Hari yang menyenangkan di taman safari berubah menjadi mimpi buruk bagi satu keluarga asal Israel ini. Pasalnya, salah satu anggota keluarga mereka diserang hewan buas. Video manusia diserang hewan itu pun menghebohkan media sosial.
Manusia diserang hewan di taman safari
Seorang anak laki-laki berusia dua tahun diserang oleh macan tutul, yang dibebaskan dari kandang oleh salah seorang anggota keluarga anak tersebut.
Anak yang bernama Orr Burns itu dan keluarganya berasal dari Israel. Mereka mengunjungi Taman Safari Namuang di Koh Samui, Thailand, pada 22 Agustus lalu.
Mereka telah berkeliling dan mengunjungi gajah-gajah di taman Safari Namuang, sebelum pergi ke kandang macan tutul untuk berfoto.
Sesampainya di kandang macan tutul, rekaman CCTV menunjukkan salah satu kerabat Burns membuka kunci pintu kandang si macan tutul.
Melihat macan tutul di depannya, dia mundur tetapi membiarkan pintu terbuka lebar. Macan tutul itu pun berlari ke arah pintu yang terbuka dan membuat orang-orang di luar kandang menjadi panik.
Hanya dalam beberapa detik, macan tutul itu menyerang Burns dan menjatuhkannya ke tanah. Menurut sang paman, Rafe Benvenisti, macan tutul tersebut baru melepaskan Burns ketika seorang pejalan kaki menendang kepalanya.
Seorang anggota staf mengembalikan macan tutul ke kandangnya kurang dari 10 detik setelah macan tersebut keluar kandang. Sayangnya, Burns sudah terluka parah akibat kejadian itu.
Bocah malang tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Bangkok Samui, dan hasil scan mengungkapkan tulang pipinya retak.
Artikel terkait: Memelihara Binatang Sesuai Usia Anak
Video manusia diserang hewan yang menggemparkan
Komentar pihak keluarga dan pihak taman safari atas kejadian ini
Ayah bocah malang itu, Rafi Burns mengatakan, “Macan tutul itu seharusnya tidak agresif. Dan seharusnya ada staf taman safari di sebelah kandang binatang itu.”
Naphat Pluemsut, penasihat eksekutif taman Safari Namuang mengatakan bahwa, macan tutul bernama Tony itu biasanya sangat jinak.
“Selama insiden itu, ada banyak turis, jadi saya pikir macan tersebut panik, dan akhirnya berlari ke arah Burns yang berada di depannya. Di depan kandang macan tutul tersebut sebenarnya telah terdapat tulisan yang menyatakan ‘tidak boleh masuk kecuali bersama staf’ dalam bahasa Inggris,” ungkap Pluemsut.
Atas kejadian ini, taman safari itu akan menambah jumlah staf, dan membangun kandang yang lebih aman untuk hewan buas yang ada di kebun binatang mereka.
Semoga kita bisa memetik pelajaran dari kejadian ini, agar tidak sembarangan membuka pintu kandang hewan buas di taman safari. Juga tidak berada terlalu dekat dengan kandang hewan buas saat sedang bersama anak-anak.
Cara menjaga anak tetap aman di taman safari atau kebun binatang
- Ingatkan anak-anak bahwa hewan di kebun binatang tetaplah hewan liar
Hewan-hewan di kebun binatang sangat menggemaskan untuk dilihat. Beberapa dari mereka juga dapat melakukan hal-hal yang sangat lucu, seperti anak singa yang berguling dan bermain bola.
Tetapi Anda harus mengingatkan anak-anak bahwa hewan-hewan lucu itu tetap saja hewan liar. Hewan tersebut tidak tahu cara bermain dengan anak-anak, mereka tidak tahu bahwa manusia itu baik, dan mereka bukan karakter hewan yang ada di film Disney. Mereka tetap saja binatang buas dan bisa menyakiti manusia jika diganggu.
- Jangan biarkan anak-anak duduk atau bersandar di pagar kandang hewan
Pagar di kebun binatang bertujuan untuk menjaga Anda dan hewan tetap aman. Ketika Anda membiarkan anak-anak Anda duduk atau bersandar pada pagar kandang hewan, Anda berarti telah mengajarkan anak untuk tidak menghargai tindakan keselamatan di kebun binatang.
- Terus jaga dan awasi si kecil
Tidak peduli seberapa aman kebun binatang yang kalian kunjungi, Anda harus menjaga anak agar mereka tidak dapat melarikan diri dan menerobos penghalang. Pegang tangan mereka, dan tetyap awasi pergerakan anak.
- Ingatkan anak-anak agar tetap menghargai hewan
Menggoda, meneriaki atau melemparkan benda kepada hewan di kebun binatang adalah tanda-tanda bahwa manusia toidak menghargai hewan. Anda harus memastikan anak-anak tidak melakukan hal tersebut.
Penting juga untuk memastikan anak-anak tahu bahwa kebun binatang adalah rumah untuk para binatang, dan mereka adalah pengunjung di sana. Jadi, mereka perlu menghormati semua hewan yang ada di kebun binatang tersebut.
- Bacalah peraturan kebun binatang
Setiap kebun binatang memiliki aturannya sendiri. Biarkan anak-anak Anda tahu bahwa jika anak tidak mengikuti aturan di kebun binatang tersebut, maka kebun binatang tidak akan mengizinkannya berkunjung kembali.
***
Baca juga:
Binatang peliharaan bisa timbulkan alergi pada bayi, benarkah demikian?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
