X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Korea Update
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
    • Korea Update
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Sering mengantuk berlebih di siang hari? Hati-hati tanda hypersomnia

Bacaan 3 menit
Sering mengantuk berlebih di siang hari? Hati-hati tanda hypersomniaSering mengantuk berlebih di siang hari? Hati-hati tanda hypersomnia

Kenali gejala dan penyebab hypersomnia sekarang juga.

Rasa kantuk dapat dialami oleh siapa saja dan kapan saja, termasuk di siang hari. Namun hati-hati ya Parents, rasa kantuk yang berlebihan di siang hari dapat merujuk pada suatu kondisi yang disebut hypersomnia.

Mengenal Hypersomnia

Hypersomnia 2

Dilansir dari WebMD, hypersomnia merujuk pada rasa kantuk di siang hari yang berlebihan atau waktu tidur yang berlebihan. Ini adalah suatu kondisi dimana seseorang mengalami kesulitan untuk tetap terjaga di siang hari.

Orang yang menderita kondisi ini juga dapat tertidur kapan saja dan di mana saja. Misalnya di tempat kerja atau saat mengemudi.

Menurut National Sleep Foundation, hingga 40% orang mengalami beberapa gejela kondisi ini dari waktu ke waktu. Lebih lanjut, American Sleep Association menyatakan bahwa kondisi ini lebih banyak mempengaruhi pria daripada wanita.

Hipersomnia bisa berupa primer atau kondisi sekunder. Kondisi primer terjadi tanpa gejala kondisi medis lainnya. Satu-satunya gejala adalah kelelahan yang berlebihan.

Adapun sekunder disebabkan oleh kondisi medis lainnya. Ini dapat termasuk sleep apnea, penyakit Parkinson, gagal ginjal, dan sindrom kelelahan kronis. Kondisi ini menyebabkan kurang tidur di malam hari, membuat seseorang merasa lelah di siang hari.

Penyebab Hipersomnia

Sering mengantuk berlebih di siang hari? Hati-hati tanda hypersomnia

Hipersomnia primer diduga disebabkan oleh masalah pada sistem otak yang mengontrol fungsi tidur dan bangun.

Berbeda dengan hipersomnia sekunder yang diduga disebabkan karena masalah kelelahan atau kurang tidur. Misalnya, sleep apnea dapat menyebabkan hipersomnia karena dapat menyebabkan kesulitan bernapas di malam hari, memaksa orang untuk bangun beberapa kali sepanjang malam.

Selain itu ada pula beberapa kemungkinan penyebab lainnya, yaitu:

  • Kelebihan berat badan
  • Penyalahgunaan narkoba atau alkohol
  • Cidera kepala atau penyakit neurologis, seperti multiple sclerosis atau penyakit Parkinson
  • Mengonsumsi obat resep, seperti obat penenang atau antihistamin
  • Genetika atau memiliki kerabat dengan kondisi ini
  • Depresi

Artikel terkait: 33 Pikiran ngawur yang hanya dimengerti oleh ibu kurang tidur

Gejala Hypersomnia

Hypersomnia 3

Gejala utama kondisi ini adalah kelelahan yang konstan. Biasanya kondisi ini membuat seseorang dapat tidur siang sepanjang hari tanpa mengurangi rasa kantuk. Mereka juga kesulitan bangun dari tidur yang lama.

Selain itu, berikut ini beberapa gejala lain dari hipersomnia:

  • Rendah energi
  • Sifat lekas marah
  • Kegelisahan
  • Kehilangan selera makan
  • Berpikir atau berbicara lambat
  • Kesulitan mengingat
  • Kegelisahan

Diagnosis Hipersomnia

Jika Anda secara konsisten merasa mengantuk di siang hari, sebaiknya bicarakan dengan dokter.

Dalam membuat diagnosis hipersomnia, dokter biasanya akan bertanya tentang kebiasaan tidur Anda, berapa lama tidur Anda di malam hari, apakah Anda terbangun di malam hari, dan apakah Anda tertidur di siang hari.

Dokter mungkin juga akan menanyakan apakah Anda memiliki masalah emosional atau sedang mengonsumsi obat apa pun yang mungkin mengganggu tidur.

