Apakah Parents sudah tahu contoh dan ciri-ciri hewan yang bertelur? Hewan memang memiliki cara berkembang biak yang berbeda-beda.
Tak jarang, anak-anak membutuhkan bantuan Parents untuk bisa membedakan mana binatang yang bisa bertelur dan bagaimana ciri-cirinya. Hewan yang bisa bertelur ternyata memiliki ciri-ciri tertentu.
Berbagai hewan yang bisa bertelur seperti ayam, katak, ikan, cicak, bahkan udang ternyata memiliki kesamaan. Hal ini juga membedakan ciri-ciri mereka dengan binatang lainnya.
Agar bisa menjelaskan dengan baik pada anak, simak ulasan berikut ini, yuk!
Artikel terkait: 10 Hewan Purba yang Masih Hidup, Ada yang Lebih Tua dari Dinosaurus!
Mengapa Hewan Bisa Bertelur?
Parents jangan bingung jika anak menanyakan hal ini, jawabannya ternyata sangat mudah. Sama seperti manusia, hewan juga melakukan perkembangbiakkan dengan cara perkawinan.
Perkawinan ini akan melibatkan pertemuan sel telur dan juga sperma yang apabila berhasil akan terjadi pembuahan dan membentuk embrio. Namun, berbeda dengan manusia yang embrio atau calon anaknya berkembang di dalam rahim, hewan yang bertelur ini embrionya akan berkembang di luar tubuh induknya.
Pada hewan bertelur, embrio akan terbentuk di luar tubuh dan terlindung dalam lapisan seperti membran maupun cangkang. Seperti pada telur ayam, embrio berkembang di dalam cangkang, sedangkan telur ikan embrio dilindungi membran tertentu atau serupa lendir.
Hal ini juga yang menjadi alasan hewan bertelur disebut ovipar. Ovipar berarti hewan yang perkembangbiakannya dengan bertelur, di mana embrio dikeluarkan dan menetas di luar tubuh induknya.
Artikel terkait: Perbedaan Metamorfosis Sempurna dengan Tidak Sempurna, Edukasi untuk Anak
Apa Ciri-ciri Hewan yang Bertelur?
Ada cara untuk membedakan hewan bertelur dengan jenis lainnya. Caranya adalah dengan mengamati ciri-ciri khusus untuk hewan bertelur atau ovipar.
Ciri pertama dari hewan bertelur adalah tidak memiliki daun telinga. Meski tidak memiliki daun telinga, tetapi mereka tetap bisa mendengar menggunakan reseptornya.
Ciri kedua, hewan bertelur adalah tidak memiliki kelenjar susu pada tubuhnya. Seperti diketahui embrio setelah menetas akan langsung menyesuaikan diri dengan sendirinya untuk mencari makan.
Ciri ketiga, tentunya induk hewan bertelur tidak menyusui anaknya. Sebagai gantinya, ada induk yang memberi makan anaknya, tetapi ada pula hewan yang setelah lahir bisa mencari makan dengan sendirinya.
Ciri yang terkadang ditemukan adalah binatang bertelur atau ovipar adalah mengerami telurnya. Pada beberapa hewan, sang induk akan mengerami telurnya hingga menetas. Namun, ada juga yang tidak mengerami telur, tapi tetap menjaganya agar tidak dimakan oleh predator.
Artikel terkait: 7 Hewan Autotomi yang Mengamputasi Tubuhnya untuk Bertahan Hidup
Apa Saja Contoh Hewan yang Bertelur?
Ada beberapa jenis hewan yang bisa bertelur yang dibedakan menjadi beberapa kelompok. Pengelompokan ini berdasar kelas yaitu seperti aves (burung/unggas), pisces (ikan), reptilia (reptil), arthropoda (beruas-ruas), Insecta (serangga), dan amfibi (hidup di dua alam).
1. Aves
Aves adalah sebutan untuk pembagian kelas hewan seperti burung dan unggas. Salah satu ciri hewan ini adalah berkembang biak dengan bertelur. Contoh hewan ini antara lain ayam, bebek, angsa, penguin, burung dara, burung pipit, burung elang, dan burung merpati.
2. Pisces
Pisces adalah sebutan untuk pembagian kelas hewan seperti ikan. Salah satu ciri hewan ini adalah berkembang biak dengan bertelur. Contoh hewan ini antara lain lele, nila, mujair, bawal, arwana, salmon dan tuna. Namun, ada ikan yang tidak masuk kelompok ini seperti lumba-lumba, paus, dan hiu.
3. Reptilia
Reptil adalah sebutan untuk pembagian kelas hewan seperti reptil atau binatang melata. Salah satu ciri hewan ini adalah berkembang biak dengan bertelur. Contoh hewan ini antara lain iguana, cicak, tokek, biawak, dan kura-kura.
4. Arthropoda
Arthropoda adalah sebutan untuk pembagian kelas hewan yang memiliki tubuh beruas-ruas atau berbuku-buku. Salah satu ciri hewan ini adalah berkembang biak dengan bertelur. Contoh hewan ini antara lain udang, lobster, kalajengking, dan lipan.
5. Insecta
Insecta adalah sebutan untuk pembagian kelas hewan yang masuk dalam golongan serangga. Salah satu ciri hewan ini adalah berkembang biak dengan bertelur. Contoh hewan ini antara lain semut, kupu-kupu, capung, dan lebah.
6. Amphibi
Amphibi adalah sebutan untuk pembagian kelas hewan yang hidup di dua alam yaitu air dan darat. Salah satu ciri hewan ini adalah berkembang biak dengan bertelur. Contoh hewan ini antara lain katak, salamander, dan sesilia.
****
Nah, Parents, itulah beberapa contoh hewan yang bertelur dan ciri-cirinya. Semoga bisa membantu untuk diajarkan kembali kepada si kecil, ya!
Baca juga: