Parents mungkin sering bertanya tentang keamanan minuman kemasan untuk anak konsumsi. Terlebih belakangan ini, produk minuman kemasan berkembang sangat pesat, sehingga jenisnya luar biasa banyak di pasaran.
Mulai dari susu, teh, kopi, suplemen tubuh, sampai soda, tersedia dalam kemasan siap minum di dalam kulkas minimarket dan toko terdekat. Buah hati yang sudah menginjak usia balita pasti mulai menunjukkan minat untuk ikut mencoba produk minuman kemasan yang dipajang di sana.
Akan tetapi, apakah minuman kemasan aman dikonsumsi untuk anak?
Produk Minuman Kemasan untuk Anak yang Tidak Disarankan
Sumber: Freepik
Produk minuman instan tentu ada yang baik untuk anak, tapi ada juga yang buruk, karena mengandung komposisi yang tidak mendukung pertumbuhan anak. Berikut ini beberapa minuman kemasan yang berbahaya untuk dikonsumsi anak-anak.
1. Minuman Berenergi
Minuman berenergi mengandung kafein dan gula yang tinggi sehingga berbahaya untuk dikonsumsi anak-anak. Sebenarnya, minuman berenergi pun tidak baik jika dikonsumsi lebih dari satu kemasan oleh orang dewasa. Sebaiknya, anak-anak memang tidak usah sama sekali mencoba minuman seperti ini.
2. Sport Drink
Mungkin sebagian orangtua ada yang berpikir bahwa sport drink boleh diminum anak-anak karena mengandung mineral dan elektrolit yang dibutuhkan tubuh.
Akan tetapi, menurut Kristi King dari Academy of Nutrition and Dietetics, sport drink mengandung kalori dan gula yang tingginya melebihi kebutuhan anak-anak.
Selain itu, sport drink membuat stamina anak-anak jadi lebih tinggi. Padahal, aktivitas harian anak-anak tidak membutuhkan fungsi seperti ini.
3. Soda, Minuman Kemasan untuk Anak yang Bisa Memicu Bahaya
Sensasi segar dari minuman bersoda memang membuat banyak orang jadi ketagihan. Sayangnya, minuman ini jelas berbahaya untuk buah hati karena mengandung gula yang sangat tinggi. Minuman soda bisa memicu diabetes dan obesitas pada anak jika dikonsumsi terus-menerus.
Selain itu, kandungan asam fosfat di dalam soda bisa menyebabkan tubuh tidak bisa menyerap kalsium. Tentu saja ini adalah hal yang buruk, karena anak-anak membutuhkan kalsium untuk proses pertumbuhannya.
Artikel Terkait: Ayah ini dipenjara karena hanya memberi makan kue dan soda pada anak
4. Sweetened Drink
Minuman kemasan dengan tambahan gula dan pemanis buatan seperti teh, jus buah, atau susu biasanya mengandung gula tinggi yang tidak baik untuk anak.
Menurut Kristi King, minuman teh kemasan sudah tidak memiliki manfaat kesehatan seperti segelas teh hijau yang murni.
Jus buah dengan tambahan gula dan perisa yang ada di pasaran juga tidak lagi bermanfaat untuk kesehatan karena pada intinya ini hanyalah air berperisa dengan tambahan gula. Meskipun nutrisinya masih ada, tapi jumlahnya kecil.
Lebih baik jika anak-anak meminum teh buatan sendiri dengan tambahan pemanis dari madu atau sirup maple.
Artikel Terkait: Waspadai Penyakit Diabetes Pada Anak
Daripada Memberikan Minuman Kemasan untuk Anak, Inilah Minuman Alternatif yang Sehat bagi Anak-anak
Minuman kemasan menjual rasa manis dan segar sehingga banyak disukai oleh anak-anak. Namun, Parents bisa, kok, menyiapkan minuman pengganti yang aman dan tetap nikmat untuk anak-anak.
Melansir dari Healthline, berikut ini beberapa minuman yang aman untuk anak.
1. Air Putih
Air putih memiliki fungsi yang vital bagi kehidupan manusia. Oleh karena itu, sudah seharusnya air putih menjadi minuman kedua setelah ASI yang dikenalkan pada anak setelah usianya cukup.
Jika anak merasa haus, minuman pertama yang orangtua dapat tawarkan adalah air putih. Air putih memiliki fungsi untuk mengatur suhu tubuh dan mengoptimalkan fungsi organ. Apalagi, anak-anak membutuhkan konsumsi air putih yang besar untuk menyokong pertumbuhan dan laju metabolisme mereka.
Air putih juga tidak memiliki kalori, sehingga tidak membuat anak merasa kenyang dan menolak makanan padat. Sebaliknya, jika anak kekurangan air putih, ia bisa terkena dehidrasi, konstipasi, fungsi otak menurun, dan mudah lelah.
2. Infused Water
Sebagai pengganti minuman kemasan dengan berbagai perisa, infused water tentu memiliki manfaat dan nutrisi yang lebih banyak. Parents bisa mengkombinasikan infused water dengan beberapa herbal dan buah-buahan, seperti:
- nanas dan mint
- timun dan semangka
- blueberry dan rasberi
- stroberi dan lemon
- jeruk dan lemon
Parents juga bisa memodifikasi infused water sesuai dengan buah favorit anak-anak.
3. Air Kelapa
Air kelapa mengandung banyak nutrisi, vitamin C, magnesium, dan potassium, yang sangat berguna untuk pertumbuhan anak. Selain itu, kelapa mengandung elektrolit untuk bisa menyokong aktivitas anak. Air kelapa sangat cocok untuk menggantikan peran dari sport drink.
Jika anak sakit diare dan muntah sehingga mengalami dehidrasi, air kelapa bisa diberikan untuk menggantikan cairan tubuhnya yang hilang.
4. Susu Murni
Anak-anak sangat menyukai susu kemasan dengan berbagai rasa. Namun, susu murni tanpa perisa dan gula memiliki lebih banyak manfaat untuk kesehatan anak.
Kandungan penting di dalam susu murni yang bagus untuk anak-anak adalah protein, kalsium, fosfor, magnesium, dan beberapa vitamin lainnya yang berfungsi untuk pertumbuhan tulang.
5. Susu Nabati
Untuk anak-anak yang memiliki alergi terhadap produk dairy milk, maka susu nabati seperti susu soya dan susu almond, bisa menjadi alternatif yang sama baiknya. Tentu saja dengan tetap memilih produk yang murni, tanpa tambahan gula atau pemanis buatan.
Susu nabati memiliki kalori yang rendah, dengan berbagai vitamin dan mineral, seperti kalsium, B12, dan vitamin D.
Kemudahan anak untuk bisa mengakses minuman kemasan menjadi tantangan tersendiri untuk orangtua di zaman sekarang. Penting sekali bagi orangtua untuk bisa memahami kandungan gizi dari pola konsumsi buah hati. Jangan sampai anak terhambat tumbuh kembangnya karena faktor makanan dan minuman yang kurang tepat.
Itulah macam-macam minuman kemasan untuk anak yang sekiranya kurang baik bagi tumbuh kembangnya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat, ya, Parents.
Sumber: verywellfamily, healthline
Baca Juga:
Tak perlu dimarahi dan larang anak jajan! Lakukan hal ini agar anak mau makan sehat