Bagaimanakah Bunda menjaga kesehatan vagina selama ini? Rutin membersihkannya dengan sabun?
Atau mengkonsumsi minuman daun sirih? Ternyata, ada 5 makanan untuk kesehatan vagina selain daun sirih yang bisa Bunda konsumsi.
Kombinasi makanan dan minuman yang tepat tidak hanya membuat area kewanitaan Bunda menjadi lebih sehat, namun juga bisa memuaskan suami di ranjang dengan lebih baik.
Berikut ini adalah daftar makanan untuk kesehatan vagina, seperti dikutip dari yourtango.
1. Teh hijau untuk mencegah Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Kandungan catechin di dalam teh hijau memiliki anti mikroba yang ampuh untuk melawan virus penyebab infeksi saluran kemih.
Carolyn DeLucia, seorang ahli kandungan dan kesehatan seksual wanita di VSPOT Medi Spa New York mengatakan, “Dengan minum teh hijau, catechin akan melewati saluran kemih, menurunkan bakteri penyebab infeksi. Minum 2-3 gelas teh hijau setiap hari sudah cukup untuk melawan bakteri ini.”
Artikel terkait: Hati-hati, Terlalu Sering Menggunakan Produk Kewanitaan Bisa Memicu Jamur dan Infeksi Vagina
2. Mengatasi nyeri haid dengan ikan
Jika Anda sering mengalami nyeri di perut saat haid, makanlah lebih banyak ikan. Perut kram dan terasa sakit ketika menstruasi disebabkan oleh senyawa penyebab inflamasi bernama prostaglandin, yang membuat otot rahim berkontraksi dan meluruhkan jaringan untuk keluar sebagai darah haid.
Mengkonsumsi ikan yang kaya akan asam lemak omega 3, seperti salmon dan tuna, meningkatkan produksi senyawa anti inflamasi yang bisa membantu mengurangi nyeri haid.
Artikel terkait: Resep Herbal untuk Mengatasi Nyeri Haid
3. Melawan infeksi vagina dengan probiotik
Bakteri baik seperti lactobacillus menjaga jaringan vagina memiliki tingkat pH yang sehat. Namun, jaringan tersebut juga menjadi tempat jamur seperti candida berkembang biak.
Biasanya, keasaman dari lactobacillus bisa mencegah jamur berkembang biak. Sayangnya, bakteri baik ini bisa melemah karena pengaruh konsumsi antibiotik, diabetes, atau bahkan penggunakan pil KB.
Saat bakteri baik berkurang jumlahnya, Bunda memiliki risiko lebih tinggi terkena infeksi jamur vagina.
Artikel terkait: Vagina Gatal, Waspadai Infeksi Jamur pada Vagina
Untungnya, hal ini bisa dicegah dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan probiotik secara rutin. Contoh makanan kaya probiotik adalah tempe, kimchi, plain yogurt, kombucha, dan miso.
“Probiotik membantu keseimbangan tingkat pH dan bakteri baik juga tetap bisa berkembang biak dengan sehat,” kata DeLucia.
4. Mengatasi vagina kering dengan kedelai
Estrogen membantu jaringan vagina tetap elastis dan tetap terlubrikasi. Kurangnya tingkat estrogen akan membuat vagina terasa kering.
Hal ini biasa disebabkan oleh meopause, persalinan, menyusui, bahkan penggunaan obat tertentu.
Kabar baiknya, kini Bunda bisa mengatasi hal tersebut dengan mengkonsumi makanan untuk kesehatan vagina yang mengandung kedelai seperti edamame, tahu, dan tempe. Makanan ini memiliki kandungan mirip estrogen yang disebut isoflavin dan sangat bagus untuk mengembalikan kelembaban vagina.
5. Apel untuk kesehatan vagina dan memuaskan suami
Sebuah studi yang dipublikasikan di Archives of Gynecology and Obstetrics menemukan bahwa permepuan yang makan apel sebagai kudapan lebih dari satu buah sehari memiliki tingkat lubrikasi vagina dan fungsi seksual yang lebih tinggi bila dibandingkan wanita yang mengonsumsi hanya satu buah apel sehari.
Hal ini disebabkan oleh kandungan phloridzin – sebuah senyawa dalam apel yang mirip dengan hormon seksual pada perempuan, yakni estradiol.
Selain itu, apel juga kaya akan polyphenol yang membantu meningkatkan aliran darah ke vagina sehingga Bunda lebih mudah untuk merasakan klimaks saat berhubungan intim.
***
Nah, Bunda, sekarang tak perlu bingung lagi harus makan apa untuk menjaga kesehatan vagina. Bahkan, dengan konsumsi makanan yang tepat, tidak hanya vagina yang sehat, suami juga akan lebih puas dan makin sayang dengan Bunda.
Selamat mencoba.
Baca juga:
Berbagai Bentuk Cairan Vagina dan Maknanya Bagi Kesehatan Bunda