Jahitan Lepas Setelah Melahirkan Normal, Apa Saja Cirinya?

Mengalami jahitan lepas setelah melahirkan normal menjadi sebuah pengalaman yang cukup mengerikan. Oleh karenanya, kondisi ini mesti mendapatkan penanganan medis sesegera mungkin. 

Lantas, apa sajakah ciri jahitan lepas setelah melahirkan normal? Yuk, Bunda, simak informasinya di sini.

Jahitan Lepas Setelah Melahirkan Normal

Berikut ini adalah beberapa informasi seputar jahitan lepas setelah melahirkan.

1. Alasan Perlunya Jahitan Setelah Persalinan

Melansir dari laman Mayo Clinic, robekan vagina saat melahirkan secara normal bisa terjadi karena ukuran kepala bayi terlalu besar untuk vagina meregang.

Selain itu, prosedur episiotomi, yakni sayatan kecil yang dibuat pada perineum untuk membantu persalinan juga menjadi salah satu penyebab perlunya adanya jahitan setelah proses melahirkan. Prosedur episiotomi ini sebenarnya membantu mencegah terjadi robekan yang lebih parah saat persalinan. 

Terdapat beberapa faktor risiko terjadinya vagina robek saat persalinan, yakni:

• Merupakan persalinan pertama
• Bayi memiliki berat badan lahir besar
• Persalinan yang dibantu dengan forsep

Jahitan pasca melahirkan biasanya memerlukan waktu 7-10 hari untuk bisa sembuh. Namun, hal ini juga berbeda-beda tergantung dari tingkat keparahan robekan yang terjadi.

Artikel terkait: 5 Hal Paling Sering Ditanyakan Pasca Melahirkan

2. Mencegah Robekan Vagina Saat Melahirkan, Apakah Bisa?

Kondisi vagina robek saat melahirkan adalah sesuatu yang umum terjadi. Meskipun begitu, Bunda tentunya ingin mengurangi risiko vagin robek saat melakukan persalinan. 

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko vagina robek saat melakukan persalinan normal, yakni:

• Melakukan senam kegel selama kehamilan untuk memperkuat dasar panggul
• Mengonsumsi vitamin prenatal dan suplemen yang direkomendasikan dokter kandungan
• Konsumsi makanan bergizi
• Olahraga teratur
• Menjaga kesehatan secara keseluruhan
• Menjaga area perineum tetap hangat, misalnya saja dengan kompres hangat untuk meningkatkan aliran darah serta membuat otot menjadi lebih rileks

3. Ciri-ciri Jahitan Lepas Pasca Persalinan

Sebenarnya, jahitan yang terlepas ketika luka belum sembuh adalah sesuatu yang jarang terjadi, tetapi tetap saja ada kemungkinan untuk bisa terjadi. Misalnya infeksi atau tekanan pada jahitan dapat menyebabkan jahitan lepas sehingga meninggalkan luka terbuka.

Adapun beberapa ciri-ciri jahitan lepas setelah melahirkan normal seperti yang dikutip dari laman Royal College of Obstetricians & Gynaecologist, yaitu:

• Rasa sakit yang meningkat
• Ada darah dari vagina
• Terdapat cairan seperti keputihan atau nanah

Selain ciri-ciri yang sudah disebutkan di atas, ada sebagian perempuan yang melihat sendiri atau merasakan jahitannya lepas di area vagina.

Penangan yang biasanya dilakukan ketika jahitan terbuka adalah melakukan penjahitan ulang jika tidak terdapat infeksi atau ketika infeksinya telah diobati. Oleh karena itu, Bunda sangat perlu berkonsultasi dengan dokter sesegera mungkin ketika mengetahui jahitan yang terlepas pasca melahirkan. 

Artikel terkait: Pahami 5 Perubahan Vagina Setelah Melahirkan

4. Hal yang Harus Dilakukan Saat Mengetahui Adanya Jahitan Terlepas Pasca Persalinan

Selain berkosytasi dengan dokter, Bunda juga perlu melakukan beberapa hal penting di bawah ini ketika mengetahui jahitan pasca persalinan telah terlepas. 

• Menjaga Kebersihan Luka Bekas Jahitan 

Menjaga kebersihan luka adalah salah satu hal yang sangat penting untuk dilakukan agar tidak terjadi infeksi. Bunda perlu membersihkan area luka dengan air. Hindari untuk menggosok area yang terluka dengan handuk. Sebaliknya, biarkanlah area luka untuk mengering dengan sendirinya.

Artikel terkait: 5 Jenis infeksi yang rentan terjadi pasca operasi caesar, ini cara mencegahnya

• Hindari Hal yang Berisiko Membahayakan Bekas Luka

Melansir laman Healthline, terdapat beberapa cara untuk menangani ketidaknyamanan akibat robekan pasca persalinan serta mempercepat proses penyembuhan. Antara lain adalah dengan menghindari kegiatan seperti, mandi dengan air garam, menggunakan tampon, menggunakan douche atau produk pembersih vagina, dan usahakan untuk menghindari mengejan saat buang air besar (BAB) atau buang air kecil (BAK).

• Mengamati Gejala Lain yang Muncul

Ketika jahitan lepas setelah melahirkan normal sangat penting bagi Bunda untuk memperhatikan tanda-tanda infeksi, seperti rasa sakit di area vagina atau area jahitan. Selain itu, Bunda juga perlu menghubungi dokter, jika mengalami:

• Buang air kecil yang terasa sangat menyakitkan
• Gumpalan darah dalam jumlah besar keluar dari vagina
• Kemerahan atau pembengkakan di sekitar area jahitan
• Terdapat cairan yang berbau menyengat atau berwarna kehijauan
• Perut bagian bawah, vagina, atau perineum terasa sangat sakit
• Mengalami demam dengan suhu tubuh 38,5 derajat Celcius atau lebih

Itulah beberapa informasi seputar jahitan lepas setelah melahirkan normal. Semoga bermanfaat. 

Baca juga:

Proses Melahirkan Normal, dari Pembukaan hingga Pengeluaran Plasenta

11 Cara Cepat Hamil Bagi Pasangan yang Sudah Lama Dambakan Anak

Bayi Dibuang di Rumah Warga, Pesan Pelaku: Jangan Lapor Polisi