Apa saja jenis pelukan yang Anda tahu dan mana di antaranya yang paling disukai? Sebagaimana kita sadari, pelukan adalah bentuk sentuhan fisik yang penting untuk manusia, bahkan sejak kita dilahirkan hingga sepanjang usia.
Pelukan pun punya artinya masing-masing, lo. Ada jenis pelukan yang merupakan tanda keintiman, pelukan yang berarti menciptakan rasa aman, dukungan emosional, hingga pelukan persahabatan.
Untuk membantu menguraikan apa arti pelukan, berikut adalah jenis-jenis pelukan beserta maknanya menurut pakar relationship.
Jenis Pelukan Beserta Makna dan Artinya
1. Side Hug, Jenis Pelukan yang Tak Intim
Pelukan samping atau side hug adalah ketika dua pihak saling berpelukan dengan tangan melingkari pinggang atau bahu orang lain. Biasanya mereka berdiri berdampingan, yang satu menggunakan tangan kiri dan yang lainnya menggunakan tangan kanan.
Pakar relationship keintiman Julian Colker, sebagaimana ditulis laman Mind Body Green menyatakan, pelukan ini lebih sering terjadi antar-teman yang tidak begitu dekat. Mirip dengan kata-kata penyemangat, pelukan samping hampir seperti diartikan “Semangat kawan!” tanpa sepenuhnya dari hati ke hati.
2. Friend Hug atau Pelukan Teman
Pelukan teman adalah pelukan umum dengan dua tangan di mana dada kedua orang bersentuhan. Biasanya dalam jenis pelukan ini, dua orang yang saling berpelukan itu saling menjauhkan pinggul satu sama lain dan memang sengaja tidak menempel.
Jarak antara kedua panggul memberikan ruang ekstra sehingga tidak ada yang disalahartikan sebagai sentuhan seksual atau romantis. Umumnya, pelukan ini berlangsung cepat, kecuali jika Anda sudah lama tidak bertemu, demikian menurut pakar keintiman (intimacy coach) Maria Mattenson.
Ketika seorang teman atau anggota keluarga menghadapi sesuatu yang menyakitkan atau tidak menyenangkan dalam hidup mereka, beri mereka pelukan.
Para ilmuwan mengatakan bahwa memberikan dukungan kepada orang lain melalui sentuhan dapat mengurangi stres orang yang dihibur. Bahkan dapat mengurangi stres orang yang sekedar melakukan penghiburan. Saat kita memeluk seseorang untuk menghiburnya, bagian otak kita ini mungkin menunjukkan respons yang sama.
3. Pelukan dari belakang atau Back Hug
Tergantung pada bagaimana pelukan ini dilakukan, jenis pelukan ini bisa juga menunjukkan hubungan romantis serta juga hubungan orang tua-anak.
Dalam suasana romantis, satu orang biasanya berdiri di belakang yang lain, dengan bagian depan pelukan menyentuh bagian belakang yang lain dengan erat, dan melingkarkan tangan mereka di dada atau dada pasangannya.
Dalam relasi orang tua-anak, orang tua dapat berjongkok, melingkarkan lengan mereka di dada anak mereka dari belakang, dan dengan lembut mengayunkan anak dari sisi ke sisi atau hanya memegangnya.
Arti pelukan dari belakang menurut Mattenson, pose ini mengikat pasangan karena mereka bisa tetap dekat secara fisik sambil melihat pemandangan yang sama. Umumnya, orang yang lebih tinggi dalam hubungan akan berada di belakang.
Ini juga bisa menjadi pelukan yang bagus untuk diberikan orang tua kepada anak-anak.
“Ini memberi mereka dukungan ekstra di belakang mereka yang secara harfiah mengatakan ‘Aku mendukungmu,'” kata Mattenson.
4. “Hugging around the Waist” atau Jenis Pelukan di pinggang
Cara berpelukan jenis “hugging around the waist” atau pelukan di pinggang ini adalah, pinggang kedua pasangan benar-benar sejajar dan lengan mereka melingkari pinggang satu sama lain. Dalam posisi ini, mereka bisa bersandar dan saling menatap mata.
Apa arti pelukan di pinggang? Jenis ini adalah pelukan romantis yang intim, yang membuka pintu bagi seseorang untuk membuat langkah selanjutnya.
“Mereka bisa membawanya ke ranah seksual yang lebih menyenangkan, mungkin mulai berciuman atau menatap mata satu sama lain,” kata Mattenson.
5. Bear hug alias pelukan erat sambil diremas
Bear Hug atau jenis pelukan beruang paling sering dilakukan sambil berdiri. Jenis pelukan ini seperti pelukan biasa tapi lebih dekat, lebih erat, dan biasanya lebih lama. Pelukan beruang juga bisa dilakukan sambil berbaring, yang disebut Mattenson sebagai “selimut cinta”, dengan satu orang berbaring di atas yang lain.
