Hubungan ibu dengan anak merupakan satu ikatan yang istimewa. Bisa terjalin begitu erat, tak sedikit ibu dan anak yang akhrinya bisa berkolaborasi bersama-sama. Seperti halnya hubungan kerjasama pilot ibu dan anak berikut ini.
Suzy Garret, seorang pilot perempuan senior rupanya membuktikan bahwa sosoknya bisa menjadi inspirasi bagi sang sebuah hati, Mark dan Donna. Sosok perempuan yang menjadi pilot perempuan pertama di SkyWest Airlines itu membuka mata anaknya, khususnya sang putri tercinta.
Dalam satu kesempatan, uniknya ibu dan anak ini bisa mendapatkan kesempatan untuk saling bekerjasama menerbangkan pesawat komersial. Hebat bukan? Begini kisah selengkapnya.
Artikel Terkait : Penelitian: Inilah alasan ikatan ibu dan anak perempuannya sangat kuat dan istimewa
Cerita Kerjasama Pilot Ibu dan Anak Perempuannya
Suami Suzy, yakni Doug juga diketahui adalah seorang pilot. Pasangan ini kemudian menikah dan memiliki dua anak yang juga berprofesi sama dengannya.
Salah satunya ialah Donna yang kini bekerja juga di SkyWest. Berusia 26 tahun, ia memiliki kesempatan untuk menjadi co-pilot di pesawat penumpang komersial tersebut.
Donna menuturkan memang benar bahwa kedua orangtuanya lah yang membuat dirinya bisa terinspirasi menapaki jejak karir di dunia penerbangan.
"Aku melewati banyak perjalanan saat tumbuh dewasa. Aku dihadapkan pada dunia yang memberiku inspirasi sangat besar. Memiliki ibu dan ayah yang sangat luar biasa. Jadi, ini memberiku kesempatan menekuni industri yang sama." Tutur Donna.
Artikel Terkait : Haru dan Inspiratif, Ibu dan Anak Berangkat Haji dari Hasil Ngamen
Orangtua Tak Memaksakan Kehendak Anaknya
Saat ditanya lebih lanjut mengenai karir anak-anaknya, Suzy berbagi kisahnya. Ia menuturkan bahwa dirinya dan sang suami tidak pernah memaksakan sang anak untuk menjadi pilot.
Sebagai orangtua, ia membiarkan anak-anaknya untuk menekuni bidang apa pun yang mereka suka. Keputusan mengenai masa depan anak-anak bergantung pada keputusan dan pilihan mereka.
Akan tetapi, setelah sampai di titik saat ini, ia dan sang suami memang menyadari bahwa pekerjaan keduanya ini menginspirasi anak-anak. Dirinya meyakini bahwa pekerjaannya dengan suami bisa membuat anak-anak memahami keuntungan bekerja dengan fleksibilitas jadwal serta keuntungan lainnya.
"Menurutmu, karir apa di luar sana yang bisa memberi gaji tinggi dengan tingkat stress rendah dan tidak membawa masalah pekerjaan ke rumah?" ujar Suzy. Ia dan sang suami menemukan jawabannya di industri penerbangan.
Hal itu juga lah yang disadari oleh kedua anaknya. “Penjadwalan terbang adalah alasan utama aku tetap bertahan dengan SkyWest," lanjutnya.
Ia menuturkan, selama ini ia merasa bisa lebih seimbang untuk membagi waktu keluarga dengan pekerjaan. Ia sama sekali tak menyesali pekerjaannya, bahwa merasa bersyukur bisa tetap menemani masa tumbuh kembang anak hingga dewasa.
"Sangat menyenangkan ketika anak-anak tumbuh dewasa dan aku bisa menemani mereka pergi karyawisata, pesta di sekolah, menjadi ibu sekaligus memiliki karir yang luar biasa ini." tuturnya.
Artikel Terkait : 10 Rekomendasi Film tentang Ibu dan Anak, Bikin Sedih dan Baper!
Menjadi Perempuan Bukanlah Halangan untuk Profesi Pilot
Resmi menjadi seornag pilot perempuan dengan karir cemerlang tentu bukanlah hal yang mudah untuk dicapai oleh Suzy. Namun, semua pencapaian tersebut seolah memberikan jawaban atas kerja kerasnya selama ini.
Terlebih, sang putri kini bisa bekerja sama dengannya. Ia menuturkan sangat menyukai waktu bekerja bersama dengan anaknya itu.
Dari profesi yang masih lekat dan identik dengan laki-laki tersebut, Suzy dan Donna membuktikan bahwa menjadi perempuan bukanlah halangan untuk berkarir di berbagai bidang yang ia suka. Tak ada batasan bagi profesi perempuan karena banyak yang bisa sukses bekerja di industri penerbangan.
Artikel Terkait : Parents, lakukan 19 hal ini agar bonding dengan anak terjalin erat selamanya
Wah, sungguh menginspirasi sekali ya. Selain membuktikan bahwa ikatan ibu dan anak juga bisa terjalin di dunia profesional, Suzi dan Donna pun juga menunjukkan sisi emansipasi perempuan yang bisa sukses bekerja di berbagai bidang.
Selain itu, sikap Suzy yang tak memaksakan kehendak buah hati untuk masa depan bisa kita contoh, Parents. Memberikan inspirasi profesi di masa mendatang penting dilakukan, akan tetapi bukan berarti harus mewajibkan anak menjadi sosok seperti orangtuanya.
***
Baca Juga :
id.theasianparent.com/saat-saat-pertama-dalam-perjalanan-hidup-ibu-dan-anak