Kenapa wanita bisa menangis saat bercinta? Temukan alasannya di sini

Air mata bisa menjadi tanda rasa syukur, suka cita, atau kebahagiaan. Maka jangan heran jika Bunda bisa menangis saat berhubungan seks.  

Berdasarkan pengalaman, ternyata beberapa perempaun mengaku menangis saat bercinta. Ada beragam alasan mengapa akhirnya mereka sampai menangis di kala melakukan aktivitas seks bersama pasangannya.

Bahkan, beberapa dari mereka juga ada yang merasa heran mengapa hingga tak kuasa menahan air mata di kala sedang melakukan hubungan intim dengan pasangannya. Tak luput, pasangan atau suami mereka juga turut merasa heran.

Jika seorang perempuan menangis saat bercinta, mereka mencoba untuk segera menghentikan tangisnya, dan bertanya dalam hati; 'apa yang terjadi?' 'Aku seharusnya tidak menangis sekarang, karena akan membuatnya sangat tidak nyaman, 'atau, 'Apa ada yang salah dengan saya?

Menurut Rachel Wright seorang terapis perkawinan dan keluarga dari New York, meskipun itu mungkin bukan cara favorit Anda untuk melakukan hubungan seks, namun menangis saat bercinta adalah hal yang normal.

Anda mungkin tidak sedang tersakiti, tetapi mengapa justru malah menangis? Apakah ada yang salah pada perempuan yang menangis saat bercinta?

Artikel terkait : Ejakulasi di luar saat bercinta, seberapa efektif untuk mencegah kehamilan?

Menangis saat bercinta: menangis dan menikmatinya pada saat bersamaan

Ada berbagai alasan yang perlu diketahui mengapa perempuan bisa menangis saat bercinta.

Melansir dari laman Women's Health, seorang seksolog asal Florida, Laura McGuire, M.Ed., mengatakan bahwa meski tidak semua orang mengalaminya, tetapi wanita yang menangis saat bercinta adalah ekspresi yang benar-benar normal ketika melakukan hubungan seksual. Ekspresi ini bisa disebut juga sebagai “keringat emosional”.

7 Faktor penyebab perempuan menangis ketika ia sedang bercinta

Ada beberapa faktor yang bisa membuat istri menangis saat bercinta, di antaranya adalah:

1. Hormon sedang tidak aktif

Apakah perempuan sedang mengalami PMS yang menyakitkan, menjalani perawatan kesuburan, atau hamil, ini adalah lonjakan, penurunan, dan pergeseran hormon dapat memicu perempuan menangis saat bercinta.

2. Merasa sangat intim

Terkadang, tidak ada kata-kata yang bisa mengatakan seberapa jauh keintiman Anda dan pasangan. Jika seks adalah cara membuat hubungan yang mendalam dengan pasangan, tubuh Anda mungkin memilih menangis sebagai bentuk pelepasan untuk meluapkan emosi Anda.

3. Sedang benar-benar santai

Tahu kenapa seks bisa terasa begitu enak? Karena hari-hari yang membuat Anda tegang sudah terlewati, dan ini yang membuat Anda menjadi benar-benar bersantai.

“Ketika seks benar-benar nikmat, dan kita benar-benar merasa santai selama beberapa detik, bahkan terkadang beberapa menit, ini bisa membuat wanita kemudian menangis,” kata McGuire. Itu juga yang menjadi alasan mengapa Anda menangis selama kelas pijat atau yoga.

4. Anda berduka

Jangan ragu untuk jujur kepada suami jika saat itu Anda merasa sedih karena teringat dengan kejadian duka.

Mungkin Anda baru kehilangan kerabat atau hewan peliharaan yang mati dalam waktu dekat ini? Kesedihan bisa menyerang di mana saja dan ini akan membuat seseorang menangis, bahkan saat bercinta dengan pasangan.

Jika Anda seketika merasakan hal ini, katakanlah pada suami, karena dengan begitu suami juga bisa memaklumi perasaan Anda kala itu. Namun, jika ini ditutupi, bisa jadi justru memicu kondisi yang buruk ketika Anda dan pasangan sedang melakukan hubungan intim.

5.  Sakit

Pasangan Anda mungkin akan menyimpulkan bahwa Anda menangis karena sedang merasa kesakitan. Anda mungkin hanya perlu memperlambat atau mengambil pelumas.

Atau terjadi masalah medis, seperti endometriosis, infeksi, atau penyakit radang panggul. Hentikan seks dan segera konsultasi ke dokter Anda.

6. Merasa bersalah

Beberapa wanita mengatakan bahwa mereka menangis saat berhubungan seks karena merasa tidak pantas dan merasa bersalah meluangkan waktu sejenak untuk bersenang-senang.

7. Sedang sangat bahagia

Mungkin sebelumnya hubungan seks tidak pernah terasa menyenangkan seperti saat ini. Air mata merupakan tanda terima kasih, kegembiraan atau kebahagiaan.

***

Jika suami tampak bingung saat melihat air mata Anda mengalir saat berhubungan seks, maka berusahalah untuk bersikap jujur dengan mengungkapkan alasannya. Pastinya suami pun akan memahami perasaan Anda saat itu.

Lantas, apakah Bunda juga pernah menangis saat berhubungan dengan suami? Lalu, kira-kira hal apa yang membuat Bunda tak kuasa menahan air mata di hadapan suami ketika kalian sedang melakukan hubungan intim?

Baca juga:

 

Penulis

Kiki Pea