10 Manfaat Yakult untuk Kesehatan Keluarga, Parents Wajib Tahu!

Kandungan bakteri baik dalam Yakult mampu mengatasi berbagai macam penyakit khususnya yang menyerang sistem pencernaan.

“Bun, yakut boleh dikonsumsi sejak usia berapa, ya? Manfaat yakult itu apa saja, sih?”

Pertanyaan di atas kerap ditanyakan di dalam komunitas theAsianparent Indonesia. Baik di whatsApp Group ataupun di dalam aplikasi. Apakah Parents memiliki pertanyaan yang serupa?

Minuman probiotik yang satu ini memiliki rasa yang manis dan asam serta punya banyak manfaat bagi tubuh. Kandungan bakteri Lactobacillus di dalam Yakult diyakini mampu menjaga kesehatan pencernaan dari pengaruh bakteri jahat.

Tak hanya itu, selain menjaga kesehatan pencernaan, ada banyak manfaat yang bisa kita peroleh saat minum Yakult lho. Berikut 10 manfaat Yakult yang perlu Anda ketahui.

10 Manfaat Yakult untuk Kesehatan, Menjaga Sistem Pencernaan hingga Mengatasi Maag

Yakult merupakan minuman probiotik yang diketahui memiliki banyak manfaat. Manfaat Yakult ternyata tidak hanya baik untuk usus saja lho. Kandungan bakteri baik dalam Yakult mampu mengatasi berbagai macam penyakit khususnya yang menyerang sistem pencernaan. Yuk, simak 10 manfaat Yakult di bawah ini!

1. Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh

Sumber: Shutterstock

Sistem kekebalan tubuh kita ibarat penjaga gawang yang menjaga tubuh dari berbagai macam kuman, bakteri, dan virus. Kandungan bakteri baik yang ada di dalam Yakult dapat membantu memerangi penyakit yang ditimbulkan oleh bakteri ataupun virus tersebut. Tapi, tetap harus memperhatikan makanan yang kita konsumsi ya agar sistem kekebalan tubuh terjaga.

2. Menurunkan Kadar Kolesterol

Ilustrasi pusing karena kolesterol tinggi (Sumber: Shutterstock)

Saat kita terbiasa mengkonsumsi makanan yang tidak sehat, kadar kolesterol dalam tubuh dapat meningkat dan menimbulkan berbagai penyakit. Kolesterol yang tinggi dapat memicu penyakit jantung hingga stroke. Selain menjaga makanan sehari-hari, rajin minum Yakult dipercaya mampu menurunkan kadar kolesterol. Namun takarannya juga perlu diperhatikan ya. Jangan minum terlalu banyak.

Baca juga: Ingin pencernaan sehat? Konsumsi 7 makanan kaya probiotik ini

3. Mengatasi Maag

Sumber: Shutterstock

Bakteri baik yang terkandung di dalam Yakult juga mampu mengatasi maag. Hal ini dikarenakan kandungan miliaran Lactobacillus yang ada di dalam sebotol Yakult. Jika Anda termasuk penderita maag, cobalah untuk rajin minum Yakult dingin karena bakteri baik yang terkandung di dalamnya dapat membantu mengurangi rasa sakit akibat maag.

4. Mengurangi Rasa Kembung

Ilustrasi sendawa karena kembung (Sumber: Shutterstock)

Penumpukan gas di dalam perut atau perut kembung merupakan salah satu tanda kita mengalami masalah pencernaan. Rasa tidak nyaman ini tentu akan membuat kita menjadi tidak nyaman dan merasa perut penuh juga membesar.

Penyebabnya ialah konsumsi makanan yang mengandung lemak, kacang-kacangan juga makanan minuman bersoda. Saat gejala lain seperti badan lemas dan mual, akan lebih baik untuk mengkonsumsi Yakult yang diklaim mampu mencegah dan mengatasi reaksi alami tubuh terhadap makanan berlemak.

Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Minum Yakult? Simak 4 Fakta Ini Dahulu, Bun!

5. Membuat Usus Lebih Sehat

Sumber: Shutterstock

Salah satu organ vital dalam tubuh kita adalah usus. Saat kita mengalami masalah pencernaan, itu tandanya usus sedang bermasalah. Gangguan yang biasanya menyerang usus di antaranya seperti sembelit, diare, sampai radang usus. Biasanya, penyebab utamanya karena makanan yang dikonsumsi tidak higienis. Nah, Yakult dapat membantu usus menjadi lebih sehat karena kandungan bakteri baik di dalamnya mampu membersihkan usus dari bakteri jahat yang menyebabkan berbagai macam penyakit.

6. Membantu Melancarkan BAB pada Ibu Hamil

Sumber: Shutterstock

Ibu hamil biasanya sering menderita sembelit atau susah buang air besar. Hal ini pun bisa beresiko karena saat ibu hamil mengejan, maka akan mempengaruhi janinnya. Untuk mengatasinya, ibu hamil disarankan untuk mengkonsumsi Yakult maksimal 2 kali sehari. Minuman probiotik ini diyakini dapat mengatasi gangguan sembelit sehingga ibu hamil tidak perlu mengeluarkan tenaga ekstra saat buang air besar.

Baca juga: Usia Berapa Anak Boleh Minum Yakult (Minuman Probiotik)?

7. Menetralkan Asam Lambung

Sumber: Shutterstock

Selain bisa mengatasi sakit maag, Yakult dipercaya dapat menetralkan kadar asam lambung. Walaupun umumnya penderita asam lambung tidak dianjurkan mengkonsumsi minuman atau makanan asam, namun Yakult justru bisa membantu menetralkan asam lambung Anda.

8. Detoks Alami bagi Tubuh

Sumber: Shutterstock

Jika Anda terbiasa jajan, ada baiknya untuk rajin mengkonsumsi Yakult. Hal ini untuk mengurangi tumpukan racun yang ada di dalam tubuh yang biasanya diperoleh dari gorengan atau junk food. Yakult dapat berfungsi sebagai detoks alami tubuh. Dengan membiasakan diri minum Yakult, hal ini akan membantu mengurangi penumpukan racun di dalam tubuh.

9. Menjaga Keseimbangan Mikroorganisme

Sumber: Shutterstock

Di dalam usus kita, terdapat banyak mikroorganisme. Suhu ideal, tingkat keasaman, dan nutrisi tubuh manusia menjadi rumah yang nyaman bagi mereka. Probiotik yang terdapat dalam minuman Yakult merupakan mikroorganisme yang membantu produksi asam laktat. Oleh sebab itu, Yakult direkomendasikan untuk membantu menjaga keseimbangan mikroorganisme di dalam tubuh.

10. Meminimalisir Resiko Berbagai Macam Penyakit

Sumber: Shutterstock

Penyakit bisa datang dari mana saja termasuk ketika Anda merasakan gangguan pencernaan yang berulang. Rajin minum Yakult diyakini dapat menyeimbangkan bakteri baik di dalam usus sehingga meminimalisir resiko datangnya berbagai macam penyakit. Dengan minum Yakult secara rutin, kesehatan pencernaan pun terjaga sehingga penyakit tidak mudah menyerang.

Nah, Parents, ternyata manfaat Yakult cukup banyak ya. Yuk jaga kesehatan sistem pencernaan kita. Sebab, pencernaan yang sehat bisa mencegah kita terserang berbagai macam penyakit. Tetap jaga asupan makanan dan menerapkan gaya hidup sehat ya. Jangan lupa minum Yakult hari ini!