Bayam memang baik untuk kesehatan tubuh. Tidak hanya rasanya yang enak, bayam juga memiliki banyak nutrisi penting untuk tubuh. Apalagi bila rutin mengonsumsi jus bayam sebagai minuman menyehatkan.
Bayam mentah atau yang tidak diolah mengandung karoten, asam amino, zat besi, yodium, kalium dan magnesium, Vitamin A, C, K, E, dan B kompleks. Mineral yang ditemukan dalam sayuran ini bersifat basa dan membantu menyeimbangkan tingkat pH dalam tubuh Bunda.
Faktanya, Bunda akan mendapatkan jumlah protein yang sama dari sepotong bayam seperti yang didapatkan dari sepotong daging. Nah, salah satu cara ideal mengonsumsi bayam mentah adalah dengan membuat jus. Karena memiliki manfaat kesehatan yang tak terhitung jumlahnya.
Manfaat jus bayam untuk kesehatan
1. Tinggi antioksidan
Minum jus bayam adalah cara terbaik untuk meningkatkan asupan antioksidan tubuh. Sebab, antioksidan dapat menetralkan molekul tidak stabil yang disebut radikal bebas, sehingga melindungi tubuh terhadap stres oksidatif dan penyakit kronis.
Secara khusus, bayam adalah sumber antioksidan lutein, beta karoten, asam coumaric, violaxanthin, dan asam ferulat yang baik. Menurut sebuah penelitian kecil, 16 hari pada 8 orang, minum 8 ons (240 mL) bayam setiap hari mencegah kerusakan oksidatif pada DNA.
Penelitian pada hewan mengungkapkan temuan serupa, manfaat bayam berkaitan dengan pencegahan stres oksidatif.
2. Meningkatkan kesehatan mata
Bayam sarat dengan lutein dan zeaxanthin, dua antioksidan yang diperlukan untuk menjaga penglihatan tetap sehat.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa ini membantu melindungi terhadap degenerasi makula terkait usia, atau kondisi umum yang dapat menyebabkan hilangnya penglihatan progresif. Sebuah tinjauan dari enam studi mengaitkan peningkatan asupan zeaxanthin dan lutein dengan risiko katarak yang lebih rendah, suatu kondisi mata yang mengaburkan dan mengaburkan lensa mata.
Terlebih lagi, bayam kaya akan vitamin A, yang penting untuk kesehatan mata. Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan mata kering dan kebutaan malam.
Meskipun jumlah yang tepat bervariasi berdasarkan pada berapa banyak air yang digunakan dan apakah menambahkan bahan-bahan lain, membuat jus dengan takaran 4 cangkir (120 gram) bayam mentah umumnya menghasilkan sekitar 1 cangkir (240 mL) jus.
Jus ini menyediakan hampir 63% kebutuhan harian vitamin A.
Artikel terkait: Benarkah Makan Bayam Bersama Tahu Berbahaya Untuk Wanita?
3. Menurunkan pertumbuhan sel kanker
Meskipun diperlukan lebih banyak penelitian pada manusia, beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa tertentu dalam bayam dapat membantu memerangi pertumbuhan sel kanker.
Dalam studi selama 2 minggu pada tikus, bayam dapat mengurangi volume tumor kanker usus sebesar 56%.
Studi lain menunjukkan bahwa monogalactosyl diacylglycerol (MGDG), senyawa bayam, meningkatkan efek terapi radiasi untuk membunuh sel kanker pankreas.
Selain itu, penelitian pada manusia menunjukkan bahwa makan lebih banyak sayuran hijau menurunkan risiko kanker paru-paru, prostat, payudara, dan kanker usus besar.
Meskipun demikian, penelitian ini difokuskan pada asupan hijau daun secara keseluruhan daripada jus bayam secara khusus. Karena itu, diperlukan studi tambahan.
4. Manfaat jus bayam dapat mengurangi tekanan darah
Bayam kaya akan nitrat, sejenis senyawa yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah di dalam tubuh. Sehingga, ini dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah.
Sebuah studi selama 7 hari pada 27 orang subjek, menemukan bahwa makan sup bayam setiap hari menurunkan tekanan darah dan kekakuan arteri pembuluh darag, dibandingkan dengan kelompok kontrol yang tak mengonsumsi bayam.
Dalam penelitian kecil lainnya, 30 orang yang makan bayam mengalami tekanan darah sistolik yang lebih rendah dan meningkatkan status oksida nitrat.
Satu cangkir (240 mL) jus bayam juga mengandung lebih dari 14% dari kebutuhan harian untuk kalium, mineral yang terlibat dalam mengatur tekanan darah dengan mengontrol jumlah natrium yang dikeluarkan melalui urin.
5. Manfaat jus bayam untuk menjaga kesehatan rambut dan kulit
Jus bayam adalah sumber vitamin A yang hebat, dengan hampir 63% dari nilai harian dalam 1 gelas (240 mL). Vitamin ini membantu mengatur pembentukan sel kulit dan menghasilkan lendir untuk melindungi tubuh terhadap infeksi.
Satu cangkir (240 mL) jus bayam juga mengandung sekitar 38% dari nilai harian untuk vitamin C, yang merupakan vitamin esensial yang larut dalam air yang juga berfungsi sebagai antioksidan.
Studi menunjukkan bahwa vitamin C melindungi kulit dari stres oksidatif, peradangan, dan kerusakan kulit, yang semuanya dapat mempercepat tanda-tanda penuaan.
Selain itu, ini membantu mensintesis kolagen, protein jaringan ikat yang mempromosikan penyembuhan luka dan elastisitas kulit.
Terlebih lagi, vitamin C dapat meningkatkan penyerapan zat besi dan bahkan membantu mencegah rambut rontok terkait dengan kekurangan zat besi.
Efek samping jus bayam yang perlu diwaspadai
Meskipun jus bayam terbukti memiliki sejumlah manfaat, ada beberapa efek samping yang perlu dipertimbangkan sebelum rutin mengonsumsinya.
Sebagian besar penelitian yang dilakukan difokuskan pada bayam itu sendiri, bukan dalam bentuk jus. Karena itu, studi lebih lanjut tentang jus diperlukan.
Selain itu, membuat jus juga dapat menghilangkan sebagian besar serat dari bayam, yang dapat mengurangi beberapa manfaatnya.
Studi menunjukkan bahwa serat dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah, penurunan berat badan, dan tekanan darah serta kadar kolesterol. Ini juga dapat melindungi terhadap beberapa gangguan pencernaan, termasuk wasir, sembelit, asam lambung, dan divertikulitis.
Bayam juga kaya akan vitamin K, dalam jumlah besar dapat mengganggu pengencer darah seperti warfarin. Jika Bunda mengonsumsi obat pengencer darah, konsultasikan dengan profesional kesehatan sebelum menambahkan jus ini ke dalam menu asupan harian.
Penting juga untuk membaca label dengan cermat jika Anda membeli jus yang dibeli di toko, karena beberapa varietas mungkin mengandung gula tambahan.
Akhirnya, perlu diingat bahwa jus bayam tidak boleh dikonsumsi sebagai pengganti makanan, karena Bunda tetap membutuhkan asupan nutrisi yang seimbang. Karena itu, Bunda dapat mengolah jus ini dengan beberapa sayuran atau buah lainnya.
***
Referensi: Healthline, Stylecraze
Baca juga
Jangan lewatkan! Ini 5 alasan mengapa bumil perlu konsumsi sayuran bayam