Baru-baru ini Instagram dikritik oleh dua selebriti Hollywood, Kylie Jenner dan Kim Kardashian karena fitur mereka. Apa yang diungkapkan oleh pebisnis kosmetika tersebut rupanya didukung para pengguna Instagram lainnya.
Mendengar platform ciptaannya disentil, sang CEO pun memberikan penjelasan. Simak informasi selengkapnya berikut.
Instagram Disentil Kylie Jenner
Fitur-fitur Instagram sekarang memang menyerupai platform sosial media yang sedang tren, TikTok. Hal ini pun disadari oleh Kim Kardashian dan Kylie Jenner. Bahkan dua seleb tersebut terang-terangan menyindir Instagram.
Melalui Instastorynya, Kylie dan Kim sama-sama mengunggah ulang kata-kata dari salah satu pengguna akun @illumitati, yang merupakan fotografer fashion.
“Buat Instagram, menjadi Instagram kembali. (Berhentilah mencoba menjadi TikTok, saya hanya ingin melihat foto-foto teman saya) Tertanda, para pengguna.”
Sumber: The Verge
Melansir dari NY Times, pemilik akun Instagram dengan 361 juta pengikut itu sampai menuliskan kata permohonan. Begitu pula dengan Kim Kardashian yang sama-sama memohon kepada Instagram.
Tidak hanya Kylie dan Kim, terlihat pengguna Instagram lainnya pun setuju soal Instagram yang terlalu meniru TikTok itu. Beberapa juga merasa fitur terbaru cukup mengganggu.
Artikel terkait: 3 Fitur Baru Keamanan Instagram, Bantu Parents Awasi Anak Gunakan Media Sosial
CEO Instagram Menjawab Kritikan
Pada Selasa (26/7), CEO Instagram, Adam Mosseri menjawab kritikan yang dilontarkan oleh dua bintang ‘Keeping Up with The Kardashians’. Instagram khawatir akan aplikasi terbesar asal China yang berhasil mencuri perhatian penggunanya.
Dilansir dari CNN, Mosseri mengunggah video singkat dalam akunnya demi menjawab kritikan. Mosseri mengaku Instagram tengah bereksperimen dengan beberapa hal.
Sumber: instagram/kyliejenner
Seperti contohnya, Instagram baru memulai uji coba di mana video akan lebih diprioritaskan pada beranda pengguna dan ‘memakan’ hampir seluruh layar ponsel, dari atas sampai bawah tidak seperti sebelumnya hanya sebagian.
Mosseri menegaskan, Instagram tetap mendukung foto, “Saya ingin menjelaskan. Kami akan terus mendukung foto. Itu bagian dari warisan kami,” katanya.
Tetapi, sang CEO juga tetap mengutamakan konten video. Menurutnya, Instagram hanya mengikuti kebiasaan para penggunanya.
Sumber: BBC, twitter/mosseri
“Saya harus jujur. Saya yakin akan lebih dan lebih banyak lagi Instagram menjadi video. Kami melihat itu, bahkan ketika kami tak mengubah apa pun,” ucapnya seperti dilansir dari The Verge.
Minggu lalu, Instagram mengumumkan semua video bakal menjadi Reels, yang mana dikenalkan sebagai video singkat, serta fitur baru yang mendukung kolaborasi dengan pengguna lain.
CEO platform sosial media besar itu pun mengakui sebenarnya ingin melihat konten dari teman yang diikutinya. Namun, konten itu kini berada di Direct Message dan Stories.
“Saya menyukai jika ada lebih banyak konten dari teman di feed. Tetapi semua pertumbuhan dari foto dan video dari teman kini berada di stories dan DM,” cuitnya.
***
Eksperimen yang dilakukan Instagram ini justru menuai kritikan para penggunanya, apakah Parents juga merasakan hal yang sama dengan Kylie Jenner?
Baca juga:
Sedang Tren, Ini Cara Membuat Instagram Music yang Mudah dan Cepat
Cara Membuat NGL Link di Instagram, Ternyata Gampang!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.