Dalam beberapa kasus tertentu, dokter akan melakukan beberapa tes. Seperti tes darah, pemindaian computed tomography (CT), tes tidur yang disebut polysomnography, dan bahkan tes electroencephalogram (EEG) untuk mengukur aktivitas listrik otak.

Pengobatan Hypersomnia

Cara mengatasi insomnia

Perawatan untuk kondisi ini dapat bervariasi, tergantung pada penyebabnya. Namun perubahan gaya hidup adalah bagian penting dari proses perawatan kondisi ini.

Seorang dokter dapat merekomendasikan untuk mengatur jadwal tidur yang teratur, menghindari kegiatan tertentu terutama menjelang tidur, dan mengonsumsi makanan bergizi tinggi untuk mempertahankan tingkat energi secara alami.

Jika Anda didiagnosis mengalami sleep apnea, dokter mungkin akan meresepkan perawatan yang dikenal sebagai tekanan jalan nafas positif terus menerus atau CPAP.

Dalam perawatan ini Anda akan menggunakan topeng di hidung saat tidur. Lalu sebuah mesin akan mengalirkan udara secara kontinu ke lubang hidung dihubungkan ke masker. Tekanan dari udara yang mengalir ke lubang hidung akan membantu menjaga saluran udara Anda tetap terbuka.

Dokter juga mungkin akan memberikan beberapa obat-obatan seperti amfetamin, methylphenidate, dan modafinil. Obat-obatan ini adalah stimulan yang membantu Anda merasa lebih terjaga.

TAP ID APP BANNER NEW (6)

Referensi: WebMD, Healthline

Baca juga

id.theasianparent.com/anak-sulit-tidur-pahami-dulu-tahapan-dalam-tidur

Cerita mitra kami
Jangan Tunggu Gigi Si Kecil Berlubang, Ini Cara Menyenangkan Merawat Gigi
Jangan Tunggu Gigi Si Kecil Berlubang, Ini Cara Menyenangkan Merawat Gigi
Tidak Sebabkan Batuk Pilek, Ini 4 Manfaat Makan Es Krim untuk Keluarga
Tidak Sebabkan Batuk Pilek, Ini 4 Manfaat Makan Es Krim untuk Keluarga
Bahaya Karang Gigi yang Tidak Dibersihkan, Ini 5 Cara Mencegahnya
Bahaya Karang Gigi yang Tidak Dibersihkan, Ini 5 Cara Mencegahnya
Jangan sampai Salah, Ini Cara Meredakan Batuk dan Flu pada Anak yang Efektif
Jangan sampai Salah, Ini Cara Meredakan Batuk dan Flu pada Anak yang Efektif

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fadhila Auliya Widia Putri

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Kesehatan
  • /
  • Sering mengantuk berlebih di siang hari? Hati-hati tanda hypersomnia
Bagikan:
  • Kurang tidur selama kehamilan bisa berakibat buruk

    Kurang tidur selama kehamilan bisa berakibat buruk

  • Apakah kualitas tidur bayi sudah bagus? Cari tahu dalam penjelasan berikut ini

    Apakah kualitas tidur bayi sudah bagus? Cari tahu dalam penjelasan berikut ini

  • Beli Sperma via Online, Ibu Ini Sukses Lahirkan 'Bayi Online' Pertamanya

    Beli Sperma via Online, Ibu Ini Sukses Lahirkan 'Bayi Online' Pertamanya

  • 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

    12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

app info
get app banner
  • Kurang tidur selama kehamilan bisa berakibat buruk

    Kurang tidur selama kehamilan bisa berakibat buruk

  • Apakah kualitas tidur bayi sudah bagus? Cari tahu dalam penjelasan berikut ini

    Apakah kualitas tidur bayi sudah bagus? Cari tahu dalam penjelasan berikut ini

  • Beli Sperma via Online, Ibu Ini Sukses Lahirkan 'Bayi Online' Pertamanya

    Beli Sperma via Online, Ibu Ini Sukses Lahirkan 'Bayi Online' Pertamanya

  • 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

    12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.