9 Tanda Pernikahan Terjebak dalam Love-Hate Relationship

Parents pernah merasa hubungan seperti roller coaster? Jangan khawatir, kenali tandanya berikut ini!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Pernah tidak Parents merasa hubungan dengan pasangan seperti roller coaster? Kadang merasa benci, tapi kadang juga merasakan cinta yang sama besarnya. Nah, jika sering merasakan dua hal yang bertentangan tersebut, mungkin Anda sedang terjebak dalam hubungan love hate relationship.

Jangan khawatir, Anda dapat dengan mudah membaca tanda-tanda love-hate relationship dalam hubungan yang sedang dijalani. Kata kuncinya adalah “ekstrim”. Maksudnya, terkadang kalian merasa saling mencintai dan ingin selalu bersama pasangan selamanya. Namun di sisi lain, terkadang ingin juga berpisah sesegera mungkin. 

Nah, yang sulit adalah menyadari bahwa hubungan penuh dengan perubahan emosi tersebut adalah toxic relationship yang tidak sehat. 

Pasangan yang terjebak dalam love-hate relationship cenderung menganggap perubahan drastis tersebut sebagai sesuatu yang normal, saking seringnya hal tersebut terjadi. Sehingga, pada akhirnya permasalahan tersebut jadi diabaikan seolah-olah tidak memiliki pilihan untuk membuat hubungan menjadi lebih baik. Hubungan pernikahan seperti itu tidaklah sehat, Parents.

Lantas, apa saja tanda love-hate relationship? Melansir berbagai sumber, berikut rangkumannya!

Artikel terkait: Mengenal Trauma Bonding, Ketika Seseorang Terikat Pada Hubungan yang Toxic

Tanda-tanda Terjebak dalam Love Hate Relationship

1. Adanya Konflik Berlarut-larut

Konflik sebenarnya bukanlah hal yang buruk bagi suatu hubungan. Namun, konflik bisa menjadi buruk apabila hal tersebut sering terjadi dan berlarut-larut. Salah satu alasan mengapa konflik menjadi berkelanjutan adalah karena tidak benar-benar diselesaikan sampai ke akar masalahnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

2. Sering Membandingkan Pasangan dengan Orang Lain

Sering membandingkan pasangan dengan orang lain, merupakan salah satu indikasi Anda berada dalam hubungan cinta dan benci. Ada momen ketika hanya keburukan pasangan yang terlihat, dan semua orang terlihat lebih baik dari dirinya.

3. Lebih Menyukai Bagian Tertentu dari Pasangan 

Misalnya, Anda menyukai tampilan fisik pasangan, tetapi membenci caranya berbicara. Mungkin Anda menyukai wawasannya, tapi membenci kemalasannya.

4. Love Hate Relationship Terasa Seperti Hubungan Transaksional

Masing-masing pasangan hanya tertarik pada apa yang akan dilakukan pasangannya untuk dirinya, bukan pada apa yang seharusnya dilakukan. 

Hubungan yang baik, memerlukan take and give dan pengertian. Namun, hal tersebut tidak ada dalam kamus love-hate relationship ini.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. Putus Nyambung Berkali-Kali

Salah satu tanda love-hate relationship adalah mudahnya pasangan memutuskan hubungan, dan kembali rujuk untuk kemudian berpisah, dan suatu saat rujuk kembali. Polanya akan sama terus-menerus.

6. Tidak Dapat Melihat Masa Depan Dalam Hubungan 

Hubungan berkembang dengan baik ketika ada kedamaian dan terutama ketika pasangan bekerja sebagai sebuah tim.

Dalam love-hate relationship, pasangan sibuk dalam emosi sehingga mereka lupa bekerja sebagai tim. Bahkan, mereka seringkali melupakan untuk berdiskusi tentang masa depan bersama.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

7. Sering Kebingungan

Berada dalam hubungan yang tidak stabil membuat kita bertanya-tanya apa yang sedang terjadi dan apa yang akan terjadi.

Anda juga bisa menjadi sangat bingung, sehingga tidak dapat memutuskan apakah harus mempertahankan hubungan atau tidak.

8. Merasa Sering Dikecewakan, atau Mengecewakan Pasangan

Walaupun telah berusaha sekeras mungkin, Anda merasa sering mengecewakan atau dikecewakan pasangan. Seperti daftar hal yang menyenangkan bagi pasangan tidak pernah akan terpenuhi, demikian juga sebaliknya.

9. Sering Menjelek-jelekkan Pasangan di Belakang, Tanda Love Hate Relationship

Ketika dalam hati penuh dengan kebencian, seringkali seseorang melupakan hal-hal baik yang dimiliki pasangan, dan lebih mudah mengingat keburukannya. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Jika sampai sering menjelek-jelekkan pasangan kepada orang lain, alih-alih menyampaikannya langsung kepadanya, bisa jadi Anda sedang terjebak dalam hubungan cinta dan benci ini.

Bisakah Love-Hate Relationship Berjalan Baik?

Meskipun di dalam banyak film drama percintaan, kisah love-hate relationship tampak romantis, tapi mempertahankan hubungan yang demikian akan tidak baik bagi Anda berdua di masa kini dan masa depan. 

Pertengkaran terus-menerus akan mendistraksi kemampuan seseorang untuk memikirkan nasib masa depan, bahkan ketika kalian sangat mencintai satu sama lain.

