Pada halaman Fanpagenya, pendiri Facebook Mark Zuckerberg bercerita bahwa saat ini ia dan istrinya sedang menunggu lahirnya seorang bayi perempuan. Menurutnya, saat ini adalah saat yang mengharukan. Mereka seolah-olah sedang menunggu detik-detik untuk memasuki babak baru dalam kehidupan mereka.
Sangat wajar bila keduanya merasa sangat bahagia, bagaimana tidak, seperti yang Mark Zuckerberg juga ceritakan pada halaman Fanspage-nya, mereka berdua telah berusaha untuk memiliki anak selama bertahun-tahun, ditambah Cilla pernah mengalami 3 kali keguguran.
Pendiri Facebook Mark Zuckerberg dan istrinya Cilla mengumumkan bahwa mereka akan memiliki bayi perempuan.
Foto credit: Facebook Mark Zuckerberg
“Saat tahu bahwa hendak memiliki anak, kita semua pasti sangat bahagia. Mulai mengkhayal akan seperti apakah mereka, memimpikan hal-hal indah bersama mereka dimasa depan, hingga membuat rencana apa saja yang akan kamu lakukan untuk mereka. Tapi tiba-tiba mereka pergi,” tulis Mark Zukerberg lebih lanjut dalam Fanpage-nya.
“Rasa kehilangan ini sungguh sangat menyedihkan. Kebanyakan dari kita bahkan tidak berani untuk menceritakannya pada orang lain; karena kawatir dengan pikiran orang bahwa keguguran tersebut karena badan kita yang tidak sehat atau tingkah laku kitalah penyebabnya. Jadi, mau tak mau, kita akhirnya berjuang sendirian dalam perasaan itu.”
“Padahal, saat bercerita kepada teman-teman kita, akhirnya kita tahu bahwa kemungkinan keguguran juga dialami oleh banyak orang dan akhirnya mereka pun memiliki anak-anak yang sehat”, ungkap CEO Facebook tersebut.
Lalu apa cara terbaik yang harus dilakukan ketika mengalami keguguran bertubi-tubi, seperti yang dialami istri Mark Zuckerberg tersebut?
Ketika seorang ibu mengalami keguguran, tidak ada yang benar-benar tahu apa yang ia rasakan kecuali dirinya sendiri.
Penyebab keguguran memang bermacam-macam, kemungkinan terjadinya pada setiap orang pun juga berbeda. Tapi, rasa duka yang disebabkan oleh kehilangan tersebut, akan selalu sama.
Bagi ibu yang sudah sangat mengharapakan kehamilan tersebut, bahkan juga telah menyiapkan nama dan segala keperluan bayi, kehilangan semacam itu bisa sangat menyedihkan dan membuatnya depresi.
Jadi, bila saat ini Anda baru saja keguguran, cobalah ingat beberapa hal berikut ini:
1. Keguguran ini bukanlah salah Anda
Sebagai wanita, wajar jika merasa bahwa kejadian ini merupakan salah kita. Pikiran bahwa mungkin kita kurang mempersiapkan diri dengan aneka vitamin prenatal, atau kita terbiasa makan makanan tidak sehat; bisa saja terus menghantui.
Tapi Bun, ketahuilah, kebanyakan keguguran terjadi karena ada masalah pada kromosom si calon janin. Jadi, maafkanlah diri sendiri, dan terimalah apa yang telah terjadi.
2. Cari apa yang menjadi penyebab keguguran
Daripada terus-terusan meratap di tempat tidur, lebih baik fokuslah pada bagaimana Anda bisa segera pulih. Dan kemudian kembalilah pada dokter untuk mengetahui apa sebenarnya penyebab awal dari keguguran yang Anda alami.
Baca juga : Aku Berhasil Punya Bayi Setelah 2 Kali Blighted Ovum
Mungkin beberapa waktu lalu dokter pernah memberitahu apa yang menjadi penyebabnya, namun, berkonsultasi kembali saat pikiran sudah jernih akan membuat Anda lebih paham.
3. Ajak pasangan untuk pulih bersama-sama
Secara fisik, memang Andalah yang telah kehilangan janin, namun, sesungguhnya suamipun merasakan hal yang sama.
Karena itu, cobalah ambil cuti, pergilah berdua ke suatu tempat di mana Anda dan pasangan bisa lebih relaks. Nikmati waktu berdua, dan kontemplasilah terhadap keguguran yang Ibu alami. Sesungguhnya berbagi rasa duka, justru bisa membantu proses pemulihan dari rasa kehilangan lebih cepat.
4. Lakukan sesuatu
Saat tahu apa yang menjadi penyebab keguguran, umumnya wanita akan berubah dan mengikuti nasehat dokter untuk segera pulih dan mulai memperbaiki diri. Berfokus pada perbaikan diri bisa membuat Anda tidak memiliki waktu untuk merasakan kesedihan yang berlarut-larut.
5. Terima, jangan lupakan
Kebanyakan wanita yang mengalami keguguran merasa terus menerus bersedih justru karena berusaha untuk melupakan kejadian tersebut. Sayangnya, melupakan bukanlah kunci untuk bangkit dari kesedihan. Jadi, terima saja, dan lakukanlah hal-hal di atas untuk mengatasinya.
6. Berkumpullah dengan teman-teman
Anda akan lebih cepat pulih dari rasa sedih bila dikelilingi dengan teman-teman yang memiliki pikiran positif. Terlebih bila ada salah satu diantara mereka juga pernah mengalami hal yang sama. Anda bisa meminta tips mereka untuk mengatasi rasa sedih setelah kehilangan ini.
Oya, Apakah Anda juga pernah mengalami keguguran? Cobalah ceritakan kepada kami bagaimana Anda bisa pulih. Siapa tahu cerita Anda bisa menginspirasi pembaca yang lain untuk segera bangkit kembali.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.