Beragam hewan yang hidup di dunia ini, punya beraneka bentuk dan ukuran. Ada yang besar, ada pula yang kecil. Kali ini kita akan membahas tentang hewan terkecil di dunia.
Secara visual, hewan terkecil di dunia mungkin tidak mudah terlihat. Tapi itu bisa jadi memberikan mereka keuntungan yakni dapat dengan mudah bersembunyi ketika ada pemangsa. Selain itu, ukuran tubuh yang kecil juga membuat mereka membutuhkan lebih sedikit sumber daya untuk bertahan hidup.
Penyematan gelar hewan terkecil di dunia, selain karena ukurannya yang mini juga beratnya yang sangat ringan. Nah, penasaran apa saja hewan terkecil di dunia? Berikut ini ulasannya seperti dikutip dari onekindplanet.org.
Artikel terkait: Mengenal 11 Jenis Hewan Endemik Indonesia, Sebagian Terancam Punah
10 Hewan Terkecil di Dunia, Ukuran Kecil dan Bobot Super Ringan
10. Kelinci Kerdil atau Kelinci Pygmy
Dengan panjang tubuh hanya sekitar 24-29 cm, kelinci kerdil (Brachylagus idahoensis) adalah kelinci terkecil di dunia. Hewan ini ditemukan di Amerika Utara, dengan habitat berupa area tanah yang bisa digali sehingga mereka bisa berlindung dan menyimpan makanan.
9. Marmoset Kerdil, Hewan Terkecil di Dunia
Pygmy Marmoset atau Monyet Dwarf (Cebuella pygmaea) adalah monyet terkecil di dunia. Hewan ini merupakan endemik hutan hujan Brasil, Kolombia, Ekuador, Peru dan Bolivia. Dengan panjang tubuh, tidak termasuk ekor, sekitar 14–16 cm, mereka sangat kecil, dan beratnya hanya 0,5 ons (15 g) saat lahir.
8. Lemur Tikus Madame Berthe
Lemur tikus atau Madame Berthe adalah primata terkecil yang pernah ditemukan. Nama latinnya Microcebus berthae. Hewan ini ditemukan di Taman Nasional Kirindy Mitea di Madagaskar Barat, dengan panjang tubuh rata-rata 3,6 inci (92 mm) dan berat sekitar 1 ons (30 g).
7. Tikus Etruska, Mamalia dan Hewan Terkecil di Dunia
Tikus Etruscan (Suncus etruscus), juga dikenal sebagai Tikus Kerdil Etruscan dan Tikus Kerdil Bergigi Putih, beratnya hanya sekitar 1,2 – 2,7 gram. Tikus Etruska adalah mamalia terkecil di dunia jika diukur berdasarkan beratnya.
6. Kura-kura Padloper Berbintik
Kura-kura terkecil di dunia adalah Speckled Padloper Tortoise (Homopus signatus) dari Afrika Selatan. Untuk pejantan berukuran 6–8 cm, sedangkan betina, yang sedikit lebih besar, berukuran hampir 10 cm.
Kura-kura kecil ini memakan tanaman kecil yang mereka dapatkan dari celah berbatu yang juga mereka jadikan habitat. Celah berbatu inilah yang menjadi pelindung dan tempat persembunyian dari pemangsa.
Artikel terkait: 5 Hewan Tercepat di Dunia, Ada yang Kalahkan Kecepatan Mobil Sport
5. Burung Kolibri Lebah
Burung Kolibri Lebah (Mellisuga helenae) adalah burung terkecil dan vertebrata berdarah panas terkecil. Panjangnya sekitar 5,7 cm dan berat sekitar 1,8 g.
Ukuran tubuh yang kecil bukan satu-satunya hal yang mengesankan tentang burung ini. Karena mereka pun mampu membuat sarang yang juga sama kecilnya.
4. Kelelawar Bumblebee
Craseonycteris thonglongyai atau Kelelawar Bumblebee dari Thailand dan Burma adalah kelelawar terkecil di dunia. Hewan ini memiliki panjang hanya 30–40 mm dan beratnya hanya 1,5–2 g.
Ukurannya hampir sama dengan lebah dan memiliki moncong seperti babi yang khas. Ia hidup di gua-gua batu kapur di sepanjang sungai. Mereka hidup berkelompok dengan rata-rata 100 ekor tinggal di satu gua.
3. Ular Buta Ramping
Ular Buta Ramping atau Ular Benang (Leptotyphlopidae) dianggap sebagai ular terkecil di dunia dengan panjang sekitar 4,3 inci (11 cm). Hewan ini ditemukan di Amerika Utara dan Selatan, Afrika, dan Asia.
Ada 87 spesies ular Slender Blind yang berbeda. Ular ini tidak berbisa dan bertahan hidup dengan memakan semut dan rayap. Sebagian besar menyedot (makan) isi tubuh serangga dan membuang kulitnya.
Artikel terkait: 4 Tahapan Metamorfosis Sempurna Kupu-kupu dari Telur Hingga Dewasa
2. Ikan Paedocypris
Berukuran hanya 7,9 mm, Paedocypris adalah ikan terkecil. Ditemukan di hutan rawa gambut di Pulau Sumatra di Indonesia. Karena ukuran tubuhnya yang kecil, ikan ini dapat bertahan dari kekeringan ekstrem.
1. Paedophryne amauensis, Ranking Hewan Terkecil di Dunia
Ini adalah spesies katak terkecil di dunia. Paedophryne amauensis pertama kali ditemukan di New Guinea pada tahun 2009. Dengan ukuran tubuh rata-rata hanya 7,7 mm, katak ini merupakan vertebrata terkecil dan layak disebut sebagai hewan terkecil di dunia.
Baca juga:
10 Laut Terluas di Dunia, Ada yang Dekat dengan Indonesia
6 Contoh Simbiosis Parasitisme dalam Kehidupan Beserta Penjelasannya
Mengenal Rantai Makanan Beserta Contohnya, Ajarkan Pada Si Kecil Yuk Parents!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.