Persiapkan Anak Menjadi Netizen yang Baik, Lakukan CINTA ya Parents!

Dunia digital di depan mata, karena itu Parents harus mempersiapkan anak menjadi netizen baik.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Tidak bisa dipungkiri, dunia digital saat ini sudah menjadi sangat dekat dengan kehidupan Parents sehari-hari. Gencarnya arus teknologi ini membuat semua usia sudah menggunakan teknologi digital, termasuk anak-anak. Karena itu tidak ada salahnya mempersiapkan anak menjadi netizen yang baik agar mereka lebih bijak berinternet.

Berdasarkan data BPS tahun 2020, anak-anak usia 5 sampai 18 tahun sudah sangat aktif mengakses internet. Apalagi sekarang penggunaan internet bertambah besar karena akses belajar daring akibat pandemi Covid-19.

Bahkan ada perusahaan riset independen berbasis AI menyebutkan di tahun 2021, kalau ada 87% anak di Indonesia mengenal sosial media sebelum 13 tahun. Dengan 92% berasal dari anak-anak dengan rumah tangga berpenghasilan rendah mengenal media sosial lebih dini.

Harus Dimulai Dari Orang Tua Sebelum Mempersiapkan Anak Menjadi Netizen

Dalam Festival Keluarga Kita tanggal 3 Juli 2022 yang mengusung tema “Mempersiapkan Anak Menjadi Netizen” hal ini ternyata penting untuk dipersiapkan oleh orang tua.

Mengingat jaman sekarang sudah sangat banyak anak usia dini yang menggunakan handphone sebagai sarana hiburan. Dan terkadang orang tua memberikan teknologI digital tersebut dengan sukarela agar anak lebih tenang. Padahal, perilaku tersebut sangat tidak disarankan ya Parents

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Hadir sebagai pembicara Reni Setyowati (seorang pelatih Pendidikan Keluarga), Anastasia Arta Uli (Learning Designer sekolah.mu) dan Nia Umar yang akan sharing pengalaman digitalnya dengan anak.

Kenyataannya, banyak sekali orang tua yang kadang lupa mempersiapkan anak menjadi netizen yang baik dan malah asyik berinternet sendiri. Anak pun jadi leluasa bermain semaunya tanpa pengawasan. Sehingga tidak heran kalau banyak sekali anak muda yang kadang berkata-kata kasar dan lupa terlalu over sharing di media sosial. Dan hal ini sangat memprihatinkan!

Karena itulah, harus dimulai dari Parents duluan ya sebelum mengajarkan anak menjadi netizen yang baik. Mulai dari mengurangi sharing lokasi di media sosial hingga meminta izin dulu kepada anak sebelum upload foto mereka.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Anak Wajib Tahu Kenapa Parents Harus Mempersiapkan Anak Menjadi Netizen

Ketika diri Parents sudah mulai menerapkan etika digital, maka anak akan mencontoh apa yang Parents lakukan. Penerapan etika digital ini bisa di berbagai lini, mulai dari cara berinteraksi yang baik di ruang digital, paham do and don’ts di media sosial, bisa membedakan informasi hoaks, porno, bullying dan kebencian di internet hingga tahu cara transaksi elektronik yang aman.

Artikel Terkait : Mudahkan Orangtua Pantau Aktivitas Berinternet, Aplikasi Google Family Link Diprotes Anak-anak

Etika digital ada tiga macam yang wajib diajarkan pada anak, yaitu :

  1. Belajar menghormati privasi dan data pribadi, sehingga bisa membedakan mana yang boleh untuk publik dan mana yang tidak boleh
  2. Berempati kepada orang lain dengan sopan santun saat berinteraksi di sosial media
  3. Menghormati hak cipta karya orang lain di dunia digital, sehingga anak akan berusaha lebih hati-hati dalam menggunakan konten untuk tugas sekolah dan kegiatan sehari-hari. 

Praktik CINTA Dalam Mempersiapkan Anak Menjadi Netizen

1. Cari cara

Parent diharapkan untuk berusaha bersikap terbuka ketika membahas dunia digital dalam kehidupan sehari-hari bersama anak dengan nyaman. Cari cara terbaik agar anak mau bercerita kepada Parents dengan jujur.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

2. Ingat impian tinggi

Karena dunia digital sangat luas, buat batasan bersama anak apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan di internet. Dengan mengetahui batasan, anak akan lebih paham untuk melindungi diri sendiri ketika bermedia sosial

3. Nerima tanpa drama

Ketika anak mulai terlibat perilaku tidak menyenangkan di dunia digital, Parents harus tetap tenang saat memberi nasihat, hindari penghakiman agar anak tidak tambah down. 

4. Tidak takut salah

Tidak ada salahnya, Parents dan anak mengevaluasi bersama apa yang sudah dilakukan di dunia digital. Sehingga akan semakin pintar dalam memilah informasi yang luas di internet.

5. Asyik main bersama 

Sering-seringlah mendampingi, mulai bermain sampai menemani ketika anak bersosial media. Sesekali ikutan mabar sama anak juga diperbolehkan loh Parents!

Stop, Lanjutkan dan Mulai Hal Ini Untuk Mempersiapkan Anak Menjadi Netizen

Ternyata ada beberapa perilaku yang orang tua dan anak bisa lakukan bersama, sehingga mempersiapkan anak menjadi netizen yang baik bisa terwujud. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

1. Stop 

Bagi orang tua berhenti untuk membagikan konten foto anak tanpa persetujuan mereka. Mungkin ketika masih bayi tidak apa-apa, tapi ketika anak sudah beranjak remaja hal ini kadang membuat mereka malu. Untuk anak jangan lupa untuk berhenti melakukan tindakan yang tidak benar di internet. 

2. Lanjutkan 

Parents diharapkan untuk selalu memberikan contoh cara berkomentar dan berinteraksi positif di sosial media, sedangkan untuk anak harus bisa menggunakan teknologi digital sesuai manfaatnya. 

3. Mulai

Jangan lupa untuk meluangkan waktu beraktivitas bersama di dunia digital anak ya Parents, jadi anak tidak sendirian. Dan harapannya agar anak lebih terbuka kepada orang tua tentang kegiatannya di internet.

Bagaimana Parents? Teknologi digital memang tidak bisa dihindari, tapi Parents bisa arahkan agar anak bisa menjadi netizen yang baik. Sehingga makin bijak dalam dunia digital yang pasti akan semakin luas ke depannya. Siap? Yuk mulai dari diri sendiri!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Baca Juga :

Anak aman berinternet, yuk, lakukan 5 hal ini, Parents!

5 Hal yang Wajib Diperhatikan Sebelum Posting Foto Anak di Medsos

Hati-hati, foto anak di media sosial bisa dijadikan 5 kejahatan ini, no. 2 paling bahaya!

Penulis

Suria Echa