat Parents pertimbangkan untuk memasak MPASI
Demi mendukung para Bunda agar mudah memasak MPASI, Debellin pun meluncurkan Black Mini Series. Varian ini terdiri dari 4 jenis panci berukuran mini, yang sangat memudahkan dalam memasak berbagai menu makanan buah hati Parents.
Tentu saja, produk ini pun tidak mengandung zat yang dapat membahayakan kesehatan si kecil. Dengan demikian, Bunda tidak perlu khawatir tentang keamanan penggunaan produk ini.
****
Nah, Bun, itulah sederet informasi terkait pemberian MPASI pertama bayi dan pemilihan alat masak MPASI yang patut dipertimbangkan. Semoga informasi ini bermanfaat.
Apabila Bunda punya pengalaman, tips, ataupun informasi menarik lainnya tentang MPASI bayi, boleh lho bagikan kisahnya melalui aplikasi theAsianparent Indonesia. Di sana Bunda juga bisa mengobrol atau berdiskusi dengan Bunda lainnya.
Baca juga :
MPASI 6 bulan pertama terbaik untuk bayi, pilih menu tunggal atau 4 bintang?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
