Menginjak usia 6 bulan, bayi membutuhkan nutrisi lain yang tak lagi bisa diakomodir hanya dengan ASI. Pada fase ini, kreativitas Parents turut diuji untuk memperkenalkan variasi makanan yang kiranya akan disukai bayi. MPASI kentang yang penuh zat gizi dan mengenyangkan bisa menjadi pilihan. Lantas, apa saja manfaat kentang untuk bayi?
Kapan waktu terbaik memberikan kentang pada bayi?
Mudah didapat dan diolah menjadi menu menggugah selera, tak sedikit orang yang menjadikan kentang menu pengganti nasi. Kentang kaya karbohidrat dan energi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Namun, perlu diingat bahwa kentang tinggi kalori sehingga besar kemungkinan akan sedikit sulit dicerna bayi. Untuk itu, pastikan Bunda mengolahnya menjadi tekstur yang tepat.
Idealnya, kenalkan bayi pada pangan satu ini saat usianya 7 sampai 10 bulan saat ia sudah tergolong aktif dan pencernaannya lebih siap menerima makanan padat yang beragam.
Nilai gizi kentang
Kandungan gizi kentang
Menurut U.S. Food and Drug Administration, terdapat banyak nutrisi yang terkandung di dalam sebuah kentang berukuran sedang, yaitu sebagai berikut:
- Vitamin C: 19,7 mg
- Vitamin A: 2 IU
- Folat: 15 ug
- Potasium: 425 mg
- Magnesium: 23 mg
- Fosfor: 57 mg
- Kalsium: 12 mg
- Besi: 81 mg
- Sodium: 6 mg
- Zinc: 30 mg
- Kalori: 110 kkal
- Protein: 3 gram
Manfaat kentang untuk bayi, apa saja?
#1 Bagus untuk kesehatan pencernaan
Seiring tumbuh kembangnya, sistem pencernaan bayi masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan berbagai jenis makanan padat baru. Nah, Bunda bisa memberikan kentang untuk membantu menjaga pencernaan si kecil tetap sehat.
Perlu diketahui bahwa kentang tumbuh dengan bakteri baik, selain itu gula alami di dalamnya turut berperan menjaga keasaman dalam tubuh bayi seimbang.
#2 Mengurangi infeksi
Beberapa jenis kentang yang dijual di pasaran kaya akan anthocianin, yakni jenis zat kimia yang terbukti memiliki penangkal infeksi. Zat ini akan membantu memerangi infeksi yang rentan mengenai bayi seperti influenza.
#3 Kesehatan hati
Hati merupakan organ vital dalam tubuh manusia yang berperan menawar racun, mengatur sirkulasi hormon serta menjaga komposisi darah yang mengandung lemak, gula, protein dan zat esensial lainnya. Di samping itu, hati juga berfungsi memproduksi empedu yang membantu pencernaan lemak karenanya penting bagi Anda menjaga kesehatan hati anak sejak dini salah satunya dengan kentang.
Studi membuktikan bahwa kentang sangat bagus untuk menjaga hati tetap berfungsi maksimal. Manfaat akan lebih terasa jika kentang dikonsumsi dengan menyertakan kulitnya.
#4 Membuat kulit bersinar
Melansir laman Organic Facts, kentang mengandung nutrisi berlimpah antara lain vitamin C, vitamin B6, potasium, magnesium, zinc dan fosfor yang membantu kulit tetap lembut.
Vitamin C memerankan fungsi penting sebagai antioksidan yang melindungi radikal bebas akibat paparan sinar matahari dan polusi. Vitamin ini juga memproduksi kolagen yang menunda timbulnya kerutan dan melindungi kulit secara menyeluruh.
Memilih MPASI kentang terbaik untuk bayi
Parents tentu ingin memberikan yang terbaik untuk buah hati, termasuk kecukupan gizi demi tumbuh kembang yang baik. Untuk itu, mencermati pemilihan kentang untuk MPASI bayi mutlak dilakukan:
- Pilihlah kentang yang bebas dari kerak atau noda kotor di permukaan kulitnya. Hindari juga memilih kentang berkecambah karena menandakan kentang sudah tua dan tidak layak dikonsumsi
- Mengingat kentang tumbuh di bawah permukaan kentang, penting untuk Bunda mengupas dan mencuci bersih kentang sebelum diolah sebelum memberikannya pada bayi. Cucilah kentang di bawah air mengalir agar kentang bersih seluruhnya
- Mulailah memberikan MPASI kentang pada bayi dalam porsi kecil sehingga mudah dicerna oleh bayi
Mengolah MPASI kentang untuk bayi
Demi mendapatkan manfaat optimal jangan melupakan proses memasaknya, Bun. Sebagai langkah awal, berikan MPASI kentang dalam bentuk puree. Selain itu, mengolah kentang juga bisa dilakukan dengan metode berikut:
- Dipanggang. Memanggang kentang merupakan cara terbaik agar kandungan gizi dalam kentang bertahan lama
- Dikukus. Menyajikan kentang pada bayi dengan dikukus juga bisa menjadi pilihan untuk diberikan pada bayi. Selain dikukus, Bunda juga bisa merebus kentang sebelum menghaluskannya menjadi puree. Namun, jangan merebus kentang terlalu lama karena dikhawatirkan akan mengikis vitamin dan mineral esensial yang terbawa bersama air rebusan. Sebagai variasi, Bunda juga bisa mengombinasikannya dengan sayuran lain yang menyehatkan seperti brokoli dan wortel.
Pastinya Parents sudah punya menu MPASI kentang untuk bayi di rumah. Share resepnya di kolom komentar ya, agar Parents lain bisa terinspirasi!
Baca juga :
Panduan memberikan makanan bayi sesuai usia, jangan sampai salah!
Tidak yakin mencari produk keju MPASI terbaik untuk si kecil? Jangan khawatir! Klik disini untuk menemukannya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.