AHA: Minuman Anak di bawah 2 Tahun Tidak Boleh Mengandung Gula

Pedoman terbaru dari American Heart Association (AHA) merekomendasikan makanan dan minuman anak di bawah 2 tahun jangan mengandung gula tambahan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

American Heart Association (AHA) memberikan pernyataan ilmiah mengenai makanan dan minuman anak yang  dimuat dalam jurnal Circulation:

“Balita seharusnya hanya mengonsumsi 6 sendok teh (atau kurang) gula tambahan setiap harinya, dan anak di bawah 2 tahun tidak boleh makan makanan yang mengandung gula tambahan, termasuk minuman anak.”

Pernyataan dalam jurnal tersebut juga menekankan bahwa anak di bawah 2 tahun tidak memerlukan gula tambahan dalam asupan mereka, karena kebutuhan kalori mereka lebih rendah dibanding anak-anak yang lebih tua dan orang dewasa.

“Makanan dan minuman dengan gula tambahan seharusnya tidak memenuhi perut kecil mereka, terlebih karena tidak menyediakan gizi yang baik,” seperti dikutip dalam press release.

“Selain itu, preferensi rasa dimulai sejak awal kehidupan, sehingga membatasi gula tambahan dapat membantu anak-anak mengembangkan preferensi seumur hidup untuk makanan dan minuman sehat.”

Rekomendasi tersebut didasarkan pada 100 penelitian yang telah dilakukan tentang efek gula yang dikonsumsi sejak balita pada kesehatan jantung di masa tua.

Asupan yang tinggi kandungan gula tambahan sangat terkait dengan kenaikan berat badan yang tak sehat, obesitas, resistensi insulin, kolesterol abnormal, dan penyakit hati berlemak. Semua ini meningkatkan risiko kardiovaskular atau penyakit jantung di masa depan.

Gula tambahan dalam makanan dan minuman anak

Gula tambahan adalah adalah gula yang ditambahkan ke bahan baku makanan dan minuman apa saja yang kita konsumsi.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Gula dapur, gula merah, fruktosa (gula yang ditemukan dalam paket makanan dan minuman olahan), dan bahkan madu termasuk ke dalam kategori gula tambahan.

Beberapa makanan anak yang mengandung gula tambahan adalah kue, biskuit, permen, es krim, minuman soda, dan jus kemasan.

Para peneliti mengatakan, anak-anak hanya boleh minum delapan ons, atau sekitar 237 ml, minuman bergula dalam seminggu.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Berdasarkan rekomendasi ini berarti, anak balita seharusnya hanya mengonsumsi 2 kotak minuman susu coklat manis dalam kemasan 110ml per minggu.

Selain itu, remaja juga disarankan hanya minum satu botol (300 ml) minuman bersoda dalam seminggu.

Sebagian besar jenis sereal juga tinggi gula, “semangkuk sereal dapat mengandung 1 hingga 12 gram gula, tergantung merknya,” kata Dr. Vos kepada CNN.

Menurutnya, jika ingin menyajikan sereal untuk anak pastikan Parents memilih sereal yang mengandung gandum utuh. Selain itu, sebaiknya tambahkan juga buah dan susu rendah lemak.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Jadi, yuk biasakan anak makan dan minum sehat. Untuk porsi cemilan yang sehat Parents bisa lihat di sini:

Ini Porsi Cemilan Yang Aman Dikonsumsi Anak Usia 1-4 Tahun

Anak hobi jajan? Baca:

Mengatasi Hobi Jajan Anak

 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

Putri Fitria