Penyebab Love-Hate Relationship

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Ada beberapa hal yang menyebabkan pasangan bisa saling cinta dan benci secara bersamaan, yakni:

1. Tidak Memiliki Relasi yang Stabil di Masa Kecil

Orang-orang yang memiliki hubungan kacau atau tidak stabil di masa kecil cenderung menemukan penghiburan dalam sifat tidak stabil dari hubungan ini. Kedekatan yang dialami setelah selesai bertengkar bisa terasa lebih intim dibandingkan hubungan yang datar-datar saja.

Pengalaman masa lalu telah mengajarkan mereka bahwa ini adalah satu-satunya pilihan. Mereka tidak menyadari bahwa ada orang yang bisa mempertimbangkan perasaan mereka, menerima preferensi mereka, dan yang mau berkomunikasi secara terbuka dan efektif.

2. Tidak Memiliki Visi dan Tujuan yang Cocok

"Dua orang tidak akan pernah bisa bekerja sama kecuali jika mereka setuju pada tujuan yang seirama."

Itu sebabnya hubungan Anda tidak akan pernah berhasil jika memiliki tujuan dan harapan hidup yang berbeda.

Memang, visi dan tujuan hidup pasangan tidak akan selalu sama persis, tapi setidaknya searah agar ketika ada perbedaan pendapat, pasangan dapat kembali pada dasar yang sama.

3. Tidak Sungguh-sungguh Mau Mengupayakan Perubahan

Anda berdua menyadari semua masalah dan penyebabnya, tapi tidak siap untuk berubah. 

4. Memiliki Harapan yang Terlalu Tinggi

Memiliki harapan dalam hidup itu baik, tetapi tidak tepat jika hal itu malah menuntut terlalu banyak dari pasangan. Karena hal tersebut akan membebani pasangan. Serta, bisa juga menimbulkan rasa frustasi bagi Anda jika harapan tersebut tidak terpenuhi.

Ingatlah bahwa tidak ada manusia yang sempurna, termasuk Anda.

Artikel terkait: 8 Tips Pernikahan Bahagia agar Rumah Tangga Aman dan Semakin Dicintai Pasangan

Memperbaiki Love-Hate Relationship Menjadi Hubungan yang Lebih Baik

Jika Anda dan pasangan menyadari bahwa kalian terjebak dalam hubungan cinta dan benci dalam pernikahan, tapi masih ingin bertahan karena meyakini cinta di antara kalian sangat besar, maka yang perlu dilakukan adalah memperbaiki hubungan menjadi lebih konstruktif.

Berikut adalah 4 cara yang bisa diupayakan untuk memperbaiki hubungan toksik ini:

1. Lebih Aware terhadap Emosi dalam Pola Hubungan

Menjadi lebih aktif dan belajar tentang pola “roller coaster” hubungan daripada berusaha mengabaikannya. Mulailah mengenali emosi dan reaksi Anda yang biasanya muncul terhadap perilaku pasangan.

Agar lebih fokus dan konsentrasi, Anda bisa menuliskan perasaan dan emosi tersebut. Setelah meluangkan waktu untuk memproses perasaan, Anda akan mulai mendapatkan perspektif baru atas masalah, yang sebelumnya tidak dipertimbangkan.

2. Identifikasi Masalah dan Mencari Opsi Solusi

Lakukan inventarisasi pada apa yang tidak sesuai untuk Anda sehingga dapat menentukan langkah-langkah tindakan yang harus diambil ketika hal itu terjadi di masa mendatang. Anda berdua perlu menetapkan batasan dalam hubungan dan menentukan aspek mana yang dapat ditoleransi dan mana yang tidak.

Setelah menginventarisasi hal di atas, Anda dapat mengidentifikasi akar masalah dari setiap hal yang tidak dapat ditoleransi dan mulai mencari opsi solusi.

3. Mencari Bantuan untuk Keluar dari Love Hate Relationship

Berbicara dengan orang yang tepat atau bahkan dengan profesional seperti konselor, dapat membantu Anda untuk melihat dengan helicopter view. Karena mereka tidak memihak, mereka akan memiliki perspektif yang jelas tidak bias dalam melihat permasalahan hubungan Anda dan pasangan.

4. Putuskan bagaimana Anda ingin melanjutkan

Tidak perlu mengakhiri hubungan, tetapi Anda memiliki kendali atas bagaimana kalian berdua berpartisipasi dalam hubungan. Kenali peranan toxic yang sebelumnya Anda lakukan dan mulailah memperkenalkan perubahan kecil atau variasi dalam cara kalian menanggapi konflik. Kemudian, perhatikan bagaimana kalian sama-sama berubah.

Demikian cara mengenali tanda love hate relationship, penyebab, dan cara memperbaikinya. Semoga bermanfaat ya, Parents!

***

What is Love-Hate Relationship

www.verywellmind.com/what-is-a-love-hate-relationship-5207379

10 Signs You Are In Love-Hate Relationship

www.happymarriagebuilder.com/10-signs-you-are-in-a-love-hate-relationship/

Baca juga:

id.theasianparent.com/cara-jadi-selingkuhan-suami

id.theasianparent.com/istri-menjadi-lesbian

id.theasianparent.com/membedakan-nafsu-dan-cinta