Menurut Colker, perasaan bear hug mengingatkan kita pada saat di dalam kandungan, saat kita merasa hangat dan aman. Pelukan ini juga membantu mengaktifkan sistem saraf parasimpatis, yang membuat kita bisa keluar dari mode pertarungan, pelarian, atau pembekuan.
“Jenis pelukan ini sangat nyaman pada tingkat fisik manusia,” kata Mattenson.
Teman dekat, pasangan romantis, dan anggota keluarga semuanya dapat terlibat dalam pelukan beruang dengan tepat.
6. Pelukan satu sisi
Dalam pelukan satu sisi, kedua orang saling berhadapan. Yang satu biasanya menerima pelukan sementara yang lain memberikannya. Penerima biasanya lemas dengan tangan di samping. Pemberi (atau pendukung) meremas yang lain dengan erat.
Jenis pelukan ini sering kali dianggap sebagai pelukan yang dipaksakan atau tidak diinginkan, pelukan sepihak sebenarnya dapat mendukung secara emosional.
“Tidak apa-apa untuk ‘sedikit mengabaikan’ atau ‘sok jual mahal’ dengan pasangan Anda,” kata Colker.
7. Heart-to-Heart Hug atau Jenis Pelukan dari hati ke hati
Dalam pelukan hati ke hati, pasangan berpelukan dengan sisi kiri mereka, sehingga hati mereka bersentuhan terlebih dahulu. Ini dapat dilakukan dalam posisi berdiri atau duduk. Saat duduk, lengan dan kaki, pelukan bisa terjalin. Mattenson merekomendasikan untuk menahannya selama tiga menit atau lebih.
Arti heart-to-heart hug menurut Mattenson adalah salah satu jenis pelukan yang intim. Ini adalah pelukan yang bagus untuk pasangan yang ingin menjadi intim bersama.
“Kebanyakan orang tidak sengaja memeluk mulai dari sisi kanan karena lebih protektif dan lebih jauh dari jantung. Ketika Anda masuk dari sisi kiri, itu intim,” jelasnya.
Pelukan dari hati ke hati juga bermanfaat bagi orang yang biasanya tidak suka berpelukan tetapi ingin menenangkan orang tercinta yang menyukai sentuhan fisik atau memiliki sentuhan fisik sebagai bahasa cintanya.
“Ini lebih bergizi untuk Anda berdua, bahkan jika Anda tidak benar-benar menikmati aspek sentuhan fisiknya,” kata Colker.
Manfaat Berpelukan
Tahukah Anda, selain memberikan energi positif, pelukan juga mempunyai efek mengurangi stres yang membuat Anda lebih sehat. Laman Healthline menulis, dalam sebuah penelitian terhadap lebih dari 400 orang dewasa, para peneliti menemukan bahwa berpelukan dapat mengurangi kemungkinan seseorang jatuh sakit.
Selain itu, Medicinenet juga menulis, menurut penelitian, pelukan dapat membuat seseorang merasa bahagia dengan mengurangi perasaan kesepian, lo. Pelukan dapat mengubah suasana hati negatif dengan membantu tubuh dan otak serta meningkatkan hormon perasaan baik di bawah ini:
- Dopamin: Ini adalah hormon kesenangan yang membuat seseorang merasa baik.
- Serotonin: Ini adalah hormon antidepresan yang meningkatkan suasana hati, mengendalikan kecemasan, dan mengurangi perasaan kesepian.
- Oksitosin: Ini adalah hormon cinta yang mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan jantung. Ini juga membantu dalam menurunkan berat badan, menurunkan tekanan darah, melawan penyakit, meningkatkan libido, mengurangi stres, dan memberi kita perasaan nyaman.
Sebagaimana ditulis laman Medicinenet, pelukan minimal 10 detik juga membantu tubuh melawan infeksi, meredakan depresi, dan mengurangi kelelahan. Pelukan selama 20 detik mengurangi efek berbahaya dari stres, mengurangi tekanan darah, dan memastikan jantung yang sehat.
Meningkatkan durasi lama berpelukan akan menghasilkan efek yang lebih baik, mulai dari penurunan tekanan darah, penurunan hormon penyebab stres kortisol, peningkatan penyembuhan, pengurangan hasrat, dan kekebalan yang lebih baik.
Itulah beragam jenis pelukan yang bisa Anda lakukan dengan pasangan agar hubungan kalian lebih intim. Jadi, Parents paling suka jenis pelukan yang mana, nih?
***
Baca juga:
Cara Menghadapi Suami yang Selingkuh dan Doa yang Bisa Dipanjatkan
Psikolog Ungkap 6 Karakteristik Anak Tunggal, Salah Satunya Perfeksionis!
7 Alasan Perlu Beri Pelukan Romantis pada Pasangan Setiap Hari, Sudah Melakukannya?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.