X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Koma selama 4 bulan, ibu ini melahirkan bayi sehat dan normal

Bacaan 3 menit

Melahirkan adalah sebuah keajaiban. Tapi kejadian yang satu ini lebih ajaib lagi, seorang Ibu melahirkan saat koma. Kok bisa?

Seorang Ibu hamil di Hanoi, yang secara tragis mengalami kecelakaan mobil dan berada dalam kondisi koma, akhirnya melahirkan bayi perempuan yang lucu dan sehat saat ia masih dalam kondisi koma.

Dokter yang menanganinya selalu memantau bayi yang ada di dalam kandungannya hingga masuk usia kandungan 38 minggu. Tak berhenti sampai di situ, keajaiban berikutnya terjadi ketika sang Ibu akhirnya bereaksi terhadap rangsangan seperti cubitan, setelah berhasil melahirkan bayi perempuannya dengan selamat melalui C-section. 

Melahirkan saat koma

melahirkan saat koma

Sumber: Pexels

Menurut laporan, perempuan ini telah hamil 5 bulan saat dirinya mengalami kecelakaan mobil. Kecelakaan inilah yang membuat kondisinya kritis. Bahkan ia hampir meregang nyawanya lantaran alami luka dalam otak yang cukup parah.

Meski demikian, bayi yang ada di dalam kandungannya tak mengalami permasalahan yang serius dan yang pasti tetap hidup! 

Ahli bedah akhirnya memutuskan untuk mengoperasi sang Ibu, dan ia mengalami kondisi koma hingga bayi perempuannya terlahir dengan selamat. 

Para perawat dan dokter secara rutin memonitor perkembangan bayinya. Kemudian pada usia kandungan ke-38, bayinya sudah siap untuk menyapa dunia melalui prosedur c-section.

Meskipun Ibunya melahirkan saat koma, bayinya dalam kondisi yang normal dengan berat badan 3.2 Kilogram. Apakah ini pertanda bahwa bukti kasih sayang dan perlindungan seorang Ibu tak ada batasnya? Bisa jadi. Mari berdoa agar cinta kasih dari anaknya dapat membantu memulihkan kondisi Ibunya.

Melahirkan saat koma: Bukan yang pertama melahirkan saat koma?

Koma selama 4 bulan, ibu ini melahirkan bayi sehat dan normal

 

Meskipun sangat jarang seorang Ibu dapat berhasil melahirkan anaknya dalam kondisi koma, namun kejadian di Vietnam di atas bukanlah yang pertama kalinya. 

Dalam kasus lainnya, ada juga seorang Ibu yang tersadar dari koma setelah mendengar anaknya menangis. Padahal sebelumnya, Ibu ini mengalami masa kritis lantaran komplikasi setelah melahirkan.

Di Singapura, ada satu kasus yang dilaporkan oleh New Paper pada tahun 2001 silam – seorang Ibu bernama Rohaidah Mohd Saniof yang telah delapan bulan mengandung jatuh koma.

Di tangan ahli, akhirnya ia melahirkan bayi perempuan cantik yang bernama Shazanani.

Dr Timothy Lee, senior konsultan nuerosurgeon yang juga merawat Rohaidah menjelaskan pada New Paper bahwa ia mengalami pembekuan darah di otaknya, yang akhirnya membawanya pada kondisi koma. Ia juga menjelaskan meskipun sang Ibu jatuh dalam kondisi koma, bayi yang ada di dalam kandungannya dapat bertahan hidup selama mereka bertahan hidup.

Bagaimana Bisa Terjadi?

Koma selama 4 bulan, ibu ini melahirkan bayi sehat dan normal

Kami juga menanyakan opini Dr Peter Chew, yang juga merupakan salah satu ahli kandungan dan ginekolog terkemuka di Singapura. Berikut yang ia sampaikan:

  • Sangat mungkin untuk mempertahankan aliran darah ke rahim dan plasenta pada pasien koma
  • Selama tekanan darahnya dapat dikontrol dan jantung terus memompa, perfusi plasenta akan cukup untuk bayi dalam kandungan
  • Janin akan terus tumbuh di dalam rahim sampai waktu optimal untuk persalinan diputuskan oleh dokter kandungan yang menanganinya.
Disadur dari artikel Sarah Voon theasianparent Singapura

Baca juga:

Detik-detik menegangkan ibu melahirkan normal di rumah tanpa bantuan dokter atau bidan

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Tiara Iraqhia

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Koma selama 4 bulan, ibu ini melahirkan bayi sehat dan normal
Bagikan:
  • Antara melahirkan dan testis ditendang, mana yang lebih sakit?

    Antara melahirkan dan testis ditendang, mana yang lebih sakit?

  • 3 Tahapan Rasa Sakit Saat Persalinan, Gambaran Rasanya Melahirkan Normal

    3 Tahapan Rasa Sakit Saat Persalinan, Gambaran Rasanya Melahirkan Normal

  • 20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

    20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

  • 20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

    20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

  • Antara melahirkan dan testis ditendang, mana yang lebih sakit?

    Antara melahirkan dan testis ditendang, mana yang lebih sakit?

  • 3 Tahapan Rasa Sakit Saat Persalinan, Gambaran Rasanya Melahirkan Normal

    3 Tahapan Rasa Sakit Saat Persalinan, Gambaran Rasanya Melahirkan Normal

  • 20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

    20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

  • 20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

    20 Rekomendasi Film Semi Thailand, Romantis dan Sensual

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.