Natto adalah makanan tradisional asal Jepang. Belakangan natto menjadi viral di Indonesia karena adanya tantangan makan natto di Tiktok. Di balik rasanya yang unik, manfaat natto bagi kesehatan pun cukup banyak.
Memgenal Apa itu Natto
Natto terbuat dari biji kedelai yang difermentasi dengan Bacillus subtilis, biasanya dimakan untuk sarapan.
Sebagai sumber protein dan probiotika yang kaya, natto dan miso dulunya merupakan sumber gizi utama pada zaman feodal di Jepang. Tidak semua orang menyukai makan natto karena bau dan aromanya yang kuat, atau teksturnya yang licin.
Natto dibuat dengan cara membungkus kedelai rebus di dalam jerami padi yang mengandung bakteri Bacillus subtilis di permukaannya.
Proses tersebut mampu memecah protein kedelai menjadi asam glutamat yang bisa membuat teksturnya menjadi berlendir serta berbau menyengat. Walau begitu asam ini memberikan rasa umami alami.
Di Jepang, natto paling disukai oleh orang di wilayah timur, termasuk wilayah Kanto, Tohoku, dan Hokkaido.
Natto biasanya dimakan dengan nasi hangat, dicampur dengan kecap asin. Di Hokkaido dan Tohoku utara, nattō disajikan dengan gula.
Natto juga digunakan untuk makanan lain, misalnya natto sushi, natto toast, dalam sup miso, salad, okonomiyaki, dengan spaghetti, atau digoreng.
Natto yang dikeringkan dapat dimakan sebagai makanan ringan. Selain itu juga ada es krim natto.
Artikel terkait: 17 Makanan Khas Jepang yang Populer di Indonesia, Adakah Favorit Anda?
Manfaat Natto, Makanan Jepang yang Beraroma Kuat tapi Menyehatkan
1. Natto Menyehatkan Pencernaan
Probiotik dalam natto dapat bertindak sebagai benteng pertahanan untuk melawan racun dan bakteri berbahaya.
Para peneliti melaporkan bahwa probiotik dapat membantu mengurangi gas, sembelit, diare dan kembung terkait antibiotik, selain gejala penyakit radang usus (IBD), penyakit Crohn, dan kolitis ulserativa.
Setiap gram natto mengandung jumlah probiotik yang hampir sama dengan yang Anda dapatkan dari sebagian besar makanan atau suplemen kaya probiotik lainnya.
2. Manfaat Natto untuk Menguatkan Tulang
Natto kaya akan beberapa nutrisi yang berkontribusi pada kesehatan tulang. Ini termasuk kalsium dan vitamin K2.
Vitamin K2 memainkan peran penting dalam kesehatan tulang dengan mengaktifkan protein pembangun tulang yang membantu membawa kalsium ke dalam tulang dan menyimpannya.
Studi menunjukkan suplemen vitamin K2 dapat memperlambat hilangnya kepadatan mineral tulang terkait usia dan dapat mengurangi risiko jenis patah tulang tertentu sebesar 60-81%.
Artikel terkait: Daftar 15 Makanan Indonesia Mirip Jepang, yang Mana Favorit Anda?
3. Manfaat Natto untuk Kesehatan Jantung
Natto juga dapat berkontribusi pada jantung yang lebih sehat. Ini karena natto mengandung serat dan probiotik, yang keduanya dapat membantu mengurangi kadar kolesterol.
Selanjutnya, fermentasi natto menghasilkan nattokinase, sejenis enzim yang membantu melarutkan gumpalan darah.
Selain itu, peneliti Jepang melaporkan bahwa natto dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan menonaktifkan enzim pengubah angiotensin (ACE), yang membantu mengontrol tekanan darah.
4. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Natto mengandung beberapa nutrisi yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Ini karena natto mengandung probiotik yang berkontribusi dalam menciptakan flora usus yang sehat.
Pada gilirannya, flora usus yang sehat membantu mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya dan bahkan dapat meningkatkan produksi antibodi alami.
Selain itu, probiotik juga dapat mengurangi risiko infeksi dan dapat membantu tubuh pulih lebih cepat setelah sakit.
Di samping kandungan probiotiknya yang tinggi, natto kaya akan vitamin C, zat besi, seng, selenium, dan tembaga, yang semuanya berperan penting dalam fungsi kekebalan tubuh.
Artikel terkait: 10 Aturan Makan Sushi di Jepang yang Benar, Jangan Sampai Keliru
5. Manfaat Lain Mengonsumsi Natto
Makan natto secara teratur dapat memberikan beberapa manfaat lain:
– Dapat mengurangi risiko kanker tertentu.
Natto mengandung isoflavon kedelai dan vitamin K2, dimana keduanya disebut dapat membantu menurunkan risiko kanker hati, prostat, pencernaan, dan kanker payudara.
– Dapat membantu menurunkan berat badan.
Natto mengandung jumlah probiotik dan serat yang baik, yang keduanya dapat berperan dalam mencegah penambahan berat badan dan mengoptimalkan penurunan berat badan.
– Dapat meningkatkan kesehatan otak.
Makanan kaya probiotik seperti natto dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan daya ingat, dan mengurangi gejala kecemasan, depresi, autisme, dan gangguan obsesif-kompulsif (OCD).
Baca juga:
10 Etika Makan Ramen Di Jepang dan Cara Memesannya
8 Rekomendasi Restoran Gyoza Halal di Jakarta, Wajib Dikunjungi bareng Keluarga!
Anak Jepang dinobatkan paling sehat di dunia, ternyata ini 5 rahasianya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.