Sudahkah Anda rutin minum jus sayuran? Bila ya, beruntunglah karena manfaat jus sayuran untuk kesehatan sangat baik.
Meskipun kerap kali jus sayuran dikombinasikan dengan buah, beberapa orang sudah akrab dengan rasa sayuran yang khas saat dibuat jus.
Kandungan nurisi jus sayuran juga tak perlu diragukan lagi. Dalam satu gelas, dapat mengandung 36% jumlah potasium harian yang direkomendasikan, dan 20% dari vitamin A harian, dengan 12 gram gula alami, tanpa lemak dan 4 gram protein.
“Jus sayuran sangat sehat,” kata Barry Popkin, PhD, profesor nutrisi di University of North Carolina di Sekolah Kesehatan Masyarakat Chapel Hill dikuti dari Time. Dan jauh lebih sehat, katanya, daripada ramuan buah seperti smoothies.
Dengan asumsi, jus berwarna hijau ini bersumber dari sayuran, bukan jus buah ditambah sejumput kangkung, kata Dr. Lydia Bazzano, seorang dokter dan direktur Center for Lifespan Epidemiology Research at the Tulane University School of Public Health and Tropical Medicine.
Manfaat jus sayuran untuk diabetes dan kolesterol
Penelitian yang dilakukan Bazzano tentang jus buah dan sayuran menemukan bahwa sayuran — terutama jenis berdaun hijau — dapat menurunkan risiko diabetes.
Manfaat jus sayuran juga bisa membantu memperbaiki kadar kolesterol. Satu studi kecil dilakukan oleh 32 pria dengan kolesterol tinggi.
Mereka mengonsumsi jus kale setiap hari selama tiga bulan dan menemukan bahwa untuk non-perokok, rasio kolesterol HDL (kolesterol baik) meningkat sebesar 52% dibandingkan LDL (jahat), dan kadar selenium naik.
Perlu diingat, menggabungkan beberapa sayuran berbeda ialah cara yang baik untuk mendapatkan campuran beragam vitamin dan mineral, yang mendukung berbagai aspek kesehatan.
Jus sayuran murni 100% diperhitungkan dalam rekomendasi asupan harian Anda, tetapi Anda harus mengonsumsi sayuran utuh dalam kombinasi dengan jus sayuran sebagai bagian dari diet seimbang.
Manfaat jus sayuran: Jenis sayuran yang cocok
Sayuran Hijau Berdaun
Sayuran hijau berdaun mengandung banyak nutrisi, termasuk kalsium, asam folat, kalium dan vitamin A dan C. Pilihan yang baik termasuk bayam, kangkung, sayuran bit, sayuran dandelion, dan pakcoy (bok choy).
Kebanyakan resep jus sayuran membutuhkan kombinasi sayuran berdaun hijau dengan sayuran lain karena hasil jusnya tidak terlalu banyak. Karena banyak sayuran berdaun memiliki rasa pahit, sehingga menggabungkannya dengan buah-buahan manis, seperti apel atau kiwi, dapat menghasilkan jus dengan rasa yang lebih enak.
Tomat
Tomat merupakan sumber likopen yang kaya antioksidan sehingga dapat melindungi dari jenis kanker tertentu, terutama kanker prostat. Mereka juga mengandung vitamin C dan potasium.
Tomat merupakan basis yang baik untuk jus sayuran campuran karena rasanya yang cocok dengan sayuran lain, termasuk wortel, bit, seledri, mentimun dan paprika.
Wortel
Wortel adalah bahan jus sayuran yang umum dan merupakan salah satu yang jadi favorit orang untuk diminum tanpa campuran apapun. Rasa wortel bercampur dengan baik dengan tomat, bit, sayuran hijau, dan mentimun.
Wortel adalah sumber vitamin A, potasium, zat besi, dan beberapa vitamin B yang baik.
Seledri
Dengan kadar air yang tinggi, seledri merupakan pilihan ideal untuk membuat jus sayuran. Selain itu, seledri mengandung magnesium dan zat besi.
Jus seledri tidak umum sebagai pilihan yang berdiri sendiri, tetapi muncul dalam banyak resep jus, termasuk yang mengandung wortel, tomat, dan mentimun.
Manfaat tambahan dari membuat jus seledri adalah Anda dapat menggunakan seluruh sayuran, meningkatkan kandungan nutrisi jus, dan prosesnya tidak rumit. Anda tidak perlu mengupas atau menghilangkan batang, tetapi dapat memasukkan seluruh tanaman langsung ke dalam juicer.
Bit
Saat dijus, bit menghasilkan warna yang menarik untuk jus Anda, tetapi mereka juga kaya akan nutrisi. Bit mengandung kalsium, zat besi, kalium, kolin, vitamin C, dan beta-karoten.
Baik bit dan hijau bit membuat tambahan yang sehat untuk jus sayuran, tetapi jus bit sangat pekat dan mencampurnya dengan jus sayuran lainnya akan mencairkannya. Pilihan yang baik jika bit dicampur dengan wortel, tomat, mentimun, dan sayuran hijau.
Baca juga:
Detoks Jus Buah dan Sayuran Untuk Ibu Hamil
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.